24•bisa apa?

6.8K 460 8
                                    

Happy reading....

Setelah kemarin berlibur dan menghabiskan waktu berdua,hari ini Kelan dan Farra memutusakan untuk bersekolah seperti biasanya.

Mereka berangkat menggunakan motor milik Kelan,sepasang sejoli itu memasuki kawasan sekolah dalam keadaan yang bisa di bilang masih pagi,tapi itu sengaja karna mereka ingin bersarapan di sekolah hari ini.

Seperti biasanya,saat melewati koridor sekolah mereka pasti menjadi bahan omongan orang lain,mau itu berbentuk pujian atau bahkan cibiran.

"Mereka baikan?"

"Kelan kemarin-kemarin kemana ya?"

"Mereka udah baikan deh kayaknya"

"Serasi banget ya"

"Gak bisa nikung lagi ni ceritanya"

"Kok kemarin mereka bolosnya barengan ya"

"Cocok sih,tapi lebih cocok sama gue"

"Kelan ganteng banget,bismillah Farra buat gue"

"Mendapat pacar ketos adalah amin ku yang serius"

Kurang lebih begitulah ucapan-ucapan mereka.

Kelan tanpa melepas genggamannya pada tangan Farra membawa gadis itu ke kantin dan memesan makanan.

"Temen-temen mana?"tanya Farra membuka obrolan.

Kelan hanya mengidikkan bahunya acuh.

"Kalo sama aku jangan dingin bisa kan?"

Kelan tersenyum lalu mengelus rambut istrinya itu "maaf ya kalo buat kamu gak nyaman"ucap Kelan tulus.

Farra mengangguk.

"Romantis banget sih Kelan...."

"Kelan bucin juga ya ternyata"

"Ganteng,bucin,ketos,anak yang punya sekolah,nikmat mana lagi yang engkau dustakan"

"Abis makan mau langsung ke kelas?"tanya Kelan.

"Iya"

"Jangan bolos ya,hari ini aku piket OSIS,nanti kalo kamu bolos aku hukum mau?"

Farra menggeleng cepat.

Makanan mereka datang dan mereka menikmati hidangan mereka sambil membicarakan hal-hal yang tidak terlalu penting,tapi cukup untuk menutup keheningan.

••••••

Semilir angin menerpa wajahnya,menulusuri setiap inti lekuk wajah cowok yang memejamkan matanya di atas kursi rooftop.

Bukannya menjalankan tugas cowok itu malah pergi ke rooftop untuk menjernihkan pikirannya,banyak hal yang ia pendam sendiri dan belum bisa di ceritakan.

Mungkin akan ada saatnya.

"Lo tidur?"

Kelan membuka matanya melihat siapa yang baru saja bicara,ternyata Rama.

Kelan mendudukkan dirinya agar Rama bisa ikut duduk di sebelahnya.

"Udah gue bilang,kalo ada masalah cerita"celetuk Rama seraya mendudukkan dirinya di samping Kelan.

"Gak semua masalah bisa di ceritain"

"Lo pikir Lo bisa hidup sendiri? kita-kita emang gak pinter-pinter banget,tapi kalo itu berhubungan sama sahabat ya pasti bakal di usahain"

YOU ARE MINE (completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang