NCT IMAGINE

ZHONG CHENLE

Kamu mengambil tasmu dan kamu memasukkan handphone, dan kartu - kartu yang mungkin kamu perlukan. Kamu tidak akan membawa banyak barang karena tujuanmu adalah pantai yang tidak terlalu dekat dari rumahmu.

Akhir - akhir ini, entah kenapa Zhong Chenle bias kamu seperti bisa mendengarmu. Aneh bukan? Tapi itu yang kamu rasakan. Saat itu, kamu pernah berkata "Chenle, comeback selanjutnya ubah rambutmu warna hitam ya" dan benar. Chenle mengubah warna rambutnya menjadi warna hitam.

Tidak hanya itu, kamu juga pernah menyuruh Chenle update Twitter seperti "Chenle, ada banyak yang mencarimu. Kau tidak akan update selca?" Dan siapa sangka beberapa menitnya, Chenle update selca?

Ada lagi, kamu selalu menyanyikan part Haechan yang "naye feeling" dan di Vlive, Chenle juga bilang kalau dia terngiang - ngiang part itu. Apa karna kamu selalu menyanyikan part itu dimanapun kapanpun?.

Ini yang terakhir, Chenle tahu kalau kamu sering menangis karena membaca cerita sad ending di wattpad. Dia mengatakannya di Vlive saat itu.

"Guys, jangan sering membaca cerita sad ending. Itu akan menyakitkan, apalagi saat tokoh utama terpaksa berpisah dengan istrinya seperti cerita.."

Chenle nampak mengingat - ngingat sesuatu.

"Suara hati Lucas, Samudra Haechan, Cinta trapesium Hendery dan lainnya" ucap Chenle tetapi, judulnya ia ubah ke dalam bahasa Korea.

Itu adalah cerita yang kamu baca akhir - akhir ini. Bagaimana Chenle bisa tahu cerita itu?

Karna Chenle sepertinya bisa mendengarmu, kamu memutuskan untuk menjaga ucapanmu. Kamu tidak tahu harus senang atau takut karena hal ini bisa membuatmu merinding. Kamu sempat berpikir apakah kamu jodoh dengan biasmu atau hanya kebetulan? Tapi kalau kebetulan,  kenapa kamu merasakan hal ini berkali - kali?

Kamu meraih kunci mobil di atas meja dekat pintu masuk rumah. Kamu tidak tinggal sendirian, ada kakakmu Lee Taeyong yang sedang pergi kuliah sedangkan kamu baru tadi pulang sekolah.

Kamu ke pantai menggunakan celana jeans panjang, sepatu putih, dan kamu menggunakan kaos berwarna putih polos ditambah jaket jeans. Bisa dibilang, outfitmu tidak cocok untuk pergi ke pantai apalagi menggunakan sepatu. Tenang, setelah pulang dari pantai kamu akan langsung pergi ke cafe. Cafe milik ibumu.

Kamu menekan tombol untuk menyalakan musik. Kamu menyetel lagu yang cocok untuk menemani perjalananmu. Drunk - Dazed by Enhypen

Drttt..

"Halo?"

"Kau kemana?" tanya seseorang di seberang sana. Kamu melirik GPS yang masih hidup di layar kecil mobilmu.

"Aku akan pergi sebentar ke pantai yang lumayan dekat dengan apartemen setelah itu pergi ke cafe milik mama, kenapa? Kau akan menitip sesuatu?" Tanya kamu sambil membanting halus stir kearah kanan.

"Ubi bakar, dan americano" jawab kakakmu dingin.

"Baik, aku akan pulang jam 6 sore nanti" ucapmu sebelum mematikan telepon. Kamu sudah memutuskan untuk menggunakan bahasa formal jika berbicara dengan orang yang lebih tua darimu.

Taeyong memang dingin, dan terlihat cuek tetapi dia perhatian, overprotektif, dan posesif masalah makanan.

Kamu menyadari satu hal. Tadi kamu menyebutkan tempat mana saja yang akan kamu datangi.

"Eiy, gak mungkin kan Chenle denger gue bilang mau ke pantai terus ke cafe mama terus dia ikutan kesana. Gak mungkin kan? Dia kan idol pasti sibuk sama jadwal. Ye gak Le?"

"Iyee!" jawabmu dengan nada tinggi membuatmu tertawa. Kamu tanya jawab sendiri.

"Tapi, gaada salahnya buat taruhan sama diri sendiri. Oke!"