16. Kuaci

539 78 1
                                    

Biasakan Vote ya sayang:*

MARSHMELLOW ini kan SEKUEL: MY DESTINY. Nah, buat kalian yang belum baca My Destiny, buruan baca gih.

Disana kalian bakal dibikin nangis+greget! (Ada bapaknya Rey waktu masih muda :p)






MARSMELLOW AKAN UPDATE SETIAP HARI, JAM 9 PAGI! (Kalo mood gue baik)

Seperti biasa, Vanilla membaca buku di perpustakaan, disampingnya juga ada Arthur yang sibuk mencatat beberapa hal penting yang bisa ia pelajari.

"Jadi, kemaren Lo pergi sama Rey..?" Tanya Arthur.

Vanilla mengangguk. "Iya.. maaf ya, dia maksa banget orangnya.."

"Hm, gak pa-pa, gue ngerti kok.." jawab Arthur. "Lo gak punya perasaan ke dia..?"

Vanilla tertawa. "Ya enggak lah, sebel iya!"

"Syukur deh kalo gitu.."

"Hah?"

"Eh, gue balik ke kelas dulu.." Arthur mengalihkan pembicaraan, dia buru-buru ke kelas.

Vanilla hanya bisa menatap bingung kepergian Arthur.

*****

Rey masuk ke kelas Vanilla. Tidak ada siapa-siapa, hanya ada Arthur disana.

"Eh, Mell dimana?" Tanya Rey.

"Maksud lo Vanilla..?"

"Iya, dia dimana?"

"Mending Lo gausah gangguin dia lagi Rey, dia risih di deketin Lo.." ujar Arthur.

"Kok Lo nglarang-nglarang gue sih?! Apa urusannya sama Lo ha?!" Rey marah.

"Gue cuma ngomongin fakta!"

"Fakta? Kalo dia emang risih di deketin sama gue, kenapa dia mau ngobatin luka gue? Bahkan dia mau gue imam-in waktu sholat!"

Sakit, hati Arthur terasa terbakar. "Dia kaya gitu cuma kasian ke elo Rey!"

"Kok Lo jadi kebanyakan bacot si?! Ngajak ribut ha?!" Rey melangkah maju, hendak memojokkan Arthur.

"REYGAA!!" Vanilla berteriak. Mendorong Rey agar menjauh dari Arthur.

"Lo kenapa ha?! Mau mukul Arthur?!" Tanya Vanilla.

"Dia keterlaluan Mell, dia bilang kalo Lo benci sama gue.."

"Ya emang gitu kenyataannya kan?!" Vanilla menjawab.

Mendengar itu, Arthur hanya tersenyum sinis ke Reyga.

Rey yang kesal pun kembali ke kelasnya, meninggalkan Arthur dan Vanilla.

"Lo gak pa-pa kan? Dia gak nyakitin lo kan?" Tanya Vanilla ke Arthur.

Arthur menggeleng. "Enggak kok.."

Brakkk!!
Buku-buku berjatuhan dari tangan Metha yang baru masuk ke kelas.

Vanilla buru-buru menghampiri Metha dan membantunya membereskan buku.

"Gausah, biar gue aja!" Ujar Metha. Dia langsung pergi lagi ke luar kelas.

"Met, Methaa..!" Vanilla memanggil. Tapi panggilan ini sia-sia, Metha menghiraukan nya.

*****
Di kelas 12 IPS 1.

Ada Glen dan Zean yang sedang mengobrol di kelas sambil memakan camilan.

"Arisan yuk!" Ajak Glen.

Marshmellow {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang