part 42

464 40 1
                                    

pagi pun tiba kini haliza, umi salamah, umi Laila, maryam dan rara sedang berjemur di depan ruangan haliza.

kini haliza sedang merencanakan untuk terakhiran bersama muridnya.

"Gimana kalo makan makan aja yah umi" ujar haliza.

"Nah boleh juga tuh, tapi kamu harus ke pasar dong" ujar umi.

"Iyh umi ngga papa nanti liza ke pasar aja sambil mau beli perlengkapan buat di sana nanti" ujar haliza.

"Ouh iyh, tapi nanti kamu ke sana sama siapa?" tanya umi.

"Ngga papa lisa sendiri aja naik angkot" ujar umi.

"Masa iyh kamu naik angkot sambil bawa barang banyak gitu" ujar umi.

"Ngga papa umi" jawab haliza.

"Jangan nduk kamu nanti azmi yang antar" celetuk umi Laila.

"Eh... ngga umi jangan, ngga papa liza sendiri aja" tolak haliza.

"Udah ngga papa, biar umi yang telfon azmi" uajr umi Laila sambil mengambil ponselnya di saku bajunya.

Mas azmi❤
online.

Viatelfon.

Assalamu'alaikum mas...
mas lagi sibuk ngga?
ouh iyh mas nanti bisa kan anter liza ke pasar sambil ke mall beli perlengkapan nya.
ouh iyh mas, nanti mas ke sini aja.
iyy waalaikumsalam...

Viatelfon berakhir.

"Noh kata azmi dia siap siap dulu, nduk juga gih siap siap dulu" suruh umi Laila.

"Tapi umi... kan liza bisa sendiri ke pasar nya" ujar haliza.

"Hust... jangan gitu, udah mending sekarang siap siap dulu" suruh umi salamah.

Haliza pun yang merasa tak enak pada umi Laila, ia pun langsung mengangguk.

"Ya sudah liza siap siap dulu" ujar haliza.

Umi hanya mengangguk.

"Umi rara ikut ngga papa kan" pinta rara.

"Iyh gak papa, ya sudah kamu siap siap nggih" ujar umi Laila.

Rara hanya mengangguk, lalu ia pun mengikuti haliza masuk ke dalam.

Kini haliza ingin mencoba baju yang pemberian dari azmi, tapi ia ragu karna ia takut azmi juga memakainya.

"Mba kenapa ko belum ganti baju?" tanya rara.

"Hehe iyh dek, dek kalo mba pake baju ini bagus ngga?" tanya haliza.

"Bagus banget mba, udah mba pake baju itu aja" ujar rara.

Haliza pun memastikan untuk melihatnya di cermin, dan ternyata benar, ia merasa cocok memakai baju itu.

Pada akhirnya haliza pun memakai baju itu, ia pun membawa tas nya yang tergantung di dinding.

"Udah siap dek?" tanya haliza.

"Udah mba yuk" ajak rara.

Lalu mereka pun keluar, haliza kaget ketika melihat azmi, ternyata ia pun memakai baju yang couple itu.

Umi Laila, umi salamah, maryam dan rara pun melihat ke arah haliza dan azmi.

"Cie... samaan nih" ledek maryam.

"Eh... ngga ko ini cuman kebetulan aja mungkin" ujar haliza.

"Ternyata yah kalian diam diam membeli baju samaan" ledek umi Laila.

♡ اَنَا اُحِبُّكِ فِي ﷲ ♡(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang