C.55

2.4K 222 58
                                    

🍒 Typo 🍒

][

][

][

][

][

Happy Reading!!

"Eonni kalian kapan pulang sih? Bosan tau di rumah jika sendirian."

jessica mengendikkan bahunya tak acuh seakan tak minat membalas pertanyaan adiknya itu, ia juga bermaksud hanya ingin menggodanya karena sudah jarang ia melihat wajah kesal dan cemberut Krystal.

Benar saja, disebrang sana, melalui layar ponselnya ia sudah melihat  wajah cemberut Krystal dengan bibir yang dimanyunkan.

"Eonni, Ital serius, kalian kapan pulang?" Rengeknya saat merasa hanya diabaikan.

"Mommy." Jessica mengalihkan perhatiannya saat mendengar panggilan dari suara yang sudah sangat ia hafal.

"Hey sayang sudah pulang? Sama siapa  kesini tadi?" Jessica baru membuka suaranya sambil menarik pelan putrinya itu untuk duduk di pangkuannya.

"Diantar eomma dan appa, tapi mereka nggak mampir dulu katanya karena hari sudah sore." Jawab Jennie lengkap dengan senyumannya.

Chup...

Jessica mencium gemas pipi Jennie yang mengembang karena tersenyum. Mengabaikan Krystal yang kembali cemberut disebrang sana karena melihat moment sweet ibu dan anak itu.

"Eonni bisakah untuk tidak melakukannya didepanku begini? Kau tau? Aku iri melihatnya." Terdengar rengekannya

Jennie mengerutkan keningnya lalu beralih melihat pada layar benda pipih yang ada di satu tangan sang mommy. Ia baru menyadari jika mommynya itu sedang melakukan panggilan dengan auntynya.

"Aunty Ital? Annyeong, aunty." Jennie menyapa dengan ceria melambaikan tangannya lalu wajahnya ia dekatkan pada layar sehingga layar hp itu hampir dipenuhi oleh wajah menggemaskan gadis itu.

Krystal agak terkejut melihatnya, lalu tersenyum gemas saat melihat wajah Jennie yang hampir menempel pada layar ponsel. Ditambah lagi dengan pemandangan wajah imut itu dan juga pipinya yang kembali tembam.

"Yah Jennie-ya jangan menggoda aunty dengan kegemasan itu. Kau tau sekarang aunty sangat ingin menggigit pipi mandumu itu." Erang Krystal geram sendiri dengan kelucuan ponakannya itu.

"Ih aunty masa mau gigit pipi Jennie sih? Nggak mau ah ketemu aunty nanti, mommy masa pipi Ruby mau digigit sama aunty." Gadis itu langsung mengadu membuat Jessica terkekeh kecil karena sekarang putrinya itu yang malah memanyunkan bibirnya.

"Yah eonni, katakan padanya untuk jangan berlaku imut sekarang, aku benar-benar sangat ingin mencubit pipinya sekarang eonni." Krystal kembali berseru dengan sedikit kesal.

"Coba saja jika kau berani menggigit ataupun mencubit pipinya." Tantang Jessica dengan wajah mengejeknya yang entah kenapa sangat menyebalkan bagi Krystal sekarang.

"Marahin aja mom, aunty nakal." Kompor Jennie (awas meleduk Jen,, gaje plaak.)

"Ah kalian sama saja, sama-sama menyebalkan, padahal aku hanya ingin melepas rindu, tapi malah dibuat kesal." Rengek Krystal lagi

ChanceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang