Become an Evil Grand Duke [ON GOING]

16. TEROR 4

Aula pertemuan para bangsawan tinggi telah di hadiri hampir semua tamu undangan. Mereka adalah Duke Loristan, Hursley Verne Loristan dan Tuan Muda Eden Muviro Loristan. Lalu Marquess Asher Gilbert Epharaim, Marquess Escalus Maeglin, dan Tuan Muda Elydir Maeglin. Ada juga beberapa pengikut faksi lainnya dengan status yang cukup untuk dapat bergabung.

Di seluruh kekaisaran Adelard, terdapat tiga faksi. Faksi yang mendukung Pangeran pertama, atau bisa di bilang mereka mendukung permaisuri yang memiliki kekuasaan tertinggi setelah kaisar. Pemimpin faksi itu adalah Marquess Maeglin. Dia terkenal licik dan pandai membaca situasi.

Lalu ada faksi yang mendukung Pangeran Kedua atas dasar kepercayaan kepada seseorang yang akan memimpin negeri. Memang dari sisi manapun pangeran pertama sama sekali tidak bisa di bandingkan dengan pangeran kedua kecuali masalah garis keturunan. Pemimpin faksi ini adalah Marquess Epharaim yang mementingkan perkembangan negeri daripada ketamakan dalam status sosial politik.

Lalu yang terakhir adalah faksi netral, itu termasuk keluarga Duke Loristan yang lebih terfokus pada pengembangan sihir daripada urusan politik. Dan tentu saja Grand Duke Edinburgh juga termasuk faksi netral. Bisa di bilang jika Grand Duke Edinburgh telah memilih mendukung salah satu pangeran, maka sudah dapat di tentukan kalau pangeran tersebut yang akan duduk di kursi tahta.

"Tampaknya Grand Duke Lucius sangat sombong akhir-akhir ini ya? Saya tidak menyangka beliau bisa terlambat seperti ini." - Marquess Escalus berbicara dengan nada yang tajam dan wajah yang sombong.

Para pengikutnya tertawa dan mengiyakan pendapatnya, "Benar Tuan Marquess. Tampaknya beliau menganggap dirinya sangat penting hingga kita di haruskan menunggu seperti ini, apalagi beliau bukanlah pangeran kekaisaran." - itu adalah Count Welner.

Pernyataan itu sangat berbahaya baginya. Entah itu karena dia bodoh atau tidak peka, dia tidak merasakan tatapan tajam dari Marquess Escalus dan tatapan merendahkan bangsawan lainnya.

Siapa yang tidak tau di seluruh kekaisaran ini kalau Grand Duke Edinburgh masih memiliki hubungan darah dengan keluarga kekaisaran? Meskipun tidak bisa di bilang dekat, namun tentu saja dia tidak bisa sembarangan mengungkit tentang darah kekaisaran.

"Ehem. Tampaknya beliau terlalu sibuk mengurus beberapa hal sejak dia di kenal sebagai pahlawan yang menyelamatkan para bangsawan." - Tuan Muda Elydir mencoba untuk meredam situasi.

Tak.

Marquess Asher meletakkan cangkirnya dan membuat ruangan yang tadinya ramai akan bisikan menghina yang di tujukkan kepada Count Houston mereda.

"Tampaknya anda tidak tau ya Marquess Maeglin? Atau sebenarnya anda tidak peka dan bisa di bilang bodoh? Anda tidak tau tugas utama dari Swordmaster terkuat di seluruh Kekaisaran Adelard itu adalah untuk menjaga garis depan pertahanan kekaisaran? Beliau merupakan panutan bagi para ksatria baik itu ksatria milik Keluarga Edinburgh, Kekaisaran maupun ksatria yang ada di kediaman anda. Kita sudah berhutang banyak kepada Grand Duke Lucius karena melindungi keamanan kekaisaran, dan bahkan telah berkali-kali mendapatkan kemenangan mutlak dari perang, namun anda masih saja tidak bersedia untuk menunggu selama beberapa menit atau bahkan jam? Sungguh memalukan bagi seorang benalu." - suara tenang namun perkataannya yang menusuk membuat Marquess Escalus sedikit terpancing emosi.

Namun tentu dia tetap tenang.

"Itu kesalahanku karena tidak sabaran dan memiliki pengikut yang tidak begitu baik. Saya akan memberikan mereka beberapa nasihat saat kembali nanti." - Escalus tersenyum dengan ramah, namun kepalan tangannya mengerat.

"Tunggu dan lihat saja. Setelah permaisuri berhasil dalam pemberontakannya, kalian semua akan habis."

"Apa yang dikatakan Marquess Asher itu benar. Saya bersedia menunggu seseorang seperti Yang Mulia Grand Duke Lucius selama apapun. Karena bagi saya beliau adalah simbol kekuatan dalam banyak hal di kekaisaran Adelard ini." - Duke Hursley yang biasanya tidak peduli dengan pertikaian antar bangsawan kini angkat bicara dan membuat semua orang terkejut.