24. Ikatan Batin

4.3K 305 4
                                    

"Eh, Mila!" Seru Alex ketika ekor matanya menatap Mila yang tengah mengantri pesanan

Mila pun berbalik dan tersenyum manis membuat Alex seketika terkesiap.

"Iya?" Jawab Mila membuat Alex mengerjapkan matanya berulang kali

"Makan sama gue aja. Gue tadi beliin Nathan batagor tapi dia dah pergi duluan. Lo makan ya, takut mubazir" Ajak Alex membuat Mila mengangguk dan berjalan mengikuti Alex, lantas iapun duduk berhadapan dengan Alex

"Nih, lo suka kan?" Tanya Alex sambil menyerahkan sepiring batagor tak lupa dengan es jeruknya

"Iya, suka kok" Jawab Mila sambil menerima makanan dan minuman itu.

Lalu mereka berdua pun memakan makanannya masing-masing. Alex memakan baksonya sambil memperhatikan Mila makan, senyumannya terukir dengan manisnya

Cantik. Batinnya sambil tersenyum manis.

Merasa diperhatikan, Mila pun mendongakkan kepalanya membuat tatapannya dan tatapan Alex seketika bertemu, terkunci. Mereka menatap satu sama lain.

"Ehm" Deham Mila membuat Alex mengerjapkan matanya berkali-kali lalu menunduk dan kembali memakan makanannya.

Suasana pun menjadi hening. Mila sudah selesai memakan makanannya. Ia memperhatikan Alex yang masih memakan sisa makanannya. Kemudian ia berdeham pelan lalu meminum jus jeruknya.

"Emm, Lex" Panggil Mila pelan. Alex yang sudah menghabiskan makanannya pun mendongak menatap Mila sambil meminum minumannya

"He'em apa?" Tanya Alex sambil menatap intens Mila

"Kapan lo 'mulai'?" Tanya Mila to the point membuat Alex mengernyit bingung. Lantas ia menormalkan ekspresinya ketika ia tahu apa yang dimaksud Mila

"Tunggu waktu yang tepat. Gue nggak bisa tiba-tiba deketin Ela. Pasti nanti Ela curiga. Yang jelas gue bakal deketin Ela kalo Nathan udah deket sama Ela" Jelas Alex membuat Mila yang sedari tadi menyimak langsung melebarkan matanya terkejut

"Hah? Ma-maksud lo, Na-nathan....?" Tanya Mila terbata-bata

"Ya! Gue yakin Nathan bakal masuk ke dalam hidup Ela." Potong Alex membuat Mila menatapnya dengan tanda tanya

"Gu-gue nggak paham" Ucapnya sambil menatap Alex meminta penjelasan

"Begini." Alex menarik napasnya dalam lalu menatap Mila yang sedari tadi menatapnya untuk mendengarkan penjelasannya. Lalu, "gue yakin kalo Nathan itu bisa jadi suka ataupun bisa jadi dia kepo sama kehidupannya Ela.".

"Kok lo bis-----"

"Diem dulu, gue belum selesai" Potong Alex cepat membuat Mila mengangguk paham. Alex pun melanjutkan ucapannya

"Kenapa gue bisa tau? Gue udah merhatiin Nathan akhir-akhir ini. Waktu itu gue sempet ngeliatin Ela, gue kepergok sama Nathan, terus dia kek liat gue nggak suka gitu. Kemungkinan besar dia itu udah mulai 'tertarik' sama Ela" Jelas Alex. Mila masih menatapnya, lalu ia mengambil napasnya sebelum melanjutkan ucapannya

"Dan hari ini, lo tau kalo Ela pake jaket item tebel?" Tanya Alex sambil menatap Mila yang menggelengkan kepalanya

"Kenapa emang? Bukannya ini musim panas ya? Atau Ela itu lagi kenapa-napa?" Tanya Mila beruntun dengan khawatir

"Gue nggak tau kenapa. Tapi tadi gue sama Nathan masuk kelas bareng, gue liat Nathan ngeliatin Ela kek khawatir gitu, pas gue mau tanya bel udah bunyi" Ucapnya yang diakhiri helaan napas darinya

"Nanti lo tanya Nathan. Tanya Ela itu baik-baik aja ya. Perasaan gue kok nggak enak" Ujar Mila yang mulai merasa gelisah

"Tanpa lo suruh pun gue bakal nanya dia. Dia tadi balik ke kelas, mungkin Ela juga lagi dikelas, dan yahh, mungkin ada petunjuk kenapa Ela hari ini" Jawab Alex sambil meminum sisa minumannya

[1]  AMELATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang