NOW PLAYING | BETTER - ABANG ZAYN
'Cause sometimes it's better that way
Gotta let it go so your heart don't break
'Cause I love you
Yeah, baby, I love you
Just this one time, hear what I'm tryna say
Know you might not feel quite the same way
But I love you
I tell you, I love youBAB 13 | BATAS KESABARAN
Pagi ini Avril tiba di sekolah dengan suasana hati yang buruk.
Sesampainya di sekolah, Avril langsung berlalu keluar dari mobil Zach tanpa menunggu cowok itu.
Tampak para siswi otomatis berbisik dengan teman perkumpulannya ketika sosok Avril melenggang di koridor sekolah.
Oh ya, kalian jangan sampai ketinggalan berita sorotan yang baru dipublikasi oleh akun Instagram @glorisius.update kemarin malam namun sudah disebar ulang lebih dari 100 kali dan menembus 20.000 lebih komentar para netijen.
Apa tuh?
Jelas foto-foto dan video di mana Avril dengan keadaan basah kuyubnya tengah berpelukan dengan sosok ketua Detroit yang tak lain adalah Xavior.
"Sumpah si Avril tau yang minta dipeluk Xavior kemaren."
"Bener lo?"
"Iyaa gak boong gue, lo liat deh video-nya. Xavior udah mau lepas tapi ditahan sama Avril."
Avril menghentikkan langkahnya begitu obrolan dua siswi yang baru saja dilewatinya tertangkap samar di telinganya.
"Baju gue basah. Tembus. Ada alasan kenapa gue tahan Xavior," ucap Avril ke mereka.
Dua siswi yang merasa diajak bicara itu lantas terkejut. "Oh iya, iya, Vril. Gue ngerti," ucap salah satunya.
"Tetep aja gak sih, siapa tau modus," pelan, tapi Avril masih bisa dengar.
"Selain sepatu Tory Burch lo, apa telinga lo juga palsu? Kenapa diem sekarang? Gagu lo?"
Pipi gadis itu memerah malu. Ini namanya penghinaan. Kakinya bergerak mundur untuk menutupi sepatu yang ia kenakan sekarang. Bagaimana Avril bisa tau?
"G–gue bercanda doang Vril. S-serius deh, gue g–gak bermaksud. Iya lo tahan Xavior karena baju lo basah, gue ngerti," ucap cewek itu akhirnya.
"Senang bisa sepaham," Avril menarik senyum sekilas. "Sekali gue denger ginian lagi, kalian yang bakal gue cari. Ngerti?"
Saling melirik, mau tidak mau keduanya mengangguk patuh.
"Duluan," pamit Avril menyirnakan senyum, lalu berlalu.
⚪⚪⚪
Hari ini SMA Glorisius mengadakan acara sosialisasi untuk seluruh anak kelas 12 di aula utama. Tujuannya untuk memberikan bekal pengetahuan seputar dunia perkuliahan.
Kini Avril sudah menempatkan dirinya pada salah satu bangku yang tersedia dengan diapit oleh Zach dan Jasmine.
"Vril, bawa lipbalm gak?" pinta Jasmine merasa bibirnya kering dan pecah-pecah.
Tanpa menoleh, Avril mengambil benda yang diminta Jasmine pada saku blazer-nya dan memberikannya pada gadis itu.
Baru saja kembali sibuk dengan ponselnya, suara tawa yang menggelegar bagai setan memecahkan ketenangan aula.
KAMU SEDANG MEMBACA
XaviorAvril
Teen FictionTiba-tiba dia kembali. Mendekat, mengganggu, lalu menetap. Mengenai dua penguasa SMA Glorisius. Xavior dengan predikat cowok ternakal di sekolah dan pemimpin geng ternama dan Avril si gadis panutan dengan status tertinggi dalam hierarki sosial. Sen...