Chapter 55 (Volt and Leo vs Ray)

150 12 1
                                    

Kekuatan yang berbenturan dengan kuat menyebabkan kekuatan mereka meledak.

Volt dan Leo melompat mundur, begitu juga dengan Ray yang dikendalikan Magitrym.

"Sungguh tidak bisa kupercayai... bahwa kekuatan itu masih ada sampai sekarang... kekuatan.... Bagaimana mungkin masih ada orang yang memiliki kekuatan itu, bahkan Ksatria Naoto dimasa lalu tidak ada yang memilikinya, tidak ada hanya Lord of Order saja yang memilikinya..." Pikir Magitrym. "Tapi aku juga tidak dapat mundur sekarang untuk melaporkannya pada tuan Kieru..." Pikir Magitrym. "Tapi, kegelapan lebih kuat daripada cahaya, dan juga saat ini tuan Kieru memberiku kekuatan kegelapan jika terjadi hal yang darurat" Pikir Magitrym. Magitrym mulai menyalurkan kekuatan kegelapan kepada Ray.

Seketika tubuh Ray mengeluarkan aura gelap.

"Aku tidak pernah melihat kekuatan seperti itu pada Ray..." Kata Leo. "Aku juga, baru kali ini aku melihat ada kekuatan seperti itu... Terasa sangat mengerikan dan jahat..." Kata Volt. "Ray! Apa yang terjadi denganmu?" Tanya Volt. "Kenapa kau tiba tiba menjadi seperti ini? Menyerang Sammy dan melawan kami berdua?" Tanya Volt.

Tetapi Ray tidak menjawab pertanyaan Volt.

"Dia tidak menjawabnya..." Kata Leo.

"Kurasa aku harus membunuh mereka semua disini, tuan Kieru pasti akan senang jika aku membunuh Ksatria Order Empire yang memiliki kekuatan cahaya..." Pikir MagitrymMagitrym tersenyum dan mulai menggunakan kekuatannya mengendalikan Ray.

Ray yang dikendalikan telah siap untuk bertarung lagi.

"Dia datang" Kata Volt. "Ray!" Panggil Volt. "Sadarlah!" Kata Volt. "Apa kau tidak ingat janji yang kita buat 2 tahun lalu? Janji kita berempat bersama Sammy! Kau berjanji bukan kalau apapun yang terjadi, kita akan selalu bersama dan saling melindungi! Lalu kenapa? Kenapa kau menyerang Sammy?" Tanya Volt.

Sammy hanya terdiam menatap ke arah mereka.

"Janji yang kita buat 2 tahun lalu, apakah kau sudah melupakannya..." Kata Leo.

"Bodoh, dia tidak bisa mendengarkanmu! Baiklah, sudah cukup untuk dramanya aku sudah mendengar cukup banyak. Sekarang mari kita bermain" Kata Magitrym.

Ray mengangkat pedangnya dan aura gelap mengelimuti pedangnya.

"Sadarlah Ray!" Kata Volt. Tapi Ray sama sekali tidak menjawab Volt maupun Leo. "Jika kau bersikeras seperti ini... Kami tidak punya pilihan lain selain melawanmu" Kata Leo. "Kami harus melindungi teman, tidak keluarga kami" Kata Volt. "Dan Ray, kau adalah bagian dari keluarga kita berempat, kenapa kau menjadi seperti ini..." Kata Leo. Volt dan Leo merasa khawatir dengan Ray.

"U-uh..." Erang Ray merasakan kembali ingatan bersama dengan mereka, kebahagiaan dan kebersamaan mereka sebagai keluarga dan tim yang luar biasa. Perlahan kekuatan kegelapan melemah.

"Tidak bisa kubiarkan, jika dibiarkan lebih lama bisa bisa kegelapan yang mengekangnya akan terlepas. Aku harus bertindak dengan cepat" Kata Magitrym.

Seketika kegelapan yang mengekang Ray kembali menguat dan mengendalikan Ray.

"Jika kau masih bersikeras untuk melawan kami, kami tidak memiliki pilihan lain selain bertarung... " Kata Volt. "Mari lakukan ini bersama Volt... " Kata Leo.

Seketika Ray mulai maju menyerang terlebih dahulu dengan pedangnya.

"Dia maju!" Kata Leo. Volt segera maju dan melawan Ray dengan pedangnya. Pedang mereka berbenturan dan saling mengayun menyerang.

Ketika Volt menyerang Ray, seketika Ray dengan cepat menghilang. "Huh!" Volt terkejut Ray menghilang. Ray tiba tiba muncul di belakang Volt dan menendang Volt menjauh. "Urghh... " Erang Volt.

Miniforce: The Great WarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang