l love mermaid

mermeid 21

"apa kalian baik-baik saja?" tanya silena saat memasuki ruangan ramuan tersebut

"kami baik-baik saja putri" ucap shilla sopan sementara sarina dan prishila sedang berkonsentrasi meracik ramuan itu

Silena mendekati para duyung itu dan melihat wajah mereka dengan cemas
"apakah ayah dan ibuku bisa sembuh?"tanya silena

"kami sedang mengusahakan tapi yang membuat kami bertiga khwatir adalah tragedi yang menimpa raja dan ratu tuan putri" ucap shilla

"aarrgghh!"geram sarina
"kenapa?!"

"ada apa sarina? Tanya prishila dan shilla mendekati sarina

"bagaimana ini waktu kita hanya 2 hari bahkan aku tidak tau bagaimana cara memeriksa pasiennya !" ucapnya frustasi

Sementara putri silena memperhatikan mereka dengan rasa sedih dan putus asa

"harapanku hanya kalian para mermeid tolong jangan membuat ku kecewa !maafkan kakakku yang membuat kalian stres"

"aku bisa membantu kalian" ucap putri silena

"akan aku tunjukkan dimana tempat ayah dan ibuku berada ikutlah denganku"

Mereka mengikuti kemana putri silena pergi dan tak jauh dari tempat itu mereka memasuki istana dan langsung menuju tempat dimana sang raja dan sang ratu terbaring

"itu mereka kalian bisa memeriksanya jika kalian butuh bantuan panggil aku"

"baiklah putri"ucap mereka serempak

Sang putri silena mengangguk dan segera pergi keluar kamar karna ia rasa sang mermeid butuh konsentrasi untuk memeriksa ayah dan ibunya

"sepertinya raja dan ratu dibeberapa titik terjadi penyumbatan makanya kerja tubuh mereka kurang obtimal kita harus mengempeskan pembengkkan itu maka kerja tubuh raja dan ratu akan optimal kembali"

"baiklah shilla aku tau apa yang harus aku lakukan"

"aku akan pergi mencari bahan utama membuat ramuan itu kalian berdua terus pantau keadaan sang raja dan ratu aku akan segera kembali"

"jenis tanaman apa yang kau akan cari sarina?"

"jenis ini akan sangat sulit didapatkan bahkan aku tidak tau dimana tumbuhan ini bisa ku temukan" ucap sarina

"apa nama tanamanya sarina?"

"rumput laut hitam yang sangat teramat langka"

"dan aku tau dimana rumput laut itu tumbuh dan hanya ada 1 di dunia" ucap putri silena masuk kekamar itu

"dan aku akan ikut sarina"

"tapi ini akan sangat berbahaya putri silena dan kau masih sangat muda"

"iya aku memang masih sangat muda tapi aku ingin ikut membantumu mencarinya "

"apa nanti kakakmu mengizinkanmu putri silena?"

"aku tak butuh izin darinya!aku juga putri sama seperti dia"

"iya tapi dia lebih tua darimu putri dan kau harus menghargai dia sebagai kakakmu "

"baiklah aku akan izin padanya"ucap silena pasrah

Setelah malam dan sarina dan silena akan meninggalkan istana ular untuk mencari rumput laut hitam yang ada disebuah tempat yang sangat jauh

Dengan perbekalan yang secukupnya sarina dan silena mengarungi lautan yang luas

"sarina aku sangat lelah " ucap silena ngosngosan
"aku gak kuat !bisakah kita beristirahat sebentar?"

Sementara diistana