Shibuya's Crime (SELESAI)

Janji Semanggi

HAPPY 60 CHAPTER GUYS

SEMOGA MASIH BETAH UNTUK PANTENGIN ENDINGNYA.

ENJOY

*****

Elma merebahkan tubuhnya segera, sehabis kegiatan tadi dirinya diperbolehkan pulang oleh Kanato. Elma tak pulang bersama dengan Geano karna malu akan perbuatannya. Lagipula ciuman mereka bukanlah yang pertama kali, tapi ciuman kali ini dirinya yang memulai. Apalagi melihat reaksi Geano yang membuatnya ingin meremas wajah Geano, karna imutnya.

Elma hanya mengirimkan Geano pesan, balasan Geano terlihat agak kecewa karna Elma tak pulang bersamanya.

Di hening kamarnya, Elma menatap salah satu dinding yang ia tempelkan foto-foto dirinya dengan Geano. Juga ada beberapa note ataupun hadiah yang diberikan oleh Geano.

"Satu lagi foto Geano." Elma mengalihkan pandangannya ke layar ponsel.

Disitu ada foto Geano hari ini, yang diam-diam Misaki ambil dari balik jendela.

Misaki
/Send picture
Geano habis kamu apain, dia jadi gila.

Disana terlihat Geano yang menopang dagu sambil terus tersenyum lebar, juga terlihat telinga serta pipinya yang memerah. Walaupun berkali-kali Elma melihat foto itu, tetap saja terlihat menggemaskan. Geano yang notabene nya hemat ekspresi, hari ini malah membuat ekspresi yang jarang terlihat.

"Kamu pria terimut yang pernah El temuin." Gumam Elma sendiri.

Disaat dirinya sedang memikirkan Geano, di detik itu juga ada pesan dari Geano.

Geano Regya
El, besok Geano jemput jam 9 ya.
Geano bawa mobil aja supaya kamu gak cape naik motor.

Elma Adriana
Baik ketua, laporan diterima.

Geano Regya
Ketua?.
/ᐠ｡ꞈ｡ᐟ\

Elma Adriana
Iya ketua, besok adalah hari spesial kita lainnya.
Dan El mau ketua senyum yang lebar.
Ini perintah.

Geano Regya
Baiklah, perintah akan segera dilaksanakan.
Bukankah sekarang udah waktunya tidur?.

Elma Adriana
Kalau ketua belum tidur, El juga.
ʕ ꈍᴥꈍʔ

Geano Regya
Baiklah nona
Selamat tidur dan mimpi indah.

Elma Adriana
⁄(⁄ ⁄•⁄-⁄•⁄ ⁄)⁄

Pesan terakhir tersebut hanya dibaca oleh Geano karna ia langsung tidur. Elma memutuskan untuk makan malam seterusnya tidur. Besok adalah hari menyenangkan yang akan ia lakukan bersama lelakinya , Geano.

Di sisi lain, Geano mengusap-usap wajahnya ke bantal. Karna terlalu semangat, ia sampai lupa cara untuk tidur. Berkali-kali dirinya mengubah posisi tidur, tapi sama saja matanya masih terbuka.

Memorinya kembali terputar akan kejadian di sekolah tadi. Geano memegangi bibirnya lagi, ia dapat merasakan sensasi emosi nya yang bergejolak. Di benaknya, Geano masih bisa merasakan hangatnya bibir Elma yang menyatu dengan bibirnya. Walau ia sudah menepis pikiran kotor tersebut, ternyata susah dilakukan.

Perutnya terasa geli setiap merasakan hal ambigu tersebut.

Geano mengulum ludahnya, 

"Segila ini emosi gw setelah kenal 'cinta', akal sehat gw kadang dibawah alam sadar."