Mengendap - endap

878 15 0
                                    

Warning...!!  Part 21+ for adult

Mentari mengerang saat merasakan dirinya telah sampai puncak kenikmatan, padahal baru 1 jari Rio saja. Rio mengelus-elus saat milik Mentari sudah basah. Sejak hubungan mereka membaik layaknya suami istri, tiada malam tanpa bercinta. Rio selalu terangsang oleh Mentari, begitu pun Mentari yang tak bisa menolak nikmatnya di cumbu Rio.

"Iyo sayang, sekarang please...". Mentari memohon untuk segera dimasuki.

"Kamu udah gak tahan ya, padahal aku masih mau pemanasan lho". Balas Rio menggoda Mentari.

"Buruan honey... Aku udah gak tahaan
..aahh...". Ujar Mentari terputus karena desahan.

Kini 2 jari Rio yang bermain, membuat Mentari menggeliat hebat. Ia benar-benar sudah terangsang dan tak sabar dihujam oleh kejantanan Rio. Tangan Mentari pun meraba punggung Rio tak karuan dan turun ke pinggang Rio, ia melucuti celana dalam Rio. Memang Rio hanya tersisa celana dalam saja yang menutupi dirinya. Kini mereka sama-sama sudah polos tanpa sehelai benang dan tak tertutup oleh apapun.

Mentari memegang kejantanan Rio yang sudah mengeras dan mengacung tegak. Ia meremasnya membuat Rio menahan agar tak mendesah.

"Sekarang honeyyy... Heummm". Ujar Mentari dan mengarahkan kejantanan Rio ke dalam miliknya.

Ia menepis tangan Rio yang sedang bermain-main di area sensitifnya. Rio tersenyum nakal, dan kini kedua tangannya memegang gundukan kenyal. Rio meremas dengan gemasnya, dan sedangkan Mentari hanya bisa mendesah seraya mengarahkan batang kejantanan Rio memasukinya.
Bahkan Mentari membuka pahanya lebar-lebar, agar memudahkan Rio.
Rio pun sudah tidak tahan lagi, akhirnya menekan pinggulnya agar kejantanannya menerobos masuk. Tangan Mentari pun berpindah menekan pinggul Rio.

"Ahh... Ayaank... Euhh...". Erangan Mentari merasakan miliknya dipaksa harus menelan kejantanan suaminya yang besar dan keras.

Meski sudah berkali-kali melakukan hubungan seksual, tapi Rio masih kesulitan memasuki Mentari. Butuh effort dan tekniknya yang handal. Setidaknya video dari Nicko berguna saat Rio butuh panduan.

"Aku gak suka kamu dideketin cowok lain". Ucap Rio disela-sela perjuangannya.

"Aku milikmuuhh sayanghh...". Balas Mentari yang paham tadi Rio cemburu dengan Richard.

Tangan Mentari mencengkram bantal, disaat Rio berusaha menghentak-hentakan kejantanannya menerobos masuk. Rio pun menggenggam kedua tangan Mentari sebelum hentakan kerasnya, kejantanan sudah masuk tapi belum keseluruhan.

"Lagiii... Kurang dalem honeyy... Uuhh...". Ujar Mentari dirasa belum semuanya masuk.

Dengan hentakan keras Rio berhasil menenggelamkan miliknya kedalam milik Mentari.
Mentari mengerang hebat, miliknya terasa penuh sekarang dan juga sesak oleh kejantanan Rio. Tanpa menunggu jeda, Rio langsung memompa dengan cepat. Menghasilkan desahan sang istri yang menggema di kamar hotel tersebut. Mereka mengabaikan suasana di luar hotel yang sedang ramai oleh acara barbeque pegawai RM Group. Anggap saja honeymoon diam-diam.

Rio menjilati leher dan puting Mentari, bahkan menghisap dengan rakus. Sedangkan Mentari menggerakkan pinggulnya agar Rio semakin bergairah.
Mentari menatap wajah Rio yang kini sedang tersenyum menatapnya. Meski bagian bawah suaminya tetap menghujam miliknya.

"You look so handsome, honey". Ucap Mentari dengan napas yang terengah-engah.

Menurut Mentari terlihat lebih tampan saat wajah Rio di kabuti gairah. Apalagi lampu kamar temaram menambah kesan romantis. Rio pun melumat bibir Mentari, tak ada yang tak ia sukai di dalam diri Mentari.

Mentari memekik saat gerakan dipercepat, miliknya berdenyut-denyut hingga ia meremas rambut dan bahu Rio. Mereka pun bertemu di puncak kenikmatan bersama. Erangan bercampur desahan, rahimnya menghangat dan terasa penuh, tapi bukan Rio yang hanya cukup 1x. Ia pun memompa lagi kejantanannya dengan cepat tanpa ampun. Hingga di ronde ketiga Mentari mengubah posisinya menjadi menungging dan Rio dengan semangat menghujami milik Mentari dan tangan mencengkram bokong istrinya.
Sampai menjelang pagi, mereka sama-sama kelelahan dan tertidur nyenyak.

My Possessive BossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang