happy reading
----------------------------------
Pagi hari yang dingin dan cerah ini, Ella terbangun dari tidurnya yang kurang nyenyak beberapa hari ini, beda dengan cuaca pagi yang cerah justru Ella kebalikkannya.
Sudah sekitar sebulan lebih ia menemani masa² kritis Rara dirumah sakit yang dimana sampai saat ini Rara belum juga bangun dari komanya.
Bergegas Ella siap² untuk pergi menjaga Rara di rumah sakit. Sesampainya di rumah sakit Ella langsung memasuki kamar Rara, terdapat Rara yang terbaring lemah, mata tertutup, memakai alat pernapasan di mulutnya, tak ada perubahannya Ella masih melihat Rara berbaring seperti ini selama sebulan lebih lamanya.
"hai raa, selamat pagi," sapa Ella saat memasuki kamar inap Rara, ia selalu mengajak Rara ngobrol walau ia tau jika Rara tak dapat mendengar dan menjawabnya.
"aku hari ini mau ngampus dulu ra, udah lama aku ga ngampus karna jagain kamu jadiii kamu aku tinggal dulu yaa sama suster disini? aku sebentar kok, abis selesai kuliah aku langsung kesini lagi jagain kamu," ucap Ella sambil mengelus² tangan Rara yang memakai infus.
cup, Ella mencium tangan Rara lembut dan memberika senyuman manis untuk Rara. Ella berdiri dari kursi mengelus² rambut Rara yang halus dengan penuh kasih sayang, cup- sekali lagi Ella mencium Rara kali ini ia mencium kening Rara dengan pelan sambil senyum.
"aku pergi dulu ya ra, kamu jangan nakal yaa aku balik lagi nanti," Ella pun pergi meninggalkan kamar Rara. Sebelum ia pergi ke kampus, ia pergi menemui suster disana terlebih dahulu.
"sus bisa tolong jagain pasien atas nama Danira Azela gak sus? saya yang biasa jagain dia hari ini kebetulan ada kampus jadi nanti balik kampus saya kesini lagi buat jagain daniranya," ucap Ella sopan.
"baik kak pasien akan kami jaga," balas suster tersebut.
"makasi ya sus, saya pergi dulu," Ella pun tersenyum dan meninggalkan suster tersebut.
**
Dikampus kini Ella sedang mengikuti pelajaran yang ada. Saatnya jam selesai Ella pun langsung ke kantin yang dimana Hanna, Nara, Kia sudah menunggu Ella untuk makan siang bareng.
"haiii guys," sapa Ella.
"sini sini duduk," ajak Hanna.
"kalian udah pada pesen belum?," tanya Ella.
"belum, nih mau gue pesenin apa lo² pada?," tanya Nara.
"udah kek biasa ajaa," jawab Hanna dan yang lain pun setuju. Nara pun mengangguk dan pergi ke meja pesanan untuk memesan makanan.
"gimana keadaan rara, el?," tanya Hanna.
"yaa kayak biasa belum ada perkembangan apa²," jawab Ella.
"hm terus angga ama hamdi gimana?," Kia kepo.
"mereka udah dipenjara dalam waktu yang lama, apalagi hamdi dia udah hafal banget polisi sama sikap dia," balas Ella.
"syukurlah gue lega banget orang² yang jahatin kalian udah ga ada," lega Hanna membuang nafas.
"semoga ga ada lagi yang ganggu kita deh ya," balas Ella.
KAMU SEDANG MEMBACA
When I Love Her
Teen Fiction[END] seorang gadis yang terjebak di dalam dunia tak bisa di deskripsikan dengan jelas ini, mulai dari broken home nya hingga merambat ke jalan yang salah, karna suatu alasan dan di dorong juga dari hal yang ia suka sehingga membuat nya juga ingin...
