Keluarga (spasi) kita - 3

1.3K 188 56
                                    

Hari Eric berjalan biasa mengantar anak ke sekolah— membuatkan Sunwoo makanan dan berangkat kerja.

Sunwoo masih tidak ke kantor ya dikarenakan tangan kanan yang masih sakit ketika digerakkan.

Sedangkan untuk makan malam Eric juga tetap memasak, sekedar omelet dan bibimbab kerang.

"Nggak enak?" Tanya Eric pada Sunwoo yang jidatnya berkerut tanda heran.

"Enak— cuman.."

"Cuman? Alergi?" Eric panik kemudian berdiri tanpa mendengar Sunwoo yang meneruskan kata katanya sendiri.

Setelah anak Sohn itu sibuk mencari obat di kotak biasa dan membawa kehadapan Sunwoo.

Daddy Yeonwoo itu tertawa. "Nggak Eric, saya nggak alergi— awalnya memang saya tidak menyukai kerang tapi kalau dimasak begini ternyata lumayan enak"

Eric akhirnya tenang menghembuskan nafas lega.

"Huhhh syukurlah"

Kekhawatiran itu tak berhenti karena ternyata setelahnya Yeonwoo berlari dari kamar tidur ke arah meja makan dimana Eric dan Sunwoo tengah berbincang perihal kerjaan.

"Papi is dak" yang kalau Eric artikan papi disana gelap.

Sunwoo menegur Yeonwoo yang terus terusan menarik ujung piyama Eric. "Papi masih makan Yeonwoo-ya"

Tapi namanya anak kecil, Yeonwoo tidak peduli dan ketika Sunwoo mau menegur untuk yang kedua kali Eric mengatakan kepada boss sekaligus suaminya "tidak apa tuan Kim—"

Setelah meneguk air makan Eric mengikuti anak kecil yang menuntunnya itu kekamar dengan tidak sabaran dan mengkerut didalam gendongan. Eric cek dengan sesakma lampu kamar bahkan pemanas rusak, jadi kamar sangat gelap dan pengap.

"Daddy de lamp is ucak" yang berarti daddy lampunya itu rusak.

Sunwoo yang menyusul setelah dipanggil Yeonwoo pun ikut berkacak pinggang didepan pintu kamar.

"Yeonie tidul dimana?" Keluh anak laki laki yang bahkan belum lancar berbicara.

"Oh— gampang tidur bareng di kamar daddy aja" ucap Sunwoo enteng dan Eric membelok dengan mata yang tidak santai.

"Beltiga?"

Sunwoo diam. Sepertinya yang diungkapkan Sunwoo barusan adalah kesalahan pikir Eric.

"Ya bertiga" tapi setelahnya Sunwoo mengiyakan dengan kikuk.

Dan malam kali ini ditutup dengan Eric yang baru pertama kali tidur bersama Sunwoo setelah sebulan pernikahan.

Sekat itu Yeonwoo yang sudah terlelap sehabis mengahabiskan segelas susu.

Jadi posisinya Eric didekat dinding, terus Yeonwoo ditengah dan Sunwoo paling pinggir. Ranjang itu besar dan muat untuk mereka bertiga. Setidaknya itu yang membuat Eric lega.

Sampai paginya ternyata mereka semua berakhir dengan Yeonwoo di ujung dekat dinding dan Eric dipeluk Sunwoo di ujung kanan. Hal ini dikarenakan Yeonwoo yang tidur memutar dan membuat Sunwoo tidak jenek dalam tidur atau memang secara tidak sadar.

Eric yang masih kriyep kriyep berusaha mencerna situasi karena alaram sudah berdering nyaring dinakas. Berusaha mengambil dan mematikan jam tapi kemudian baru sadar kalau ia ada dipelukan seseorang karena pinggangnya ada sebuah tangan.

Mendanga ke bagian atas. Itu bagian peleheran Sunwoo yang bertabrakan dengan batang hidung Eric.

Mana tangan yang Eric anggap tidak sopan itu alias tangannya sendiri bertengger dengan manis di dada sang tuan.

Age Of YouthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang