Khusus untuk FitriZulmi 🥰
Hari ini kamu pergi ke kampus dengan senyuman yang biasa kamu tampilkan, dengan celana hitam panjangmu, sepatu converse putih, baju kaos hitam dan tak lupa almamater maroonmu. Kamu adalah mahasiswi jurusan sastra yang sedang mengagumi mahasiswa jurusan Seni. Kalau ditanya kok bisa suka sama anak seni itu kamu cuma bisa jawab engga tau, tiba - tiba aja suka sama dia.
Moon Taeil, orangnya ramah kalau sama kenalannya aja. Sama kamu? kenal aja engga, paling cuma dilirik aja kamu udah bersyukur. Dia tipe orang yang cuek.
Seperti biasa, kamu mantau dari jauh gerak geriknya kalau lagi di parkiran kampus. Senyumnya dia manis banget kalo sama temennya, dia pasti orangnya asik.
"Sumpah lo udah kek cctv berjalan tau g—pwhoyy!"
Kamu kaget karna Sehun berbicara dengan keras. Kamu langsung membekap mulutnya dan bersembunyi di mobil terdekat.
Kamu gatau aja kalo Taeil sebenernya liat kamu sembunyi di belakang mobil berwarna putih. Tapi Taeil memilih untuk cuek saja dan melangkah pergi ke dalam kampus.
"Lo jangan keras ngomongnya, ah" ucap kamu kesal dan mengintip melihat Taeil dan temanmnnya sudah pergi atau belum.
Kamu pun lega karena Taeil dan temannya sudah pergi.
"Kenapa? kan gue baik, biar Taeil tau lo juga" ucap Sehun.
"Ya juga sih tap—"
Handphonemu bergetar.
"Hal—"
"Woy lo dimana?"
"Diparkiran, kenapa?"
"Sini cepetan, udah mau mulai ni kelas,"
"Eh iya gue kesana sekarang,"Kamu langsung menarik tangan Sehun, berlari masuk ke kampus.
"WOY PELAN - PELAN! KELAS GAK BAKAL LARI NGAPAIN BURU - BURU!" teriak Sehun yang membuat semua mahasiswa maupun mahasiswi menatap kalian berdua. Termasuk Taeil, dia menatapmu dengan tatapan dinginnya.
"Cewek itu lagi," gumam Taeil.
...
"Surat apa ni?" tanya Taeil saat dimotornya ada surat.
Iya surat itu dari kamu, kamu lagi pura - pura mau pulang sekarang. Pengen liat reaksinya Taeil.
"Hai aku anak sastra, aku bawain cappucino kamu pasti suka, have a nice day" gumam Taeil saat membaca kertas itu.
"Ck murahan," gumam Taeil sambil membuang minuman dan surat yang kamu berikan ke tong sampah.
Sakit memang, tapi itu gak bisa buat kamu berhenti buat suka sama dia.
Kamu langsung pulang kerumah dengan perasaan yang sedih.
...
Sudah 1 tahun berjalan dan kamu masih lancar memberikan Taeil sesuatu ke motornya sebelum pulang, hari ini kamu pergi ke kampus menggunakan celana coklat, baju putih dan almamater. Rambut pendekmu yang biasanya kamu ikat kini kamu biarkan tergerai, yang biasanya kamu menggunakan kacamata kini kamu lepas, dan almamatermu kamu naikkan sedikit. Dan tak lupa buku dan juga kertas yang akan kamu presentasikan nanti. Karna saking banyaknya barang yang kamu bawa, kamu gak sengaja ketabrak seseorang dan kamu terjatuh dengan kertas yang beterbangan.
"Astaga!"
Kamu dengan cepat mengumpulkan kertas dan buku yang jatuh.
"Dasar,"
Taeil pergi dari hadapanmu setelah ia memberikanmu kertas yang berterbangan tadi. Kamu bingung mau seneng atau sedih. Seneng karna Taeil mau bantu kamu atau sedih karna ucapan Taeil tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
NCT IMAGINE
FanfictionGAK PAKE Y/N✔ KISAH NYATA ✔ ON GOING✔ ONESHOOT✔ BAHASA CAMPUR✔ 3 #kamu