Allahu akbar..
Allahu akbar..
Adzan shubuh mulai berkumandang membuat Hawa yang sekarang sedang tertidur pulas di samping kasur Adam dengan mukena masih melekat di tubuh nya membuka mata nya,ya...selesai shalat tahajud tadi Hawa kembali tertidur karena menenangkan Adam yang mengigau seperti malam-malam sebelumnya dan sekarang tangan nya masih berada di pelukan Adam.
"Shhh..alhamdulillah udah adzan shubuh"gumam Hawa dan melirik ke arah tangan nya.
Kejadian semalam pun kembali berputar di ingatan nya.
Flashback on
Trek..trek..trek
Di kamar Adam yang gelap ini hanya suara jarum jam dinding yang terdengar,Adam yang tertidur pulas dan Hawa yang sedang melaksanakan shalat malam,namun tiba-tiba saja suara racuan gelisah dari mulut Adam terdengar,Hawa pun yang baru saja menyelesaikan shalat sunat tahajud nya langsung menghampiri Adam.
"Hiks..hiks..enggak,bunda jangan pergi bunda,Adam gak mau sendiri bun,Adam sayang bunda,hiks!"racau Adam di iringi air mata yang mengalir dari kedua mata nya yang terpejam.
"Ya Allah kakak!"seru Hawa.
"Shhtt..kakak yang tenang,bunda gak kemana-mana kok,bunda selalu ada di samping kakak"ucap Hawa tepat di samping telinga Adam sambil mengusap rambut nya penuh sayang.
"Hiks..jangan tinggalin Adam!"Adam kembali meracau dan kali ini tangan Hawa menjadi sasaran Adam,ia menggenggam tangan Hawa erat dan menyimpan nya tepat di dada nya.
"Enggak bunda ada disini kok"tangan Hawa sebelah nya lagi tak berhenti mengelus rambut Adam.
"Hiks..hiks.."
"Shalallahu 'ala muhammad..shalallahu 'alaihi wasallam..shalallahu 'ala muhammad..shalallahu 'alaihi wasallam"Hawa melantunkan shalawat andalan nya yang selalu berhasil membuat Adam tenang saat meracau seperti ini.
"Ya Allah..beri ketenangan pada suami hamba dalam tidur nya,aamiin"do'a Hawa.
"Hoaaamm"Hawa menutup mulut nya begitu ia menguap,mata nya terasa mulai berat,kini Hawa pun ikut menyusul Adam yang kembali nyenyak dalam tidur nya dengan tangan yang berada di pelukan Adam.
Flashback off
"Semoga hari kamu indah pagi ini kak!"gumam Hawa dengan senyuman manis nya sambil menatapi wajah tenang Adam saat tertidur.
Rahang yang tegas,alis tegas,bulu mata indah,hidung mancung,dagu terbelah dua,mata yang terpejam tenang,masyaallah sangat-sangat tampan saat Hawa memandangi Adam lamat-lamat seperti ini.
"Astaghfirullah,Hawa shalat shubuh,kok malah liatin kak Adam gini sih!"Hawa yang tersadar akan niat nya pun menepuk jidat nya.
"Tapi ini tangan aku?..."
"Bismillah deh aku coba lepasin dari pegangan kak Adam"Hawa pun mulai berusaha melepaskan tangan sebelah kiri nya yang di peluk Adam,usaha pertama ia gagal.
Hawa pun kembali mencoba dan..nihil tak ada hasil.
"Ya ampun pegangan kak Adam kenceng banget lagi,sampe susah buat lepasin,sekali lagi deh bismillah!"dan terlepas lah tangan Hawa.
Jujur ini rasanya begitu amat sangat pegal kawand,Hawa akhirnya bisa bernafas lega setelah setengah malam ini tangan nya terbelenggu oleh tangan kekar Adam.
"Alhamdulillah tangan aku lepas,shhh huh..lumayan juga rasanya"ujar Hawa,ia pun langsung masuk ke kamar mandi untuk mengambil air wudlu dan melaksanakan shalat shubuh.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE EAGLE
RandomSaat seorang leader geng motor terbesar di Bandung harus terikat hubungan sakral dengan seorang gadis cantik nan shalehah yang tak pernah ia kenal sebelumnya, mereka tak tahu menahu akan hal ini, bahkan di umur mereka yang terbilang masih sangat mud...
