'GD ; 19'

11.9K 689 7
                                    

Jika kalian bertanya kalau setelah pengakuan Gerhana kemarin mereka langsung pacaran besok harinya itu salah. Ini sudah hampir dua minggu. Semenjak pengakuan Gerhana waktu itu, Keysha benar-benar menjaga jarak dengan Gerhana. Dia kembali seperti dirinya yang dulu. Menutup diri dari semua orang, itu lebih baik dia lakukan daripada harus menjadi pusat perhatian terus terusan.

Anggap saja jika Keysha terlalu takut untuk memulai sebuah hubungan apalagi cowok yang mengakui perasaannya kemarin itu Gerhana. 

Keysha berpikir terlalu banyak resiko jika dirinya berpacaran dengan Gerhana nanti. Omongan orang-orang, Pandora yang akan terus mengusik dirinya, ancaman dari musuh Gerhana juga bisa Keysha dapatkan nanti.

Walaupun Gerhana tidak seburuk itu, tetapi lingkungan sekitar cowok itu benar benar terlihat buruk baginya dan Keysha sepertinya tidak akan bisa menerimanya.

"Sha, lo jadi pendiem gini. Kenapa?" tanya Vega tak suka jika Keysha kembali seperti awal mereka bertemu dulu.

Keysha menggeleng, "Gue gak papa."

"Mau dibeliin susu stroberi gak?" tawar Rere kepada Keysha tetapi temannya itu menggeleng pelan.

Mereka lebih suka Keysha yang sedikit ceria dan banyak bercanda daripada Keysha yang hanya diam seperti sekarang ini. Jika Keysha sudah diam, itu tandanya ada yang tengah dipikirkan cewek itu.

"Nanti ke kantin gak?" tanya Vega mencoba menarik Keysha untuk ikut mengobrol dengan mereka.

"Enggak deh, kalian aja," kata Keysha fokus mengerjakan soal matematika.

"Nanti malam nginep di rumah gue ya. Lo harus ikut, soalnya kita bakal party," kata Vega membuat Keysha menghentikan pergerakan tangannya.

Keysha menatap Vega tajam, Vega yang ditatap seperti itu langsung menelan ludah kasar. Keysha kalau sudah marah itu sikapnya gak jauh beda sama Gerhana. Sama-sama menyeramkan.

Vega yang di tatapan seperti itu langsung menyenggol lengan Rere meminta bantuan.

"Iya Sha ikut ya, kapan lagi kan kita ngumpul kayak dulu. Gue yang jemput lo nanti," kata Rere merangkul pundak Keysha.

"Jemput gue juga," sahut Bella yang tidak ingin berangkat sendirian.

"Siap! Gue bakal jemput lo berdua. Pokoknya nanti malam fix ke rumah Vega," ujar Rere membuat Keysha hanya bisa pasrah dengan ajakan mereka. Sekeras apapun Keysha menolak mereka juga akan tetap memaksanya sampai Keysha menjawab iya.

"Pake pakaian sesantai kalian aja. Besok kan juga libur jadi sekalian kita liburan kan, weekend!!" ucap Vega heboh karena Keysha juga ikut ke rumahnya. Bisa di bayangkan sesenang apa wajah Vega sekarang. 

"Gue mau berenang pokoknya, udah lama gak renang gue," kata Rere membayangkan berenang di kolam besar milik Vega.

"Kita renang rame-rame nanti," Vega juga sudah membayangkan betapa serunya mereka jika bermain bersama nanti.

"Susu stroberi," ujar Keysha tiba-tiba membuat Vega langsung mengangkat jempolnya. Sedangkan Bella dan Rere tertawa mendengar ucapan Keysha yang bisa bisanya masih minta susu stroberi.

Kalau mau nyogok Keysha, cuma satu caranya. Kasih susu stroberi aja. Kelar.

***

"Permisi Bu, ini bukunya taruh dimana?" kata Keysha ketika dia sampai di ruang guru untuk menemui Bu Kembang.

"Di taruh dimeja aja Sha," ujar Bu Kembang yang tengah sibuk menyusun beberapa tumpukan kertas  dimeja lain.

Keysha menaruh buku matematika di meja Bu Kembang, ketika dia berpamitan ingin kembali ke kelas suara panggilan keras dari Bu Endang membuat langkah Keysha berhenti.

GERHANATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang