Sunwoo terlalu peka Kim

1.1K 151 25
                                    

Siapapun sudah voting

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Siapapun sudah voting. Terimakasih 😚🤍




Eric pulang dari rumah Felix ke apart, bukan bau baking cookies cokelat. Tapi aroma firewood dan pumpkin. Kombinasi garang dan manis paket komplit.

Apa tidak Sunwoo melihat Eric dengan sinis saat di tawari cookies.

"Flu? Dari tadi gosok gosok hidung mulu?" Tanya Eric penasaran. Apa yang membuat Sunwoo menatapnya dengan tajam dan penuh pertanyaan.

"Nggak papa, bau kamu aneh... bikin aku mau bersin" tutur Sunwoo jujur.

Eric tergelak sambil menawarkan Sunwoo minum. "Nih mimik dulu..."

"Kok ketawa..."

"Nyadar ya?"

"Iyalah!" Tekan Sunwoo sewot kemudian melanjutkan kata "bukan aroma dari rumput laut oceanica dan water notes punya aku kek biasanya!"

"Lavender dan flower cotton, di pegunungan cocok gak sih nu... terus di campur aroma manis labu" Eric menciumi jaket yang terpasang di badan, maksud hati mengundang pertanyaan sang pacar.

Tapi Sunwoo jelas sudah naik pitam duluan "siapa?" Tanpa basa basi Eric diminta menjawab, mana gelas kaca itu di banting di meja tengah saat sekarang mereka tengah duduk di sofa.

Jarak Eric jauh dengan Sunwoo dari ujung ke ujung. Kaki Sunwoo menyila begitu pun dengan Eric, hanya saja yang Tua menghadap ke televisi dan Eric sendiri menhadap Sunwoo yang menanti jawab penuh antisipasi.

"Muka kamu gak enak banget sumpah di lihat" goda Eric.

"Terus kudu gimana? Nyengir?" Kata Sunwoo asal, sambil menaruh remot dengan di lempar ke hambal.

Apa tidak Eric makin terkocok perutnya. Karena melihat Sunwoo mecucu sempurna. Jadi inisiatif Eric membendung amarah Sunwoo sebelum balkon nanti malam menjadi saksi bisu.

Sedikit bergeser, Eric membalik diri jadi terlentang di sofa. Kepalanya naik ke bagian paha Sunwoo yang lumayan keras karena suka main sepak bola.

Melihat ke atas, Rahang Sunwoo yang keras karena menahan amarah. Eric meletakkan tangannya di sana. Kemudian menepuk sebanyak tiga kali, sebelum kepalanya naik agar bibirnya sampai pada bibir si Kim.

Lantas berbaring lagi, seperti sebelumnya.

Sunwoo tetap tidak bergeming.

Ingatkan Eric kalau Sunwoo marah, bisa sampai tiga hari.

Eric berbalik, mengahadap kan dirinya pada perut Sunwoo yang rata di balik kaos hitam yang sudah memudar karena keseringan di pakai. Eric usakkan hidungnya di sana, menghirup aroma dalam Sunwoo yang menenangkan seperti di lautan.

Age Of YouthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang