Danel sibuk dengan hpnya dan Fahri memikirkan hal lain yang tidak ada hubungannya dengan apapun.
"Kita gak jadi ke gym begitu?" Tanya Putra.
"Hancur mood gua gara-gara kejadian di bus itu," Ucap Fahri.
Fahri menopang dagunya dan menatap sekitarnya mencari suatu hal tapi tidak ditemukannya sama sekali.
"Ri coba senyum dikit," Ucap Putra.
"Begini," Ucap Fahri.
Fahri tersenyum dan Putra memfotonya namun ada jeritan di belakang mereka semua.
" Kyaah handsome!"
"Just make her smile awkward!"
Note : Buat salah tingkah saja senyumannya
"His smile turns the world around
Note : Senyumannya mengalihkan dunia tahu
"Invite him to play in bed for a few rounds, he will definitely want to."
Note : Ajak dia bermain di ranjang beberapa ronde pasti dia mau
"Astaghfirullah!" Kaget Fahri.
"Gua senyum doang padahal!" Pekik Fahri.
"Wajah lu badboy sih wajar mereka mikir begitu," Ucap Putra.
"Lu nyuruh gua senyum apaan sih?" Tanya Fahri.
"Iseng doang," Ucap Putra.
"Aneh," Ucap Fahri.
"Tapi lu sedikit berisi disini ri," Ucap Danel.
"Walaupun cuma pipi saja sih," Ucap Danel.
"Yah dia makan tidur doang kerjaannya," Ucap Putra.
"Kalau kagak ke gym pasti udah bongsor kayak baboon tuh Fahri," Ucap Putra.
"Parah lu gua yang ganteng begini disamain sama baboon," Ucap Fahri.
"Tapi baboon tinggi besar begitu lho," Ucap Danel.
"Tuh anak aja paling tinggi diantara kita semua wajar sih dia keturunan orang luar jadi begitu," Ucap Putra.
"Herannya kembaran dia malah pendek bener," Ucap Putra.
"Biasanya anak kembar emang lebih tinggi adeknya dibandingkan sang kakak," Ucap Danel.
"Tapi tuh bule tingginya gak wajar!" Protes Putra.
"Gua cuma 180 cm lha dia mau dua meter!" Kesal Putra.
"Emang tinggimu berapa sih ri?" Tanya Danel.
"190 cm sih kemarin segitu pas ngukur di kamar," Ucap Fahri.
"Lha gua kira kagak numbuh tinggi lagi lu," Ucap Danel.
"Gua aja 175 cm pas SMA 170 cm," Ucap Danel.
"Mom kasih susu mulu setiap harinya," Ucap Fahri.
"Kagak ada hubungannya!" Protes Putra.
"Terus apaan dong?" Bingung Fahri.
"Kebanyakan minum kalsium jadi begini," Ucap Putra.
"Daddy dan mommy saja tinggi semua," Ucap Fahri.
"Mommy Angela cuma 165 cm lha lu buset buat inscure tiang listrik!" Pekik Putra.
"Oi bokap gua aja 185 cm!" Protes Fahri.
"Dulu gua lebih pendek dari daddy tapi sekarang gua ngejar dong," Ucap Fahri.
"Gua bukan tiang playboy kadal buntung!" Kesal Fahri.
"Idih bilang aja lu iri sama gua!" Pekik Putra.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fahri (END)
Teen FictionNot BL/Only Brothership. Ini hanya kisah keluarga saja tidak lebih. Mahendra Sabil Al Fahri cowok ceria yang menyimpan berbagai luka karena perlakuan tidak adil kedua orangtuanya. Fahri menggunakan topeng ceria di depan semua orang untuk menutup luk...