[happy reading]
--------------------------------"
OOOOMAIIGATTT!!," Ella.
"Kenapa el kenapaa??,"tanya Hanna panik.
"Ambeyen lu el? Kenapa woii?," Danira pun sampai ikut panik.
"Gilak kagak njir, ini xuanh ama reyhan mau ngajak kita jalan ke puncak anjir mereka bakal nyiapin semua nya, kalo kita setuju ikut, mereka mau nyewa villa juga,"
"Terus?," Tanya Danira.
"Pake nanya lagi lu bangsul yaa lu mau ikut apa kaga?? Mumpung 2hari besok kita libur," Ella.
"Auu si ege malah nanya terus², terus mulu bae bae nabrak lo," Hanna.
"Yaa maap, yaa ayuk lah gue ikut kalo kalian ikut," Danira.
"Oke gue kabarin ke xuanh dulu ya," Ella.
"Eh ajak nara ma kia juga njir," Hanna.
"Iya ntar gue chat mereka," Ella.
Danira dan Hanna lanjut nonton, sedangkan Ella sibuk berbalas chat dengan Xuanh,Nara dan Kia.
"Hehh nara ma kia ikut katanya," Ella.
"Okee berarti kita lengkap ya," Hanna.
"Gila gue ga sabar banget el, eh sapa tau xuanh ntar nembak lu ye kan aakkhh pasti romantis banget," Danira.
"Bener tuh bener ihh ga sabar gue nunggu kalian jadian, kalian tu cocok banget," sambung Hanna.
"Paan si lu pada kita mau seneng² bukan yang laen," Ella.
"Yaa kalo ditembak juga lo bakal mau," Hanna dan Danira tertawa saja mendengar ucapan Hanna barusan sedangkan Ella mengeluarkan muka julidnya.
Saat selesai nonton mereka bertiga tidur, mereka akan siap² ketika jam 10 pagian jadi masih ada waktu untuk Ella dan Hanna pulang menyiapkan semuanya, bahkan Hanna juga sudah minta izin ke mamanya namun Ella belum sama sekali, ia akan minta izin langsung saat dirumah nanti katanya.
Saat Hanna dan Danira sudah tidur, Ella terbangun dan keluar dari kamar untuk ke dapur berniat minum air putih, Danira yang melihat Ella terbangun langsung mengekori Ella dari belakang saat Ella hendak berbalik badan ia kaget karna Danira tiba² ada di belakangnya.
"Aisshhh ngapain si lo ngagetin gue aja tau ga," Ella.
"Lo kenapa kebangun?," Danira.
"Gue haus jadi mungkin karna itu gue kebangun," tiba² Danira mendekat ke Ella hal itu membuat Ella semakin tersudut dan tak ada jalan buat keluar.
"Hmm el," Danira.
"Apasi? Bisa ga gausah dempet² gini?," Ella.
"El gue takut," Danira.
"Takut kenapa?"
"Takut kalo lo pacaran sama xuanh dan lo bakal lupain gue"
"Bukannya lo dukung gue sama xuanh?"
"Emang si, tapi gue tetep takut lo lebih sayang xuanh dari gue, dan rasa sayang lo ke gue malah lo bagi ke xuanh"

KAMU SEDANG MEMBACA
When I Love Her
Teen Fiction[END] seorang gadis yang terjebak di dalam dunia tak bisa di deskripsikan dengan jelas ini, mulai dari broken home nya hingga merambat ke jalan yang salah, karna suatu alasan dan di dorong juga dari hal yang ia suka sehingga membuat nya juga ingin...