Typo
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Happy Reading!!
"Selesai juga." Krystal menatap puas makan malam yang tersedia, meskipun ia hanya membantu Jessica, tapi tetap ada kebanggan tersendiri untuknya.
"Ital panggil appa." Perintah Jessica yang masih mencuci bekas mereka memasak tadi.
"Ne, aku panggil appa dulu."
"Nona istirahat saja, biar saya yang bereskan." Ucap Yejin yang baru selesai membersihkan pantry.
"Ne, nanti setelah ini kau istirahat saja Yejin."
"Ne nona."
Jessica duduk di kursi meja makan menunggu Krystal memanggil appanya. Tak lama Krystal datang dan duduk disampingnya.
"Appa mana?"
"Bentar lagi, baru selesai mandi katanya." Jessica mengangguk, memang tadi saat mereka masih memasak tuan Jung baru tiba dirumah.
Beberapa menit akhirnya tuan Jung datang seorang diri dan duduk menyusul kedua putrinya yang sekarang sudah menatapnya.
"Kenapa kalian melihat appa begitu?" Tanya tuan Jung heran.
"Appa turun sendiri?" Tanya Krystal.
"Ya, memangnya kenapa? Appa kan memang sendiri, eomma kalian kan tidak ada disini, kalaupun ada juga nggak mungkin appa datang bersama eomma kan?" Jawabnya
"Bukan itu appa, mana gadis kecil itu? Apa dia tak makan malam?" Krystal memperjelas maksud pertanyaannya.
"Oh Jennie? Nggak." Jawab tuan Jung santai.
"Loh kenapa appa? Apa dia sudah makan?" Kali ini Jessica, nampak sekali jika ia sangat ingin tahu alasannya.
"Dia pasti makan kok sama eommanya, jadi kita makan bertiga saja malam ini." Jawab tuan Jung mulai memasukkan nasi kepiringnya.
"Maksud appa apa? Eomma? Memangnya gadis itu dimana sekarang?" Tanya Krystal tidak mengerti.
Tuan Jung menghela nafasnya berhenti memasukkan sesuatu kepiringnya lalu menatap kedua putrinya itu.
"Iya, karena besok akhir pekan jadi Jennie sekarang bersama eommanya dan dia akan menginap bersama eommanya yang memang lagi ada di Seoul, jadi sudah jelas kan?"
"Jadi eommanya ada di Seoul dan dia sekarang bersama eommanya? Appa nggak bohong kan?" Krystal bertanya seakan tak percaya dengan yang dikatakan appanya.
"Kenapa? Iya atau tidak memangnya kalian perduli? Bukankah itu bagus, jadi kalian nggak akan ada pengganggu malam ini yang akan membuat keributan dirumah kan? Bukannya itu yang biasanya kalian keluh kan?"
Tuan Jung sebenarnya tak ingin memojokkan kedua putrinya itu, tapi ia hanya sedikit kecewa dengan mereka. Dan juga tuan Jung ingin melihat bagaimana reaksi mereka.
"Sudahlah sekarang kita makan, nanti keburu dingin nggak akan enak lagi."
Setelahnya makan malam itu hanya di isi keheningan hingga selesai.
.
.
.
21.05 pm
"Huh~ membosankan." Krystal mematikan TV karena merasa sangat bosan, padahal tadi ia menonton acara favoritnya.
"Kamu kenapa mukanya kusut gitu?" Jessica duduk disampingnya lalu meletakkan cemilan yang ia bawa ke meja.
"Nggk tau, bosan banget rasanya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Chance
Acak"Siapa gadis kecil yang kau bawa appa?" "Namanya Jennie Ruby Jane Kim mulai sekarang dia tinggal bersama kita karena dia akan menjadi cucu appa." "Whaaat?!!." Kaget mereka . . . . . . . 》♡《Kesempatan tak terduga pada Jessica Jung yang membuatnya ha...
