Cari Kerja

1.7K 46 0
                                    

Pagi ini Mentari diantar oleh Ervin mencari pekerjaan, kebetulan ia izin masuk siang ke bengkelnya jadi pagi ini bisa antar Mentari dengan motor klasik miliknya.

Pagi ini Mentari diantar oleh Ervin mencari pekerjaan, kebetulan ia izin masuk siang ke bengkelnya jadi pagi ini bisa antar Mentari dengan motor klasik miliknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tari... Aku denger di 3R Group lagi buka lowongan kerja lho". Ucap Ervin sambil fokus mengendarai motornya.

"Ah yang bener kamu Vin?? Boleh juga tuh, itu kan perusahaan besar ya". Ucap Mentari sumringah.

"Iya bener, info dari manager bengkel aku. Coba aja dulu siapa tau rezeki kamu kan". Ujar Ervin memotivasi Mentari.

Mentari diam sejenak seraya berpikir, ia fokus menatap ke samping kiri jalan. Ervin pun melihat dari pantulan kaca spion motornya.

"Malah ngelamun anak perawan, gak boleh tau". Ucap Ervin membuyarkan lamunan Mentari.

"Eh gak kok Vin... Emm.. Aku takut gak keterima aja 3R Group, yang aku tau disitu cari calon pegawai kriterianya harus perfect". Ucap Mentari pesimis.

"Anak perawan dari mana, kamu belum tau aja Vin apa yang udah terjadi sama aku. Udah beda gak sama lagi Vin". Lirih Mentari dalam hatinya sedih.

Mentari tidak menceritakan semuanya ke Ervin apalagi mengenai pria yang merenggut kesuciannya dan Mentari takut Ervin ilfeel lalu tidak mau berteman lagi dengan Mentari.

"Ya ampun jangan pesimis dong, usaha dulu. Lagian aku yakin pasti kamu keterima sesuai sama kriteria yang 3R Group cari". Ucap Ervin meyakinkan Mentari.

"Ok deh aku coba dulu, berarti sekarang kita kesana ya Vin". Ujar Mentari menyetujui.

Ervin pun melajukan motor klasiknya ke arah tujuan yaitu 3R Group. Ervin yakin Mentari pasti diterima kerja di perusahaan besar tersebut karena Mentari lulusan luar negeri dan cerdas juga.

-----------------------------------------------------------

Sakti si asisten pribadinya Rio berjalan dengan langkah lebar menuju ruangan Rio yaitu CEO's room. Ia kesal dengan Rio karena dengan seenak jidatnya mengembalikan hasil laporan keuangan yang menurut Rio masih tidak benar juga padahal sudah di revisi 3x. Staff keuangan pun dibuat kebingungan atas kelakuan CEO perusahaan ini.

Tok... Tok...
Sakti mengetuk pintu ruangan Rio.

"Masuk..!". Ucap Rio singkat sambil memainkan pulpen di jarinya.

Sakti mendekat dan menyodorkan berkas-berkas laporan keuangan ke hadapan Rio.

"Luh tega banget si boss, 3x revisi masa gak bener juga". Ucap Sakti protes ke Rio.

Rio menatap dingin Sakti si asisten bawel.

"Kalau gak salah ini laporan, gak akan gue balikin, mereka kerjanya gak becus". Ucap Rio dengan tatapan tajam.

"Luh ngeceknya yang gak becus. Barusan gue cek ok ok aja nih laporan. Staff keuangan yang tadi dateng ke ruangan ini sampe nangis pingin resign". Jelas Sakti kesal dengan tingkah arogan Rio.

My Possessive BossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang