Dengan seragam dan ranselnya gadis itu turun menuruni tangga,dengan hari yang terbilang masih pagi tapi Farra sudah siap untuk berangkat sekolah.
Saat turun ternyata sudah ada bibi yang sedang membuatkan mereka sarapan,bibi itu baru masuk beberapa hari yang lalu setelah balik dari kampung karena ada urusan.
Biasanya Farra akan membantu bibi untuk memasak di pagi hari,tapi tidak dengan hari ini karena ia buru-buru, Farra menghampiri bibi itu.
"Pagi bi"sapa Farra dengan senyuman paginya.
"Pagi nak"balas sang bibi.
"Sarapan dulu"ujar sang bibi.
Karena tak enak jika harus menolak maka Farra menyuruh sang bibi untuk menyiapkan bekal saja untuknya.
"Bibi bekalin aja, Ara buru-buru"ujar Farra dan di angguki oleh wanita paruh baya itu.
Bibi itu ke belakang untuk mengambil kotak makan dan menyiapkan makanan Farra.
"Bi,bilangin sama Kelan kalo Ara berangkat duluan ya,bilangin juga sama Kelan jangan lupa makan,jangan terlalu sibuk sama urusannya"pesan Farra.
"Iya, kamu juga hati-hati di jalan ya,mau berangkat pake apa?"ujar wanita itu sambil memberikan Farra kotak makan dan diterima oleh Farra.
"Kayaknya pake bus deh,soalnya Farra udah lama banget gak naik bus"
"Yasudah hati-hati"
"Iya bi, Ara berangkat ya"
"Iya nak"
🌵🌵🌵🌵🌵🌵
5 menit menunggu akhirnya bus itu datang, Farra menaikinya dan duduk di salah satu kursi yang dekat dengan jendela, menikmati pagi lewat jendela bus itu hal yang menyenangkan bagi Farra.
Berasa nostalgia masa SMP,karna saat SMP Farra lebih sering memilih untuk naik bus dari pada di antar supir,berbeda hal jika Herman sendiri yang mengantarkan Farra maka gadis itu tidak akan menolak.
Farra menopang dagunya dengan tangan kanan dan kepala yang menghadap ke luar jendela.
Bus berhenti,mungkin saja ada penumpang baru, Farra tentu acuh dengan itu.
Tapi sebuah pergerakan di sampingnya membuat Farra sedikit terganggu,sangat banyak kursi kosong di sini,tapi mengapa orang itu harus duduk di sampingnya, lagi-lagi Farra membiarkan nya dengan acuh.
Tapi sesuatu merusak indra penciumannya,aroma parfum yang sangat ia kenali, seketika otak Farra langsung kembali pada kejadian satu tahun yang lalu,saat di mana ia ditinggal tanpa sebab dan orang itu menghilang.
Farra menggeleng kan kepalanya,jangan sampai hanya karena aroma parfum ini membuat Farra kembali pada keterpurukannya.
"Hai"
Sebentar,Farra mengenali suara itu,suara yang sama dari si empu aroma parfum tadi,apa ini benar masa lalu nya Farra?
Farra menoleh.
"Rafa?"gumam Farra tapi dapat di dengar oleh cowok di depannya ini.
"Hai,Ra"sapa cowok itu lagi dengan senyumannya.
Farra langsung membuang mukanya.
"Masih berani nyapa rupanya"batin Farra.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU ARE MINE (completed)
Teen Fiction[L E N G K A P] "gue seneng banget pas tau lo itu cewek yang bakal di jodohin sama gue" "Seneng?" "Iya,karna lo itu cewek incaran gue sejak SMP" Ini sekilas gambaran ceritanya,kalo mau jelas kuy lah ngintip masuk mana tau cocok. Eh mumpung di sini f...