115. Penyidik

286 51 10
                                    

Pagi ini setelah sarapan, suasana dirumah Gunawan menjadi begitu haru, hal ini dikarenakan Rara yang akan memenuhi panggilan sebagai saksi di KPK. Di pimpin oleh Ayah Rara, mereka memanjatkan doa bersama untuk kelancaran proses penyidikan hari ini.

Kalian bener berangkat berdua aja? "tanya Papih memastikan

Iya Pih, biar Indi aja yang temenin Rara. Indi minta Papih, Mamih, Ayah dan Bunda doakan Rara dari sini ya selama kita disana "pinta Gunawan

Itu pasti nak, tidak perlu diminta Bunda akan melakukannya "sahut Bunda

Ya sudah kalo begitu kita berdua pamit ya "ucap Gunawan

Rara menyalimi orangtuanya satu persatu. Mereka memberikan kekuatan kepada Rara.

Titip Rara ya Nak "ucap Bunda saat Gunawan menyaliminya

Pasti Bunda. Bunda ga usah khawatir ya, selalu doakan kami "ucap Gunawan

Rara lebih banyak diam, ia tidak mau menangis lagi pagi ini. Ia ingin hatinya tenang sampai nanti penyidikan berakhir.

Siap sayang? "tanya Gunawan sebelum melajukan mobilnya

Siap Kak "jawab Rara yakin

Aku suka kalo kamu semangat gini. Kita dengerin lagu India ya, mau? "tanya Gunawan

Mau banget dong, Rara yang pilih ya "jawab Rara

Selama perjalanan mereka bernyanyi mengikuti lagunya. Mood Rara menjadi semakin baik, tidak tampak lagi aura ketakutan dan kegelisahan. Gunawan tersenyum bahagia saat melihat kekasihnya yang ceria kembali pagi ini. Gunawan semakin yakin, masalah ini akan selesai hari ini juga.

Sesampainya di kantor KPK, sudah banyak wartawan yang menunggu kedatangan mereka. Usi dan pengacara Rara ternyata sudah berada di dalam.

Kakak yakin kita muncul berdua? "tanya Rara was-was. Ia hampir melupakan hubungan mereka yang belum diketahui publik.

Yakin sayang, cepat atau lambat mereka juga akan tahu "sahut Gunawan dengan penuh yakin

Tapi, bagaimana dengan tanggapan ... "ucapan Rara terpotong

Udah ga usah mikirin itu ya, sudah biasa kan dapet ocehan dari mereka. Jangan dihiraukan "ucap Gunawan tegas

Iya Kak "ucap Rara

Sebelum turun, Gunawan terlebih dahulu menghubungi pengacara. Lalu mereka diminta untuk tutup mulut sampai Rara selesai penyidikan. Gunawan turun lebih dulu lalu membukakan pintu untuk Rara, sejak saat itu mereka sudah menjadi pusat perhatian. Gunawan menggengam tangan Rara, mereka berjalan beriringan dengan langkah pastinya. Para wartawan segera mengerumuni mereka, menghujani beberapa pertanyaan. Tanpa melepas senyum dibibirnya, mereka terus berjalan menerobos para awak media itu.

Sementara di rumah, sambil menunggu kabar dari sang anak, para orangtua menyempatkan untuk berbincang.

Alhamdulillah urusan saya semua sudah bisa diatasi Pak, Bu, bagaimana kalau kita lanjutkan rencana yang sudah kita bicarakan sebelumnya? "tanya Papih

Apa kita tidak menunggu dulu hasil dari masalah ini Pak? "tanya balik Ayah

Saya cukup yakin hari ini masalah Rara akan selesai. Masalah seperti ini biasa terjadi dikalangan pejabat daerah Pak, bukan Rara saja yang namanya terkait, karena biasanya memang pelaku melakukan pencucian uang. Terlebih lagi Rara dan pihak manajemennya punya bukti kuat dan mereka tidak terlibat masalah pribadi. Kebetulan nama Rara dikenal oleh seluruh Indonesia, sudah pasti KPK punya tujuan tertentu kenapa memanggil Rara. Pak Malik tenang saja, setelah ini Rara tidak akan dipanggil lagi oleh pihak KPK "jelas Papih panjang lebar

Mudah-mudahan ya Pak, saya aminkan "sahut Ayah

Lalu bagaimana? "tanya Papih lagi

Kalau untuk kami tidak masalah Pak, Bu, tapi apakah cukup waktunya untuk persiapan, mengingat tanggal 16 itu berarti 8 hari kemudian "kali ini Bunda yang menjawab

Mungkin akan sedikit memaksakan Pak, Bu, tapi tidak apa-apa semuanya bisa kita kondisikan "sahut Mamih

Bagaimana kalau kita tanyakan dulu kepada anak-anak Pak? Barangkali mereka punya rencana lain "usul Ayah

Oh iya betul juga Pak. Ya sudah kita tunggu mereka pulang "pungkas Papih

Sudah hampir satu jam Rara berada di dalam gedung KPK, namun belum ada tanda-tanda Rara akan keluar. Sementara itu berita mengenai mereka kembali terbit. Kali ini membuat fans RaMa benar-benar kecewa karena Rara dan Gunawan sudah terang-terangan mempublikasi hubungannya. Tak hanya RaMa, fans Alya dan Gunawan pun ikutan dibuat patah hati. Berbagai tanggapan muncul soal hubungan mereka. Berita mereka kembali memenuhi media hari ini.

Setelah dua jam lamanya, akhirnya Rara dan Gunawan beserta rombongannya pun keluar dari gedung KPK. Rara dan Gunawan keluar dengan wajah yang ceria dan senyum yang bahagia. Berbondong-bondong wartawan mengerumuni mereka. Kali ini pihak KPK yang akan memberikan statmen soal pemanggilan Rara sebagai saksi. Tangan Gunawan dan Rara selalu saling menggenggam.

Kami dari pihak KPK menyampaikan banyak terimakasih kepada mbak Rara karena sudah hadir memenuhi panggilan. Terimakasih atas kerjasamanya sehingga proses penyidikan menjadi lebih mudah "ucap pihak KPK

Ada berapa pertanyaan yang diberikan kepada Kak Rara Pak? "tanya salah satu wartawan

Apa keterkaitan Rara dalam kasus ini Pak? "tanya wartawan yang lain

Pengacara memberikan kode agar Rara memberikan jawaban.

Terimakasih teman-teman atas perhatiannya. Kedatangan saya kesini karena memenuhi panggilan dari KPK. Saya disini sebagai saksi karena saya pernah diundang oleh bapak bupati tersebut untuk menyanyi didaerahnya sebanyak dua kali. Tadi didalam ada sekitar 10 pertanyaan yang diberikan kepada saya. Saya juga berterimakasih kepada pihak KPK karena sudah memperlakukan saya dengan baik "ucap Rara panjang lebar tanpa ada keraguan dan ketakutan di suaranya

Setelah itu Rara kembali kesamping Gunawan dan kembali berpegangan tangan.

Para wartawan nampaknya kurang puas dengan jawaban Rara. Ketika ada wartawan yang ingin angkat bicara lagi, pengacara Rara langsung menutup sesi wawancara kali ini. Tentu saja ini membuat para pemburu berita kecewa. Tak kehilangan akal, mereka terus membuntuti Rara dan Gunawan hingga menuju mobil. Usi dan beberapa staf dari manajemen menjaga ketat mereka dari awak media. Walaupun awak media tak bisa mendapatkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan mereka, setidaknya mereka bisa mengabadikan moment kemesraan pasangan hits ini.

Sementara dirumah Nia dan Meli
Alhamdulillah akhirnya beres juga. Tuh kan bener Rara ga terkait sama sekali "ucap Nia lega

Iyalah dari awal juga aku yakin Nyi, ini mah karena Kak Rara nya punya nama aja jadi dipanggil. Bukan dia aja pasti yang ada di list, masih banyak tuh artis lain "timpal Meli

Iya kamu bener Cu. Aku suka gaya Abang sama Rara disitu, tenang banget "celoteh Nia

Iya ya Nyi, padahal berhadapan dengan hukum loh tapi Kak Rara tetep tenang dan auranya hari ini cantik banget "sahut Meli

Siapa yang berurusan dengan hukum? "tanya seseorang

Nia dan Meli langsung membalikkan badannya mendengar suara yang terkesan sangat dingin itu. Mereka membulatkan matanya melihat dua sosok yang tengah berdiri tegak dan koper disampingnya.








Mohon dukungannya ya untuk semua pecinta Gunawan Muharjan, sore ini tanggal 22 Oktober 2022 pukul 16.30 abang akan launching single terbarunya yang berkolaborasi sama Waode. Kita tonton premiernya ya, kita ramaikan dan apresiasi karya abang supaya dia tetap semangat berkarya. Setelah itu kita semangat up dan share sebanyak-banyaknya ya. Dan tetap jangan lupa untuk votting.

Habis itu nontong saranghae jd eleven ya jam 19.00 di aplikasi vidio.com

Berjuang BersamamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang