Di sebuh camp pelatihan milik Night Owl Pack, terlihat beberapa serigala tengah bermain hingga beradu kekuatan. Sesekali juga mereka bekejaran mengelilingi camp yang cukup luas itu.
Ada dua ekor serigala yang sedang melolong kecil, berkomunikasi dengan bahasa mereka. Jika manusia yang mendengar, itu hanya terdengar sebatas erangan-erangan tipis. Serigala yang lebih besar sudah bersiap dengan tatapannya yang tajam. Begitupun dengan serigala yang tubuhnya sedikit lebih kecil di hadapannya. Dalam hitungan detik, serigala besar dengan bulu coklat gelap langsung melompat, hendak menangkap si serigala kecil berbulu putih tulang. Namun ia bisa dengan cepat mengelak mundur. Di saat itulah, serigala itu berubah wujud menjadi manusia dan menampilkan sosok laki-laki tanpa yang telanjang dada.
“Mas Mile curaaannnggg!” gerutu si laki-laki sambil memanyunkan bibirnya. Serigala berbulu coklat gelap tadi langsung mengubah wujudnya menjadi manusia juga.
“Lah, curang apaan sih Win? Wkwkwkwk” tanya Mile.
“Kan gue udah bilang habis hitungan ke tiga! Lu nyerang gue sebelum gue ngomong tiga!” protes Win sambil berjalan menjauhi Mile yang terkekeh.
“Males ah main sama Mas Mile selalu curang! Gue aduin Daddy!” ancam Win.
“Yaelah Win, ayo main lagi lah!” ajak Mile merajuk, mengejar Win.
“Gak mao! Gue gak mau main sama orang yang curang sama anak kecil!” gerutu Win mendekati seorang laki-laki yang sedang mengamati serigala lain bermain.
“Dih anak kecil apaan? Umur udah 17 tahun. Baru diajak main gitu aja ngambek?!” ejek Mile.
“Ya tapi kan belum lunar, jadi gue masih kecil! Daddy sendiri yang bilang! Dah ah, enakan main sama Mas Singto!” kata Win.
“Mas Singto mana sih Mas Off?” tanya Win kepada laki-laki di sebelahnya. Off Jumpol.
“Hm? Ngurus bininya.” Jawab Off.
“Mas Krist heat?” tanya Win memperjelas. Off hanya mengangguk.
“Sejak kapan?”
“Kurang tahu Win, baru kemarin kayaknya.” Jawab Off sekenanya. Win hanya ber-o.
“Papii...!” teriak seorang laki-laki bertubuh sedikit lebih pendek dari Win yang masih berusia 17 tahun itu. Laki-laki itu berlari menghampiri Off.
“Nah, ada Mas Gun. Mas, main sama Win yok..., kalau Mas Gun mainnya pake perasaan, jadi suka ngalah sama Win. Hehe.” Ajak Win.
“Duh, skip Win, ada urgent ini.” Kata Gun menolak.
“Kenapa Gun?” tanya Off.
“Pii, ada manusia masuk.” Lapor Gun dengan suara berbisik. Off langsung mendelik. Win diam saja karena dia tidak tahu apa-apa.
“Serius?” seru Off. Gun mengangguk.
“Barusan Bright ngasih telepati ke Gun. Masalahnya Bright gak bisa ngurus soalnya disuruh ngambil suppressant.” Jelas Gun.
“Hah? Kok bisa ada manusia masuk?” seru Mile antusias.
“Bukannya udah di kasih papan peringatan ya?” tanya Off. Gun menaikkan kedua pundaknya.
“Dan mereka temen kampus Gun sama Bright, Pii...,” kata Gun. Semakin membuat Off dan Mile tercengang.
“KOK BISA?!” seru Mile lagi.
“Makanya itu, Gun mau turun ya mau urus mereka. Alpha Mew masih rapat di kementrian kan?” kata Gun.
“Masih. Yaudah lu hati-hati ya babe. Kalau ada apa-apa panggil gue!” kata Off. Gun mengangguk.
“Win ikut!” seru Win mengajukan dirinya tiba-tiba begitu Gun pergi.
PLAK!
Mile memukul pundak Win dengan cepat.
“Gak usah Win. Dia bukan mau main.” Cegah Off.
“Iiih..., gak usah pake mukul napa sih Mas! Auk ah gue kemusuhan sama Mas Mile!” gerutu Win yang langsung pergi dengan menghentakkan kedua kakinya, kesal. Mile lagi lagi terkekeh melihat tingkah si bontot di pack itu.
“Padahal baru kemarin dapat peringatan dari Max. Bukannya semalam para beta ngasih peringatan ke warga desa ya Mile?” tanya Off.
“Mereka emang kolot sih. Padahal ini juga demi kebaikan mereka. Kita gak mau sejarah buruk di pack kita keulang. Tapi kayaknya mereka juga gak peduli. Mereka malah numbalin Win. Ya beginilah...” kata Mile.
“Ya kita lihat aja nanti gimana. Semoga aja tuh temen Gun sama Bright gak aneh-aneh.” Harap Off.
Seperti pack lainnya, Night Owl Pack hidup berdampingan dengan manusia. Lebih tepatnya, sebenarnya kaum serigala hidup bersama manusia lainnya. Hanya saja tidak semua orang tahu akan keberadaan kaum serigala. Mereka hanya menganggap kaum tersebut sebagai mitos beratus-ratus tahun silam.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Cursed (Werewolf-Omegavers) || S1-TAMAT || S2-To Be Continued...
Fantasy🐺 THE CURSED 🐺 GULF itu manusia biasa seperti kita. Suka baca fiksi fantasi, apalagi tentang werewolf. Hobinya ngehalu jadi luna werewolf. Cita2nya jadi omeganya alpha. Dia percaya kaum werewolf itu nyata. Makanya, dia mencari tahu keberadaan mere...