YAYY UPDATE!!! 😍🔥🔥
Ramein chapter ini kawan-kawan!!HAPPY READING SEMUA ❤️❤️❤️
⚪ ⚪ ⚪
Kenapa kian hari waktu terasa berlalu semakin cepat?
Satu hari full ini, Xavior menghabiskan waktunya bersama semua anggota Detroit. Riding bersama. Tidak terasa. Dari Pantai Indah Kapuk ke Alam Sutera dan terakhir sebagai penutupan pasukan yang diketuai Xavior itu night ride sambil menikmati city light Sudirman.
Di waktu bersamaan, semua kegiatan Xavior, Avril awasi dari Instagram. Avril mungkin tidak ada di lokasi, tapi Avril bisa jabarkan ke kalian semua aktivitas apa aja yang seharian cowok itu jalani.
Pagi terpantau dari story @matthew.gonzales, Xavior sarapan di satu tenda bakmie dengan beberapa anak Detroit. Lanjut dari @rickyalim mereka berkumpul di dekat Pertamina. Banyak motor berjajar rapi. Sangat ramai. Terlihat di story @alexaastridi, acara riding ini tidak hanya diikuti cowok. Ada juga partisipasi anggota cewek Detroit yang kebanyakan dibonceng. Tapi gak apa, dari video-video yang Avril tonton, jok penumpang Xavior kosong. Artinya cowok itu tidak membonceng siapa-siapa.
Dan untuk merangkum semua kegiatan mereka, Laura ada kirim TikTok @BroJali yang lewat di FYP-nya.
Avril heran. Mereka gak capek apa? Riding seharian gitu. Avril yang pernah dibonceng Xavior balik ke rumah pakai motor sport cowok itu aja pegal mampus. Betisnya nyut-nyutan serasa mau buat otot karena harus tahan badan tiap Xavior rem mendadak.
Tapi jujur. Dibonceng sama Xavior itu seru. Cowok itu suka bercerita tentang tempat-tempat yang dilaluinya. Gak penting, tapi Avril menikmatinya. Kebanyakan lucu-lucu. Kadang juga tiba-tiba promosi dadakan. Xavior suka mengajak Avril kesana-kemari. Dengan jaminan kalimat; "Kamu gak bakal nyesel,". Sok emang. Seolah cowok itu mengenal betul Avril dan selak-beluk kota Jakarta.
Siapapun gadis yang mendapatkan Xavior pasti sangat beruntung. Bersama Xavior, cowok itu selalu ada seribu satu topik pembicaraan.
Xavior tau kapan waktu serius, dan bercanda. Cowok itu juga up to date seputar politik, ekonomi, dan bisnis. Avril jadi kepikiran. Apa Xavior berlaku sama ke perempuan lain?
Avril berdecak pelan. Ia tidak boleh seperti ini. Avril berasa lagi selingkuh tiap kepikiran Xavior. Apalagi sekarang ada Zach di depannya. Segera Avril meletakkan ponselnya. Mengambil sebelah tangan Zach, dan memainkannya. Berusaha agar fokusnya tertuju pada cowok berstatus pacarnya ini.
"Kenapa? Enak makanannya?" tanya Zach lembut.
Avril mengangguk sambil senyum.
"Terakhir kita dinner kayak gini kapan ya?" tanya Zach lagi.
"Liburan kenaikan kelas. Sebelum aku sama Jasmine ke Paris," jawab Avril. Ngomong-ngomong hubungan Avril dan Jasmine semakin renggang sekarang. Tidak ada yang mengalah. Saling mendiamkan.
"Aku mau kita sering-sering kayak gini," tambah Avril sambil menerawang pada luar kaca yang menunjukkan pesona Jakarta pada malam hari.
"Iya, kita bakal sering-sering kayak gini," ulang Zach yakin. "Kamu kenapa tiba-tiba minta gitu?"
"Gak apa-apa. Mau aja. Aku gak mau kita makin jauh," Avril mengutarakan setengah perasaannya. Nyatanya Avril tidak mau terus memikirkan Xavior.
"Emangnya kita jauh?" sahut Zach jenaka.
Avril senyum. Menepuk telapak tangan Zach sebelum menarik tangannya. "Perasaan aku doang mungkin," balas Avril.
"Hey, maaf kalo aku suka sibuk," Zach menarik tangan Avril. Digenggamnya. "Mulai sekarang aku janji bakal selalu ada buat kamu."
KAMU SEDANG MEMBACA
XaviorAvril
Teen FictionTiba-tiba dia kembali. Mendekat, mengganggu, lalu menetap. Mengenai dua penguasa SMA Glorisius. Xavior dengan predikat cowok ternakal di sekolah dan pemimpin geng ternama dan Avril si gadis panutan dengan status tertinggi dalam hierarki sosial. Sen...