Penyelesaian Kasus-08

340 33 1
                                    

Hai semuanya.

Apa kabar?

Baik ya?

Btw, kemarin aku brithday loh😌
Doain ya semoga aku jadi lebih baik kedepannya dan bisa secepatnya menyelesaikan cerita ini. Aamiin.




WARNING!!

Okay, aku akui ini agak sedikit melenceng dari genre. Dari yang awalnya perjuangan cinta Rey dan Mell, kini merambat kemana-mana.

Perlu diingat, perjuangan itu sudah berakhir di part 68.

Dan semua par PENYELESAIAN KASUS itu bisa dibilang alur dari kisah setiap pemain inti cerita MARSHMELLOW.

So, aku harap kalian tidak protes dan tetap menikmati alurnya dengan baik.

Saat ini Gadis dan Glen sedang makan di rumah Glen. Setelah mengetahui apa yang terjadi pada Metha, mereka berdua memutuskan untuk pulang ke rumah Glen.

"Kak Glen, Aku nambah ayamnya ya!" Ujar Gadis sembari mencomot paha ayam.

Glen terkikik geli. "Gausah ijin kali Dis. Kalo kamu mau semuanya ya abisin aja.."

Gadis tertawa. "Oiya, kalo aku punya kesalahan fatal kaya Kak Metha, Kak Glen bakal maafin Gadis gak?" Tanya Gadis random.

"Bicara apa sih kamu ini."

"Bercanda Kak.."

Glen hanya menghela nafas kasar. Kemudian kembali melanjutkan makannya.

"Aku mau nginep di sini ya, aku males pulang. Di rumah sepi." Rengek gadis.

Glen tampak diam. Kemudian mengangguk sebagai jawaban. "Okay, lagipula disini ada banyak Art dan supir."

Gadis tersenyum. Rencananya akan sangat mudah jika malam ini dia menginap di rumah Glen. Gadis pun kembali memakan makanannya dengan semangat.

*****

Gadis saat ini sedang berada di kamarnya. Dia baru saja membagikan kue kering yang ia persiapkan dari rumah untuk di berikan kepada Art dan supir Glen. Kue kering itu akan membuat mereka pingsan semalaman. Sangat membantu rencana Gadis malam ini.

Gadis membuka tasnya. Mengambil sebuah pisau di sana, mengoleskan racun pada pisau itu. "Na.. na.. na.. na.." dia bersenandung ria sambil memandangi pisaunya.

Sangat mengerikan.

Tok! Tok! Tok!

Gadis panik, dia buru-buru menyembunyikan pisaunya ke laci. Kemudian beralih membuka pintu.

"Kakak ini, kak Gadis ya?" Tanya gadis kecil itu. Masih ingat dengan gadis kecil ini? Ya, anak ini yang sempat dilukai oleh Gadis untuk mengalihkan perhatian Glen tempo lalu.

Gadis mengangguk. "Eh, Geisha? Kok belum tidur?"

"Geisha belum ngantuk," dia berhambur ke pelukan Gadis.

"Ghei tidur bareng kak Gadis ya? Ghei takut!"

Belum sempat Gadis menjawab, Glen sudah tiba di depan pintu. "Gheisha, kamu kan punya kamar sendiri.."

Gheisha menggeleng. "Gak mau! Maunya bareng kak Gadis." Gheisha semakin mengeratkan pelukannya. Hingga ia melihat bekas luka di belakang telinga Gadis.

Geisha langsung melepaskan pelukannya. Dia beralih memeluk Glen. Glen yang kebingungan pun menggendong Geisha.

"Ghei, Ghei kenapa? Gak jadi tidur sama kak Gadis nya?"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 30, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Marshmellow {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang