•43•main-main?

4.5K 306 3
                                    

Okey okey

Pelan-pelan kita beresin cerita ini setelah itu kita revisi dan selanjutnya kita fokus ke cerita lain:v

Hayuksssss.....

Budidayakan vote sebel baca!!!

Happy reading....

1 Minggu kemudian....

Gadis itu keluar dari kamar mandi dengan seragam sekolahnya,sekarang ruangan Kelan sudah seperti rumah kedua bagi Farra,sebab selama Kelan masuk rumah sakit Farra tak pernah menginjakkan kaki di rumah nya sendiri,semua keperluan Farra di bawa ke rumah sakit oleh supir dan kadang-kadang oleh orangtuanya sendiri.

Hari ini hari pertama masuk sekolah,rencana nya Farra tak mau sekolah tapi orang tua juga mertuanya menyuruh Farra tetap sekolah dan Kelan akan di jaga oleh mereka saja.

Awalnya Farra menolak,ia kekeuh untuk tetap sekolah saat Kelan bangun nanti,tapi apa boleh buat ia juga harus mengejar pendidikan nya.

Gadis itu menatap miris Kelan yang masih setia memejamkan matanya ,entah sampai kapan cowok itu akan tidur.

Ceklek...

Pintu ruangan terbuka menampakkan Kemal dan Siska yang menenteng sebuah plastik yang berisi sarapan.

"Udah siap,sayang?"tanya Siska.

Farra mengangguk,ia melipat handuk di tangannya dan di taruh di tempat yang seharusnya.

"Ini sarapan dulu,biar nanti supir papi yang anter kamu sekolah,jangan berangkat sendiri bahaya"Kemal memberikan makanan tadi pada Farra dan gadis itu menerimanya.

"Makasih, Pi"Kemal mengangguk.

Farra duduk di sofa dan di ikuti oleh Siska dan Kemal, Siska duduk di samping Farra dan membelai rambut gadis yang tengah menyuapkan bubur kedalam mulutnya sendiri.

"Sayang,ingat ya,jangan deket-deket sama Dirga"

Farra mengangguk paham "iya,mi"

"Mau bagaimana pun dia akan berusaha untuk merebut kamu dari Kelan,mami tau kecelakaan Kelan adalah hal yang kebetulan,tapi Dirga pasti mengambil kesempatan dalam keadaan ini"jelas Siska lagi.

"Iya mi,Farra ngerti"

Setelah itu Farra meminum minumannya pertanda bahwa sarapannya telah selesai,padahal makanan itu belum habis.

"Mi, Pi. Farra mau berangkat sekolah dulu"

"Loh,ini kan makanannya belum habis,sayang"

"Udah kenyang,Mi. Farra langsung berangkat ya"Farra menyalami Siska lalu Kemal.

"Supirnya udah ada di depan ya,nak"ujar kemal dan di angguki Farra.

Farra mengambil tasnya di kursi dekat dengan Kelan,tak lupa ia menyalami Kelan dan juga berpamitan "aku berangkat ya"ujarnya pada Kelan.

••••••


Tidak seperti pagi-pagi biasanya,kini gadis itu menelusuri koridor tanpa sang kekasih,jika biasanya tangan Farra selalu di gandeng Kelan maka sekarang tangan Farra hanya berayun kedepan belakang seirama dengan langkah kakinya.

Gadi itu terus berjalan dengan wajah yang sedikit di tekuk,tidak seperti biasanya gadis itu selalu membalas sapaan dari orang lain tapi kini hanya tersenyum sekilas jika ada yang menyapanya.

"Kasian banget ya Farra"

"Farra beda banget ya"

"Yah gak bisa liat couple goals dong gue?"

YOU ARE MINE (completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang