45. Melacak Keberadaan Atha

122 13 1
                                    

Dalam hubungan itu pasti ada sebuah peraturan, jika hidupmu tidak mau diatur maka janganlah berhubungan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dalam hubungan itu pasti ada sebuah peraturan, jika hidupmu tidak mau diatur maka janganlah berhubungan.


Tepat pada jam empat sore, sepulang sekolah Rizky segera menuju SMA Cinta Bangsa untuk menemui Randa. Rizky bertujuan untuk memberitahu bahwa dia mendapatkan chatt yang diketahui itu dikirimkan oleh Atha.

Rizky meninggalkan teman-temannya dengan kebingungan, padahal hari ini adalah jadwal hari latihan basket. Rizky pergi meninggalkan teman-temannya tanpa memberitahukan pergi ke mana dengan alasan apa.

Rizky membelah jalanan kota dengan membawa motornya menuju sekolah Randa yang jaraknya tidak terlalu jauh.

Sampai di gedung sekolah SMA Cinta Bangsa, Rizky menunggu kedatangan Randa keluar di gerbang utama. Tak peduli beberapa pandangan menatapnya aneh.

"Ran, stop!" Rizky menghentikan motor Randa saat Randa keluar dengan teman-temannya.

"Ran, gue dapat petunjuk," ucap Rizky yang membuat Randa heran.

Randa turun dari motornya dan melepaskan helmnya. "Petunjuk apa maksud lo, Ki?" tanya Randa.

Rizky mengeluarkan ponselnya. "Ini." Rizky menunjukkan sebuah chatt yang dikirimkan oleh seseorang tadi malam.

***

Atha bangun, melihat sekeliling dirinya ternyata ada di sebuah rumah sakit. Entah siapa yang membawanya ke mari, Atha tidak tahu. Yang dia ingat pada saat sebelum pingsan adalah, dirinya merasa tersiksa di dalam sebuah kontrakan seorang diri.

Atha bangkit dari tidurnya dengan memegang kepalanya yang terasa sedikit pusing. Tiba-tiba pintu ruangan terbuka, menampakkan seorang pemuda seumuran dengan kedua kakaknya yang dia tinggalkan.

"Lo udah bangun, Tha," ucap seorang pemuda itu dengan basa-basi.

"I–iya, Kak," jawab Atha.

"Lo kenapa bisa pingsan di dalam kontrakan sih, untung tadi gue masuk ke kontrakan lo, coba kalau nggak mungkin lo nggak ada yang nolongin di sana."

"Makasih, Kak," ucap Atha.

"By the way gue mau balik lagi ke kampus, nggak apa-apa lo gue tinggal aja?"

Atha menganggukkan kepalanya. "Enggak apa-apa, Kak. Oh iya, kak Kevin mau apa masuk kontrakan gue ya?" tanya Atha.

"Tadinya gue mau nitip paket sih, tapi udah datang kok. Ya udah gue tinggal ya." Kevin pergi meninggalkan Atha.

Kevin Sanjaya merupakan mahasiswa di salah satu kampus top di Yogyakarta. Atha pergi ke Yogyakarta untuk menenangkan dirinya, Kevin merupakan orang pertama yang Atha kenal. Sekaligus yang mengantar Atha, untuk mendapatkan kontrakan ini.

Atha mengambil ponselnya, dan menyalakan data seluler. Begitu baru saja dinyalakan, beberapa panggilan tak terjawab muncul di ponselnya.

4 panggilan tak terjawab.

Why Me? [LENGKAP]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang