lihatlah ada babu² yg sedang membaca cerita ini tapi tidak memfollow akun ini 🙃🙃😙
semoga ga dendam ya ma aku 🙃
dah yok kembali ke cerita
happy reading
-----------------------------
Ella terkejut melihat nomor whatsapp kedua Rara, selain ia tak mengetahui jika Rara punya nomor dua, ia juga kaget karna nomor Rara yang ini ada di hp nya.
Ella pov
Ternyata selama ini, gua chatan dulu dengan teman sosmed yang bahkan gua sampai menyukai teman sosmed gua itu adalah Rara sendiri?, jadi Rara adalah teman sosmed gua juga? what the fuck??! kenapa gua bisa² nya gatau?? dan baru tau sekarang?? gua harus tanya ke Rara ntar.
Ella pov end
Terlihat Rara baru saja keluar dari kamar mandi,Ella tetap duduk dikasur sambil main hp, ia menunggu Rara memakai bajunya baru ia akan menyuruh Rara ke atas kasur.
Setelah Rara selesai memakai baju, Ella menatap Rara dan mengisyaratkan Rara untuk ke atas kasur dengan menepuk² kasur yang disebelahnya, Rara pun bingung.
"napa si yang kek ada penting aja deh kan aku jadi takut," kata Rara namun ia tetap berjalan ke atas kasur.
"kenapa yang?," lanjut Rara setelah ia duduk disebelah Ella.
"hmm kamu punya dua whatsapp??," tanya Ella.
"h-hah?? hmm i-iyaa, tapi aku udah jarang buka wa yang itu kok yang," jawab Rara agak ragu karna ia mengingat teman sosmednya dulu yang dimana ia tau jika teman sosmednya itu adalah Ella, ia memakai whatsapp yang kedua itu memakai identitas palsu bahkan nama pun juga palsu, sedangkan Ella memakai nama asli Ella bahkan profile nya juga foto dia, jadi bagaimana Rara tidak mengetahuinya.
"kamu tau?? aku rasa kamu sih udah tau aku siapa, cuman aku aja yang ga tau kamu siapa, ga adil ya?," senyum Ella.
"hmm sayangg maaf aku ga maksud bohongin kamu masalah kita ketemu di grub whatsapp itu, aku juga ga bakal tau kalo kita akan ketemu dan bahkan satu sekolah gini, maaf yaa," sesal Rara.
"tapi kenapa kamu malsuin nama kamu?,"
"aku ga terlalu suka terekspose di sosmed yang, dan aku juga iseng aja make nama palsu gitu, maaf yaa, ya??,"
"hm iyaa² deh aku paham, kaget aja sih ternyata kita udah kenal lama ternyata, tapi kenapa kamu seakan² ga tau aku diawal?,"
"kamu tau? aku rada pelupa dan aneh, bahkan pas aku nolongin kamu yang luka ditangan itu dan kamu pingsan, aku ga sadar kalo itu kamu, aku sadar itu kamu pas besoknya,"
"hmm kebiasaan emang pelupa akut,"
"udah ah mo bobo," akhirnya mereka menyelesaikan masalah dengan cepat dan langsung tertidur bersama.
**
Disekolah kini mereka melewati hari² yang biasa dan sama saja seperti sebelumnya.
Sehingga sepulang sekolah,mereka semuaXuanh, Ella, Rara, Hanna, Kia, Nara,Dion,Reyhan, memutuskan untuk pergi makan ke cafe terlebih dahulu mereka bercanda² dan tertawa bersama, hingga seseorang datang ke meja mereka.
"h-hamdi??,"kejut Hanna, karna yang datang kemeja mereka kini adalah mantan pacarnya Hanna, sedangkan Ella langsing merubah rawut wajahnyanya.
"hai,"sapa Hamdi ke Hanna.
"mau ngapain lo kesini?," to the point Ella.
"mau ngajak lo jalan," jawab Hamdi, sontak Xuanh dan Rara langsung kaget.
"ngapain lo ajak jalan ella?," ucap Rara dan Xuanh yang serentak seperi anak l
kembar.
"kalian ga perlu tau," hamdi
KAMU SEDANG MEMBACA
When I Love Her
Teen Fiction[END] seorang gadis yang terjebak di dalam dunia tak bisa di deskripsikan dengan jelas ini, mulai dari broken home nya hingga merambat ke jalan yang salah, karna suatu alasan dan di dorong juga dari hal yang ia suka sehingga membuat nya juga ingin...
