Selfish

1.1K 144 36
                                    

My day, was really good^^ Why every req about ABO😭 Agak risk banget ya prompt nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

My day, was really good^^
Why every req about ABO😭
Agak risk banget ya prompt nya. Make it Sunwoo Tsundere aja kali ya🥺✨

Sunwoo 25
Eric 30
Umur hanya angka, kalian tau kan? Tak terbatas untuk yang namanya cinta 😎✨



"Sex with your husband must be that good, padahal kemarin bilang gak suka Sunwoo karena di jodohkan— ya kan ric?"

"You say what..."

"You have a baby in your belly, didnt you notice that?" Felix memaparkan hasil test Eric setelah test di bagian penyakit dalam perihal perutnya yang sering keram akhir akhir ini.

Tercenung sebentar, Mata Eric membola lebar setelah itu mengatupkan mulutnya karena berteriak kencang.

"Sssstttt, have a nice day..." tepukan di pundak Eric dapat dari Felix si teman sejawab dokter bagian penyakit dalam.

"Eumm once again, if you wanna sex— dont forget use protect"

"Shut up, Hwang" keluh Eric lesu, setelah mendapat ledekan dari temannya itu.

Untung saja bedah umum sedang sepi sepinya, tidak ada siapa siapa jadi Eric segera menaruh kertas bertuliskan "positif" kembali kedalam saku jas putih.

Menaruh kepalanya di meja yang penuh rekam medik pasien, pikiran Eric melanglang buana ke bebebrapa bulan lalu, saat ia di nikah kan secara sah (dan paksa) oleh sang Ayah dengan anak teman koleganya.

Eric gak habis pikir saat itu, tapi saat meminta pembelaan dari papi. Waktu Eric memang sudah memasuki usia menikah dan matang secara rohani serta jasmani.

Pertemuan dengan sang suami, yang bernama Sunwoo Kim berjalan baik. Sunwoo benar benar orang terdidik but sometimes Sunwoo overworked dan selfish.

Jarak yang terbentang masih berupa garis panjang yang Sunwoo juntai— Eric tidak bisa memutus kecuali Sunwoo sendiri yang menyingkirkan. Jadi selain keturunan untuk masing masing keluarga— Eric tidak ada urusan dengan Sunwoo setelahnya.

Malam itu selesai, Eric tidak ada jadwal jaga dan segera pulang kerumah.

Salju turun dengan deras, natal juga semakin dekat. Tanggal dua puluh dua ulang tahunnya ke tiga puluh sekarang bisa disebut malam puncaknya— Toko kiri kanan jalan pulang sudah terlihat dengan ornamen santa yang terpasang.

Tahun ini ia akan lalui bersama sang suami, tapi entahlah hati Eric sedikit sakit, bingung dan linglung perihal jabang bayi.

Age Of YouthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang