Besok pagi setelah kejadian malam itu, Taehyung datang ke rumah YN untuk menemui Tn. Jeon. Namun tidak hanya ia, Ny. Kim dan Tn. Jeo pun juga ikut."Apa YN tidak turun Jeon?" tanya Ny. Kim mencari keberadaan YN.
"Dia ada di kamarnya, temui saja YN di atas. Anna, tolong antar nyonya Kim ke kamar YN," perintah Tn. Jeon.
"Baik Tuan, ayo nyonya silahkan ikut saya." Anna.
Ny. Kim mengangguk lalu mengikuti Anna untuk menemui YN.
Tok! Tok! Tok!
"Masuk aja!" teriak YN dari dalam.
Ceklek!
"Nona, ada tamu," ujar Anna.
Saat YN menoleh, senyumnya seketika mengembang karena melihat NY. Kim diambang pintu. Ia yang tadinya sedang membaca buku pun beranjak untuk menyambut Ny. Kim.
"Tante!" seru YN. Mungkin ini kebiasaan baru mereka jika bertemu, Ny. Kim akan langsung merentangkan tangannya dan YN akan memeluk tubuh Ny. Kim.
"Hm, harum banget. Udah rapi juga, kamu mau ke mana?" tanya Ny. Kim lembut sambil mengelus kepala YN.
"Engga ke mana-mana kok tante, YN baru selesai sarapan tadi. Ayo masuk dulu!" YN.
"Saya permisi turun ke bawah ya nona, nyonya. Kalau butuh sesuatu panggil saja saya," ucap Anna.
Ny. Kim pun masuk ke dalam kamar YN, bisa dilihat kamar gadis itu sangat rapi dan bersih, serta banyak koleksi-koleksi tas mahal yang di pajang di lemari kaca.
"Tante ke sini sama siapa?" tanya YN.
"Sama ayah, ada Taehyung juga," Ny. Kim.
"Yah, kirain tante ke sini sendirian buat ketemu YN..." ucap YN sedih.
"Bunda kan ke sini buat ketemu kamu, ini buktinya. Bunda temenin kamu belajar, boleh kan?" tanya Ny. Kim.
YN terkejut mendengar ucapan Ny. Kim yang menyebut dirinya bunda, sudah lama sekali ia tidak mendengar kata itu terucap seperti ia sedang bersama bunda nya sendiri.
"B-bunda?" YN.
Melihat reaksi YN membuat Ny. Kim tersenyum, ia pun mengangguk.
"Iya, kamu mau kan? Bunda selalu keinget anak perempuan bunda kalau sama kamu. Rasanya bunda sayang sama kamu, kamu manis..." ungkap Ny. Kim.
Dan saat itu juga, YN langsung mengangguk senang.
"YN mau, bunda..." ucap YN sambil memeluk Ny. Kim.
⚪⚪
"Apa?! Kau serius Taehyung?" teriak Tn. Jeon.
"Tenanglah Jeon, jangan terbawa emosi," ucap Tn. Jeo berusaha untuk menenangkan Tn. Jeon.
Emosi Tn. Jeon tidak bisa tertahan saat mendengar ucapan Taehyung. Taehyung menceritakan semuanya, ia juga menceritakan apa yang ia dengar dan ia lihat kemarin malam.
"Tae tau ini udah berlebihan, karena itu Tae mau om tau. Mereka bukan anak baik-baik, yang om bilang itu bener. YN gampang dimanfaatin, lebih bahaya lagi karena ini cowo," ucap Taehyung.
Tn. Jeon setuju dengan Taehyung, kali ini ia tidak mau membiarkan YN semakin menjadi, mau tidak mau YN harus diberi pelajaran.
"Dia harus belajar memperbaiki sifat buruknya dari sekarang, gimana pun caranya." Tn. Jeon.

KAMU SEDANG MEMBACA
Assistant
FanficJeon YN harus menerima keputusan ayahnya yang memindahkannya ke kampus baru karena ingin melihatnya mendapatkan teman yang lebih baik. Namun siapa sangka, disana ia malah bertemu dengan laki-laki menyebalkan yang statusnya adalah anak pemilik kampus...