|bakar-bakaran|

376 20 0
                                    

happy reading, cuma mau bilang di part ini tidak ada konflik sama sekali. part ini isinya seneng-seneng dulu ya. next part baru kita bahas konflik.

jangan lupa vote dan coment!

tandai kalo ada yang typo yaaa ❤️

tandai kalo ada yang typo yaaa ❤️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Part 43

Untung kamar yang dipesan oleh papah Luna adalah VVIP jadi muat untuk mereka semua masuk kedalam sini.

"Terus tau ga si Lun ada yang lagi pedekate" ucap Ona melirik Zana

"Iya Lun sumpah lo gatau sih pas nyari lo nih ada yang...ya gitu deh" timpal Keyla

"Siapa?"

Ona melirik Zana "Siapa lagi Lun"

"Males banget ah gue" ucap Zana

Ona tertawa puas "Misi kayaknya gue harus pulang" ucap Odele

Luna menatap Odele "Ya ampun makasih ya bantuin nyari gue"

Odele mengangguk "Yaudah duluan ya"

"Eh eh! Dianter Opal aja" ucap Zayan

Odele menggeleng "Gue udah dijemput sama supir kok"

"Ohh oke. Hati-hati Del"

"Iya"

Odele menutup pintu. "Dia baik juga tau Lun, mau bantuin kita"

"Iya orang pertamanya dia dateng sendiri" ucap Zana

"Dah ah balik yuk?" Tanya Keyla

Ona melihat jam "Iya udah jam tujuh"

"Besok gak sekolah dong Lun?" Tanya Keyla

"Enggak lah, masa iya kondisinya begini" jawab Zana

"Besok kita kesini lagi ya pulang sekolah" ucap Ona yang sudah memakai tas

Luna mengangguk "Balik sama siapa lo?"

"Sama..." Ona melirik cowok-cowok yang duduk

"Anterin" suruh Ghali

"Bilang aja mau berduaan" cibir Zayan yang sudah berdiri.

"Ayo Na" ajak Zayan terlihat sudah akrab dengan Keona.

"Duluan ya Lun" ucap Opal

"Makasih ya" ucap Luna

Saat teman-temannya sudah pergi hanya tersisa Ghali, Luna dan Opal. "Masa gue jadi nyamuk si anjir" protes Opal.

"Dah ah gue tunggu luar aja" ucap Opal

Saat Opal sudah pergi, Ghali menghampiri ranjang Luna. "Lebamnya di obatin dulu" ucap Ghali

"Pake apa?" Tanya Luna

Ghali keluar dan meminta air hangat serta kain untuk mengobati luka Luna. "Minta ke siapa?"

Saluna [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang