Reborn as Hyuuga Hinata

71 - Kemampuan Kakuzu

"Naruto.. sepertinya belum beristirahat sedikitpun," Ucap Sai sembari menatap lubang mirip kawah yang diciptakan Naruto.

"Apa boleh buat, dia harus menyelesaikan jutsu barunya. Lalu kita harus segera menyusul Kakashi-sensei dan yang lainnya." Jawab Sakura.

Sai menatap lurus, "Batas waktunya 24 jam, ya?"

Sakura mengangguk, "Akan sulit, tapi kita harus mempercayai Naruto. Lagipula, tak ada yang lain lagi yang bisa dengan lancar bekerja sama dengan Kakashi-sensei dan yang lainnya selain tim kita."

Hinata tiba-tiba muncul dibelakang Sai dan Sakura dengan tawa kecil, "Apakah kau tidak menyadari kalimatmu yang terdengar lucu, Sakura? Kau seakan-akan merendahkan tim lain, kau sadar dengan hal itu?"

Sakura menatap Hinata, sedikit tersinggung, tapi tidak membalas. Hinata juga tidak memperpanjang, dia maju dan berdiri diantara Sakura dan Sai.

"Dia akan menyelesaikannya sebentar lagi, maksudku.. Naruto. Jadi, selama itu, lebih baik kalian berlatih. Akatsuki yang akan kalian ahadaoi bukanlah lawan yang mudah." Ucap Hinata panjang lebar.

Hinata melirik Sai yang berlalu pergi, lalu menengok kearah Sakura.

"Aku akan memperhatikannya, pegilah." Ujar Hinata.

Sakura tidak bergeming untuk beberapa menit, lalu berbalik dan pergi tanpa sepatah kata. Hinata melihat tangannya dan menepuk dahi.

"Sakura! Ambil ini!" Hinata melemparkan sebuah buku kepada Sakura, ketika Sakura berbalik menghadapnya. Lalu melompat ke dahan pohon yang sama dengan Yamato, meninggalkan Sakura yang terdiam.

"Yosh! Sebentar lagi pasti selesai, dattebayo! Dengan ini aku pasti bisa mengejar Sasuke!" Ujar Naruto dengan senyum lebar dan mata yang penuh tekad.

"Tentu saja kau bisa, tapi berhati-hatilah terhadap perubahan chakra api milik Sasuke." Sahut Yamato tiba-tiba.

"Hah?" Naruto berbalik sedikit, terlihat tidak mengerti perkataan Yamato.

Hinata, yang melihat dari atas sana hanya bisa tepuk dahi, kebodohan Naruto kenapa sedalam itu, sih? Astaga.. ini materi dasar akademi. Hinata rasanya gemas ingin memukul kepala Naruto, siapa yang tahu 'kan jikalau ada yang salah dengan posisi otak Naruto.

"Sepertinya harus kujelaskan, tentang komparasi kekuatan antara lima perubahan chakra kepadamu." Ujar Yamato pasrah sembari mengeluarkan sebuah gulungan.

"Komparasi kekuatan itu apa?"

"Perbedaan kekuatan antara lima elemen chakra." Jawab Hinata setelah tiba-tiba muncul dibelakang Naruto.

"AAHH!" Naruto memekik terkejut, sedangkan Hinata tertawa ringan.

"Darimana kau muncul, Hinata? Bagaimana kau bisa tiba-tiba berada di depanku -ttebayo?" Tanya Naruto setelah meredakan keterkejutannya.

Hinata hanya menggedikkan bahunya, "Keren, kan? Kau ingin kuajari?" Tanya Hinata.

Naruto langsung menatap Hinata berbinar, "Aku mau!"

"Kalau begitu selesaikan dulu jutsu ini dan bantu tim 10. Aku dan tim 8 yang lain tidak bisa ikut karena ada misi, jadi aku mengandalkanmu, Naruto." Ujar Hinata, membuat Naruto mengangguk cepat dan langsung berjalan kearah Yamato yang sekarang sudah berjongkok.