56. Geng Mommy

421 49 6
                                    

Pagi ini di Jakarta
Gunawan baru terbangun dari tidurnya, ia sangat merasa fresh kali ini, setelah dua hari ini tidurnya terganggu karena perusahaannya yang baru mendapat investor baru. Tentu saja hal ini membuat Gunawan sedikit bekerja keras untuk mempersiapkan semuanya.

Setelah mandi dan melaksanakan kewajibannya, Gunawan duduk didepan kolam renang sambil menikmati teh hangat. Ia teringat kembali saat berada di Lembang, hal itu membuatnya rindu pada sosok Rara.

Me
Udah bangun?

Rara
Udah Ka

Setelah mendapat balasan dari Rara, segera ia melakukan panggilan telepon, ia sudah sangat ingin mendengar suara Rara.

Udah mandi belum?

Udah Kak sebelum solat

Lagi di Bali ya?

Iya, malam ini ke Makassar

Capek?

Sedikit Kak

Udah minum kopi?

Belum

Belum 2 hari ini maksudnya? "ledek Gunawan

Enggak Kakak, dari semenjak di Palembang juga belum "ucap Rara manja

Lusa ke Makasar ya?

Iya, kok Kakak hafal?

Iya dong, sehat-sehat ya, jangan lupa vitaminnya diminum, makan ga boleh telat "cerocos Gunawan

Siap bos "ucap Rara semangat

Gimana Mario? "goda Gunawan

Apasih kok nanyain dia "ketus Rara

Dia ga macem-macem kan sama kamu?

Ya biasalah Kak, kalo Dini bilang sih perhatian, tapi kalo yang Rara rasain biasa aja "jujur Rara

Aku nunggu kamu loh, jangan kasih celah ya buat Mario "ucap Gunawan serius

Maksud Kakak? "Rara pura-pura tidak mengerti

Cepet pulang ya, aku tunggu kamu di Jakarta. Sarapan gih, aku tutup ya teleponnya. Assalamualaikum

Waalaikumsalam "jawab Rara dan menutup sambungannya

Sementara Gunawan segera menuju meja makan menunggu saudara-saudaranya. Setelah sarapan, Hari berpamitan. Ia akan menemani Putri kerja hari ini. Gunawan pun kembali ke kamarnya bersiap untuk ke perusahaannya.

Kalian ga kemana-mana? "tanya Gunawan pada Meli dan Nia yang masih bersantai diruang keluarga

Hari ini kita mau meet up sama geng mommy "sahut Meli

Kalian punya geng? "pekik Gunawan

Santai Bang, maksudnya sama Ibu, Mamih, Bunda sama Mamah "sahut Nia

Tumben banget "ucap Gunawan

Iya mumpung kita berdua liburnya bareng, mau ke klinik "sahut Nia

Berjuang BersamamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang