C.31

1.1K 202 83
                                    

Typo
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Happy Reading!!

19.45 pm

Ceklek...

Tuan Jung yang baru datang memasuki ruangan Jessica, ia baru sempat ke rumah sakit karena pulang kerumah dulu untuk melihat Jennie. Untunglah Yejin bisa menginap malam ini, jadi ia bisa meninggalkan Jennie untuk melihat keadaan Jessica.

"Sica." Panggilnya, ia berjalan mendekati brangkar dimana Jessica nampak sudah terbangun dengan Krystal yang setia menemaninya.

"Appa. Appa sendiri kan?" Tanya Krystal melihat kebelakang appanya.

"Iya, tidak mungkin kan appa membawa Jennie malam-malam begini ke rumah sakit." Jawabnya.

"Syukurlah, tapi Jennie siapa yang menemaninya nanti appa? Bukankah Yejin akan pulang sebentar lagi?" Tanya Krystal jelas khawatir.

"Kamu tenang saja, Yejin akan menginap malam ini, jadi dia tak akan sendiri."

Krystal bernafas lega mendengarnya.

"Sebenarnya apa yang terjadi? Kenapa bisa masuk rumah sakit begini? Kamu tidak apa-apa kan?" Tanya tuan Jung saat melihat wajah Jessica yang masih sedikit pucat.

"Aku tak apa." Jawabnya datar.

"Eonni nggak apa-apa kok appa, eonni mengalami dehidrasi dan kelelahan jadi harus dirawat 2-3 hari dulu di rumah sakit." Jelas Krystal yang merasakan ada perang dingin disini.

"Syukurlah, ini pasti karena kamu sering lembur seminggu ini dan berangkat pagi-pagi sekali, dan appa yakin kamu pasti sering melewatkan waktu makanmu kan?" Ucap Tuan Jung perhatian.

"Appa bertanya pada Shuhua, jangan memarahinya, dia hanya menjawab apa yang appa tanya." Ucapnya lagi saat Jessica menatapnya.

"Aku tak apa, hanya kelelahan. Tidak lerlu khawatir." Ucapnya masih dingin.

"Kalian sudah makan malam?" Tuan Jung mencoba mencairkan suasana karena ia sadar dengan sikap Jessica.

"Sudah appa, barusan kita makan dibawain sama Kai." Jawab Krystal senyum.

"Lalu dimana kekasihmu sekarang?" Tuan Jung melihat sekitar tak menemukan keberadaan kekasih putrinya itu.

"Lagi keluar bentar katanya mau jenguk temannya yang sakit di lantai atas, appa tunggu aja bentar lagi juga paling datang."

"Ya sudah, Sica kamu istirahat saja, kamu juga sayang, nanti pulang ya sama Kai biar appa yang jagain eonni kamu."

"Biar Ital aja appa, appa harus istirahat di rumah." Tolak Krystal.

"Tak apa, kan ada sofa, kamu itu anak gadis, jadi biar appa saja yang menginap menjaga eonnimu." Ia mengusap kepala Krystal.

"Appa benar, Ital kamu pulang saja istirahat dirumah, besok kamu kuliah pagi kan? Jadi kamu harus pulang."

"Dan appa juga sebaiknya pulang, Sica tak apa sendirian, lagipula juga ada suster jaga yang akan bantuin Sica kalau ada apa-apa." Ujar Jessica tenang.

"Tidak-tidak, appa akan tetap menginap jagain kamu, dan kamu Ital pulang, nanti appa pinta Kai anterin kamu sampai rumah." Tegas tuan Jung yang sudah tak bisa dibantah keduanya.

"Ya udah deh, nanti Ital pulang." Pasrah Krystal.

"Ya sudah, appa keluar dulu mau cari udara sebentar."

ChanceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang