l love mermaid

mermaid 90

Bara kembali gedung yang memiliki akuarium tadi, dia sungguh sangat penasaran dia akan duyung yang ada didalam akuarium itu.

Dengan menyelinap akhirnya dia sampai di bibir akuarium dan disana duyung itu telah duduk ditepianya

Sebentar lagi gedung itu akan ditutup segera Bara menghampiri Duyung itu

"apa kau duyung sungguhan?! " kata Bara tiba-tiba

Duyung itu sempat terkejut,  namun dia kembali menampilkan senyuman ramahnya

"hahah! Apa kau percaya duyung itu ada? " kata duyung itu

"ohh iya perkenalkan namaku Anita! Lalu kau siapa? " tanya duyung cantik Anita

"tentu aku percaya duyung ada! " sela Bara

"aku Bara! "lanjutnya

"masa kerjaku hampir habis sedikit lagi,  aku akan bersiap-siap dulu! " kata Anita

"apa kau butuh bantuanku?! " tawar Bara

"sejujurnya ekorku lumayan berat! "
"boleh! " kata Anita menerima bantuan Bara

Kemudian Bara mengangkat Tubuh Anita dengan gampangnya, dicium aroma tubuh Anita tidak berbau amis

"hampir sama dengan tubuh putri Sarina! " cicit Bara

"maaf apa kau mengatakan sesuatu!? " tanya Anita

"tidak hanya kepikiran sesuatu! "elak Bara

Bara membawa Anita ketempat ruang ganti yang telah ditunjukkan Anita kepadanya

"masukkan aku kedalam ruangan ganti itu! " pinta Anita

Setelah meletakkan Tubuh Anita dengan hati-hati kemudian Bara menunggu didepan pintu. Tidak lama Anita membuka pintu pertama kali yang dilihatnya adalah bukan duyung melainkan gadis manusia yang ada dihadapanya kini

"pil apa yang kau makan hingga berubah seperti manusia?! " tanya Bara spontan

"apa pil? Aku tidak makan pil maupun apapun itu! " kata Anita

"tapi tadi kau duyung!? " kata Bara bingung dengan polosnya

"aku manusia, duyung adalah pekerjaanku! " kata Anita menjelaskan

"tapi bagaimana kau mendapatkan tubuh duyung itu?! " tanya Bara

Kemudian Anita memegang tangan Bara dan menariknya keruangan tempat dia berganti tadi

"itu hanya kostum duyung yang aku gunakan!aku sudah berlatih menahan nafas telah dari lama! " kata Anita

"aku fikir kau seekor duyung! " kata Bara ada rasa kecewa dan ada rasa lega

Rasa kecewa ternyata dugaanya salah terhadap gadis ini dan rasa lega dimana kaumnya masih belum terlalu terjangkau manusia

Mereka berjalan menuju keluar gedung itu sambil berbincang-bincang

"apa kau sangat suka duyung?! " tanya Anita dengan antusias
Bara hanya menatap kearah Anita sekilas dan kembali fokus melihat jalan

" sejak kecil aku berharap jadi seseokor duyung sampai-sampai orang tuaku membeli ekor duyung tadi! " kata Anita bercerita

"benarkah, apa ekor duyung seperti tadi banyak!?" tanya Bara

"tentu sangat banyak dijual dipasar! Itu hanya berbahan dasar karet yang lentur,  siapa saja yang pecinta duyung dan ingin hidup seperti mereka pasti beli itu! " kata Anita menjelaskan lagi

Kata Anita dan mereka sudah berada diluar gedung itu
"baiklah! Aku pulang dulu, senang bertemu denganmu" pamit wanita itu meninggalkan Bara yang menatap kepergian Anita