CENTAURUS [END]

Centaurus 1

Hai hai gais.
Janlup vote+komen!!!
Harap maklum soal typo ;)
.......

.
.
.
genit

.
.

"Ck anjir kan ketahuan gue" gumam perempuan itu.

Ranvitha zeenath nama perempuan itu, orang-orang biasanya memanggilnya dengan sebutan vitha badan nya yg tinggi semampai, perawakan seperti laki-laki, 170 cm sangat tinggi bukan.

kadang laki-laki yang suka kepadanya insecure duluan karena merasa mereka lebih pendek daripada vitha.

Mata hitam legam dengan bulu mata yang lentik, rambut hitam sepunggung lurus, hidung mancung kecil, dan bibir merah muda alami.

Cantik satu kata yang dapat mendeskripsikan seorang vitha.

...

Vitha merasa terancam, dan dengan tidak sopannya vitha melepaskan jaket yang dia pakai dan membuang jaketnya sembarang menyisakan tanktop hitamnya.
Melepas cepolan rambut membiarkan rambut panjangnya tergerai indah.

Dan yang bikin heboh lagi vitha mendudukkan diri di samping seorang laki-laki yang sedang diam melamun, memeluk tangan laki-laki itu dengan erat lalu menenggelamkan wajahnya di dada bidang laki-laki itu.

Sontak saja perlakuan vitha mendapat respon aneh dan jijik dari laki-laki itu.

"Lo ngapain si anjir" ucap laki-laki itu merasa geli dengan tindakan vitha yang mengendus-endus dadanya.

Alpha Centauri nama laki-laki itu, terdengar aneh bukan, tapi itu sudah dipikirkan masak-masak oleh kedua orang tua alpha.

Kata ayahnya "nama kamu sangat bagus al, kami sudah memikirkannya dengan baik, dan tentu saja ada makna tersendiri dalam namamu".

Alpha adalah sosok laki-laki yang baik dan buruk dalam waktu bersamaan, tingkahnya tidak bisa diprediksi. Kadang bisa jadi malaikat kadang juga bisa jadi iblis.

Memiliki wajah yang rupawan membuatnya terkenal ke seluruh sekolahan, bagaimana tidak, jambul alpha saja sangat terkenal sampai-sampai para kaum laki-laki yang ada disekolah menirunya hanya untuk mendapatkan pujian dari para perempuan, tapi tetap saja selalu alpha yang mendapatkan pujian.

Perawakan yang tinggi sekitar 185 cm pastinya membuatnya lebih sempurna dimata kaum perempuan, alis yang tebal, mata coklat terangnya yang dapat membuat perempuan pingsan seketika jika bertatapan dengannya, hidung mancung bak perosotan, bibir merah tebal menggoda, dan jangan lupakan soal absnya.

Alpha anak basket tentu saja dia tidak menyia-nyiakan tinggi badannya. Jika alpha berada ditengah lapangan maka semua murid perempuan juga berada di lapangan rela berpanas-panasan demi meliat cogan.

...

"Ck diem anjir gue lagi sembunyi biar ga ketahuan sama orang jahat yang tadi ngejar-ngejar gue jadi lo diem dan suruh teman-teman lo juga diem" bisik vitha kepada alpha masih dengan mengendus-endus dada alpha.

"Diem" suruh alpha kepada teman-temannya, yang langsung terdiam.

"Ck lo jangan cari kesempatan juga kali" ucap alpha dengan suara kecil agar tidak terdengar.

Vitha yang mendengar nya pun terkekeh lucu, menatap alpha sekilas dan mengatakan sesuatu yang bikin alpha pen nyeburin vitha ke dalam kolam yang berisi ikan piranha.

"Hehehe, soalnya dada lo sandarable banget, enak, harum lagi, pas banget muka lo juga cakep pen gue kawinin, yuk ke KUA"
Jawab vitha cengengesan lalu kembali mengendus-endus dada alpha.

Melihat temannya risih dengan perlakuan perempuan yang dia sendiri tidak tau namanya, dia hanya bisa tertawa ngakak tapi pas dilihatin sama alpha jadi diem, takut ternyata.

"Enak ga al??" Tanya temannya sekaligus menggodanya.

Delvin Faresta sosok teman laknat yang dimiliki alhpa. memiliki wajah putih yang bikin perempuan pada insecure, rambut hitam berponi, mata hitam yang menggoda, bibir merah muda, dan alis yang tebal.

Sosok yang ingin mengantarkan vitha pulang tadi, lalu tidak jadi karena takut dengan hal-hal yang berbau mistis.

Delvin adalah teman alpha dari masih embrio, sejak kecil mereka selalu bersama, delvin selalu jahil kepada alpha, tingkahnya selalu aktif yang bikin orangtuanya kewalahan menghadapi anaknya sendiri.

Delvin juga terkenal memiliki wajah tampan, dan jangan lupakan bakatnya. Jika alpha sebagai pemain basket. Maka Delvin sebagai taekwondo sabuk hitam.
Ya walaupun terkadang kelakuannya bikin Alpha pen motong-motong badannya, tapi tetap saja Alpha takut dibikin patah tulang oleh Delvin.

Kalo kata Alpha sih "pangkat doang taekwondo sabuk hitam, sama hantu aja udah pingsan".

...

"Enak apanya sih vin??" tanya Alpha pura-pura lupa dengan keadaan dimana dadanya sudab ternodai oleh perempuan centil yang sayang nya cantik.

Bukannya takut ditemukan oleh orang-orang jahat tadi Vitha malah dengan asik ngendus-ngendus dada Alpha, parahnya lagi Vitha menggigit kecil dada Alpha.

"Inimah gue berasa dicabulin ama ni cewek" batin Alpha meringis sambil menahan sakit didadanya.

Beberapa orang yang berbaju hitam mendekat ke arah Vitha dan alpha, Vitha sempat melirik sebentar lalu kembali menutupi wajahnya di dada bidang Alpha.

"Em misi kalian ada liat perempuan yang rambutnya dicepol, tingginya sekitar 179-180 cm an, dia make jaket warna hitam, kalian ada liat??" Tanya salah satu dari orang-orang jahad tersebut kepada Alpha.

Merasa sosok yang dicari adalah orang yg sedang menikmati dadanya dengan nyaman, dia ingin perempuan itu pergi dari badannya, tapi setelah mendapat cubitan di lengan Alpha paham akan hal itu.

"Gaada om" jawab Alpha dengan wajah datarnya.

"Gitu ya oke,
Btw dek kalo mau mesum jangan ditempat rame" sahut salah satu dari orang-orang jahad tadi.

Alpha melotot, ini salah paham, dia bahkan dituduh berbuat mesum karna melindungi seseorang.

"Pokoknya gua gamau tau, malaikat pencatat amal baik harus mencatat hal ini dan menambah pahala gue dua kali lipat" batin Alpha menjerit-jerit.

Melihat reaksi Alpha setelah mendengar kata-kata yang keluar dari mulut orang-orang jahad itu sontak saja membuat delvin tertawa ngakak.

"Buset dah, makanya dengerin yang lebih senior al jangan ditempat rame kek gini, yg enaknya ditempat sepi ya gak om" Ejek Delvin menatap orang-orang jahad itu sambil terkikik geli. Dan dibalas gelengan oleh orang-orang jahad tadi.

"Delvinjing" umpat Alpha hampir tak terdengar.

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Lumayan banyak nih gais
Sampai jumpa di part selanjutnya.
Bye gais❤️