"Kau berhasil menyelamatkan banyak orang Soora. Mereka keluar berkatmu."
Aku bersembunyi di balik selimut. Aku memang menyelamatkan banyak orang, tapi aku tidak bisa menyelamatkan orang penting untukku. Aku tidak menyangka orang-orang di Perusahaan Fabel membuat kami semua terjebak pada kebakaran hebat dan membunuh semua orang yang mereka sekap. Mereka sangat biadab!
"Istirahatlah, Soora. Kami akan mengurus semuanya." Ketua Kang melangkah pergi meninggalkanku.
"Jea?" Aku bangkit dan melihat Jea yang sedang mengusap buah.
"Iya? Apa kau ingin makan?" Tanyanya.
"Dimana Ketua Vrans, Zack, dan Rami? Mereka baik-baik saja kan?"
Kemana mereka? Kenapa sejak tadi aku tidak melihat keberadaan mereka di rumah sakit ini? Jea meletakkan pisau dan menyodorkan buah padaku.
"Mereka sedang pergi. Unnie, harus memakan sesuatu!"
Pergi? Mungkin mereka harus melaporkannya pada perusahaan. Aku memakan buah pemberian Jea, apel ini sangat manis seperti apel dari Yuki. Aku memegang baju Yuki, tidak apa-apa. Tidak apa-apa! Semuanya akan baik-baik saja seperti yang Yuki katakan. Tidak perlu ada yang dikhawatirkan.
Aku akan hidup, Yuki! Aku akan menunggumu! Aku mencium baju Yuki. Jika kau tidak datang, kau harus menungguku datang. Entah seberapa lama, aku ingin kau menungguku.
☠️☠️☠️
Rumah ini menjadi sangat sepi, kemana mereka semuanya? Kenapa Jea tidak memberitahu apapun? Sejak aku dirawat dua hari ini, mereka tidak datang melihatku. Hanya Jea dan Ketua Kang yang datang. None juga, dia sering membawakan kami makanan dan pergi.
"Jea? Kau mau memakan sesuatu? Aku akan membuatnya!"
"Aku ingin mie instan!"
"Baiklah, kau mandilah lebih dulu!"
"Aku ingin dua telur, dua ayam, dan daging."
Kenapa permintaannya sangat banyak? Aku membuatkan makanan untuk kami berdua, setelah ini aku akan datang ke perusahaan dan meminta kejelasan pada Im Ayeong. Mungkin dia tahu sesuatu mengenai hal yang aku tidak tahu.
Semuanya akan baik-baik saja!
"Unnie!"
Rami?
"Kau darimana saja?" Aku melihat Rami membawa senjata apinya.
Apa dia dari misi bersama Zack dan Ketua Vrans? Pantas saja, aku tidak melihat mereka sejak kemarin. Mereka pasti menyelesaikan sesuatu tanpa memberitahuku.
"Kau mau mie?"
"Tidak!"
"Dimana Ketua Vrans dan Zack? Misi apa yang mereka lakukan?"
Rami mengangkat senjata apinya, apa yang akan dia lakukan?
"Rami?"
"Mereka tidak akan menggangguku, maafkan aku. Aku harus melakukan hal ini untuk keluargaku."
"Apa yang kau maksud?"
"Karena kau! Keluarga ku mati! Hah... Aku senang bisa melihatmu kehilangan orang yang berharga dalam hidupmu, apakah menyakitkan? Apa kau tahu rasanya bagaimana jika kehilangan sebuah keluarga? Hah?" Rami berteriak dengan keras.
Napasku tercekat, apa yang akan dilakukan Rami? Aku mundur dan menatapnya dengan pandangan takut. Keluarga? Apa mobil itu mobil keluarga Rami? Apa keluarganya mati karenaku?
"Setelah ini aku tidak akan datang ke pemakamanmu!"
Dorrr...
Apa ini?
Rami menembakku? Aku merasa kepalaku hancur seperti sebuah balon yang meletus.
☠️☠️☠️
"Hiskkk... Hiskkk..."
"Jea?" Aku memegang kepalaku dan melihat Jea yang menangis sangat kencang.
Apa yang sebenarnya terjadi? Kenapa Rami tiba-tiba membunuhku? Apa yang aku lakukan pada keluarganya? Aku menjambak rambutku, ini salahku. Rami kehilangan keluarganya karena ulahku! Karena aku! Aku tidak bisa meminta maaf padanya. Dia sudah sangat membenciku sampai dia tidak akan mengunjungi pemakaman.
Oh, tidak! Jea melihatku! Aku mundur dan memegangi tubuhku. Aku menakuti Jea! Aku monster!
"Unnie?"
"Jangan mendekat! Aku monster! Hiskkk..."
"Tidak! Kau bukan monster!" Jea meraih tanganku dan digenggamnya.
Dia sudah melihatku bangkit dari kematian. Dia melihat kepalaku yang kembali sedia kala. Aku hanya akan terlihat menyeramkan untuk Jea. Harusnya dia tidak melihatku seperti ini.
Arghttt...
Apa yang aku lakukan sekarang?
"Tidak apa-apa, Unnie adalah penyelamatku. Tidak mungkin aku menganggap Unnie seorang monster. Dulu saja kau juga tidak menganggapku sebagai monster, kau hanya tahu aku hanyalah anak kecil. Tidak apa-apa! Aku tidak akan takut! Tolong jangan tinggalkan aku! Aku akan selalu bersama Unnie! Aku hanya mempunyai Unnie!"
"Jea? Maafkan aku, aku pasti membuatmu takut. Maafkan aku!" Aku memeluk tubuh Jea.
"Hiskkk... Jangan tinggalkan aku!"
Jea menangis kembali bersama denganku. Rumah ini hanya berisi suara tangisan kami berdua. Sekarang, tidak akan ada lagi hari-hari seperti dulu. Hanya ada aku dan Jea.
"Jea, apa yang sebenarnya terjadi? Apa kau menyembunyikan sesuatu dariku?"
"Aku takut membuatmu khawatir. Ketua dan Zack pergi dari tempat ini, aku sudah berusaha mencegah mereka tapi mereka tetap pergi tanpa mau memberikan alasan padaku. Rami juga, tiba-tiba dia menghilang dan aku melihatnya hari ini menembakmu. Aku takut. Aku takut sendirian. Mereka semua meninggalkan kita."
Ketua Vrans dan Zack? Apa yang sebenarnya terjadi? Kenapa mereka pergi? Apa kesalahanku sampai mereka meninggalkan kami berdua? Apa aku membuat mereka marah? Apa Ketua Vrans marah karena aku masuk ke dalam api? Aku mengusap punggung Jea, aku hanya memiliki anak ini sampai akhir. Jea yang tidak takut padaku. Jea yang menjagaku. Jea yang menangis untukku.
Kenapa semuanya jadi seperti ini?
☠️☠️☠️
Salam ThunderCalp!🤗
Jangan lupa like, komen, dan share!
See you...
KAMU SEDANG MEMBACA
M I N O R ( END )
ActionPerusahaan Minor, perusahaan yang menangani semua kasus kejahatan. Mafia, penculik, pembunuhan, mata-mata negara, dan berbagai pekerjaan berbahaya lainnya. Tim Inti salah satu tim di Perusahaan Minor, tim yang berisi lima orang anggota paling ditak...