HAI GUYS!
absen dulu dong, kalian baca chapter ini jam berapa?
yaudah deh gapapa kalo aku dikacanginn
gapapaa
gapapaaa beneran
yaudah, siap baca? oke selamat membaca semua!
---
"Gue masih ngakak sama Vega tadi siang," ujar Hazel sembari tertawa.
Grass ikut tertawa, "Lagian aneh banget malah kejar-kejaran berdua, sekali ngerem kan jadi tikusruk (jatuh)."
Bukannya kesal, Vega malah cengengesan. "Tapi itu lucu banget tau, jadi salah satu kejadian yang gak bakal gue lupain."
"Dih si dongo, malah baper." Nova mendelik.
Qiren menghampiri Bang Wayan. "Bang, mau gorengan dong."
"Makasih!" Qiren menerima sepiring gorengan dan menaruhnya di atas meja yang kini di pakai oleh teman-temannya.
"Baru juga masuk, kelas gue mau ulangan lagi, lo pada udah ada jadwal ulangan?" Qiren menggigit bala-bala sembari menunggu jawaban mereka.
"Ada, lusa kelas gue matematika." jawab Carina sembari ikut memakan gorengan.
"Gue juga." sahut Xeanee.
Qiren mengangguk-angguk,"Berarti Bu Tri lagi nge gas yak, ngebut amat ngejar materi."
"Tapi walaupun gitu juga, gue seneng sama Bu Tri walaupun galak, gak pernah beda-bedain kelas. Kalau gak suka muridnya to the point gak suka ke muridnya aja. Gak bawa-bawa sekelas. Bukannya diem-diem malah nge bebanin murid. Jarang guru kaya Bu Tri. Buktinya kalau ulangan langsung serempak ulangan di pekan yang sama." jelas Nova panjang lebar.
Vega mengangguk, "Iya lah guru kesayangan gue!"
"Pala lu sayang, Bu Tri paling pusing kalau ngadepin lo dodol!" Qiren menoyor kepala dahi Vega.
Vega mengusap dahinya, "Ih ko udaranya dingin banget ya,"
Grass mendongak menatap langit, "Kayanya bentar lagi hujan deh,"
"Balik yuk," ajak Carina yang langsung berdiri.
Vega mengangguk, "Ya udah balik aja, bubar-bubar."
"Gue mau ke rumah Alona, belajar mtk. Ada yang mau ikut gak?" ajak Qiren.
"Dodol lu mah, harusnya tuan rumah yang ngajak. Seenaknya main ajak." tegur Grass.
Qiren menatap Alona, "Dih, lo santai aja kan Al?" tanya Qiren membuat Alona mengangguk.
"Wleee boleh," Qiren menjulurkan lidahnya.
"Ya udah sih, gue kan cuma takut kakak sama adeknya ke ganggu." ujar Grass.
"Mereka nginep di rumah temennya." jelas Alona.
Grass mengangguk, "Oooh,"
"Siapa yang mau ikut?" tanya Qiren lagi.
"Gue mau deh," jawab Xeanee.
Nova berdiri sembari memakai jaketnya, "Gue juga ikut,"
"Gue nggak, mau di ajarin doi aja." jawab Hazel sembari cengengesan.
"Gue juga deh ikut," ujar Grass.
Carina ikut berdiri, "Gue ikut deh,"
Vega meneguk segelas air putih sampai habis, "Gue enggak,"
"Bang, total berapa?" tanya Vega kepada Bang Yanto.
"Tiga puluh ribu neng," jawab Bang Yanto yang langsung di beri selembar kertas oleh Vega.
KAMU SEDANG MEMBACA
VEGANDRA [END]
Fiksi Remaja[FOLLOW SEBELUM BACA!] belum direvisii, buruan bacaa! Cerita cowok ngejar cewek? Bukan! Nih kali ini kenalin cerita cewek primadona yang ngejar cowok sedingin kulkas! Tapi yakin kuat bacanya? Mampir ke cerita Vegandra! --- Vega suka makan, suka moto...