LEE HAECHAN

2.5K 270 7
                                    

Ini lanjutannya ya😉 maaf kalau jauh dari ekspetasi kalian🥺

Kamu pergi ke kampus dengan mata sembabmu. Kamu menatap kosong kearah depan sampai - sampai tak sadar kalau kamu menabrak seseorang yang lebih tinggi darimu.

"Yongha?"

Itu Haechan, iya teman Renjun kemarin yang pertama melihatmu di taman saat itu. Haechan membawamu ke ruang dance yang ada di kampusmu. Haechan mengajakmu duduk di lantai dekat kaca.

"Gue mau cerita sesuatu sama lo," ucap Haechan sambil menggenggam tanganmu. Kamu menatapnya seakan - akan berkata 'apalagi yang harus dijelasin?'

"Renjun sebenernya gak mau putus sama lo, dia sayang banget sama lo tapi.." Haechan menjeda omonganya sambil mengusap lembut tanganmu.

"Dia gak mau durhaka sama orang tuanya," ucap Haechan menatap matamu dalam.

"D-dia di jodohin?" tanya kamu dan Haechan mengangguk.

"Udah tunangan 2 minggu yang lalu," ucap Haechan yang membuatmu terkejut hingga menutup mulutmu.

"Dia nyoba jauhin lo, walaupun dia gak bisa. Dan yang lo liat kemarin.."

"Tunangannya," ucapmu dan Haechan mengangguk.

Kamu kembali menangis, Haechan yang tidak bisa melihatmu menangis langsung membawamu kedalam dekapannya sambil mengusap rambutmu untuk menenangkanmu.

"Kenapa dia gak mau jujur sama gue?! kenapa gue harus tau dari lo?!" tanya kamu sambil memukul dada Haechan.

"Lampiasin aja ke gue kalo itu buat lo lega," bisik Haechan tepat di telingamu. Kamu berhenti memukul dadanya dan kini meremas jaket jeans milik Haechan.

"Sekarang tenangin diri lo, gue akan selalu ada di sisi lo" ucap Haechan sambil tersenyum tulus padamu.

Sudah 2 bulan berjalan, Haechan berhasil mengembalikan dirimu yang ceria. Haechan selalu menemanimu kemana pun kamu mau. Haechan selalu membuatmu tertawa dan lupa kalau Renjun sudah bertunangan.

"EH PINK!"

"WOY DIA MASUK VENT!"

"mana?!" tanya kamu.

Kalian lagi mabar Among Us di kantin.

"Eh gue di ngap," ucap Haechan sambil memperlihatkan handphonenya.

"Tinggal di ngep, Chan" ucap kamu lalu mematikan handphonemu sedangkan Haechan tertawa.

Haechan juga melakukan hal yang sama. Kalian meminum minuman yang kalian beli. Haechan meraih tanganmu lalu ia genggam.

"Gini dulu bentar aja," ucap Haechan sambil tersenyum kearahmu.

Kamu mengangguk lalu mengedarkan pandanganmu ke seluruh isi kantin.

Renjun dengan tunangannya sedang tertawa di pojok kantin. Kamu menatapnya dengan ekspresi datar. Seharusnya kamu yang disana.

"Mau ke taman?" tanya Haechan

Kamu mengangguk lalu kalian bangun dari tempat duduk dan pergi ke taman kampus.

"Nasi, nasi apa yang di goreng?"

"Nasi rebus,"

"Nasi goreng Chan," ucap kamu tertawa.

Haechan yang melihatmu tertawa langsung mengacak rambutmu gemas. Haechan menarikmu ke pelukannya.

"Jangan pernah nangis lagi okay? gue bakal terus buat lo tertawa lagi. Gue sayang lo," ucap Haechan dan kamu mengangguk.

"Gue juga sayang sama lo," ucap kamu.

"Jadian nih?"

"Boleh, haha"

Kalian tidak sadar kalau ada seseorang dari jauh yang melihat kalian dengan tatapan sedihnya.

"Gue harap lo bisa jaga Yongha, Chan"

Singkat, padat, gak jelas ini       namanya ㅠㅠ
IG : mrprnmidwi
TIKTOK : mrprnmidwi

NCT IMAGINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang