Beberapa hari telah berlalu...
Di House of Heric...
Di sebuah ruangan, terlihat Hetra sedang duduk sambil mengurus berkas berkas. Tiba tiba ada orang yang mengetuk pintu ruangan tersebut.
"Masuk!" Kata Hetra. Seorang Heric masuk ke dalam ruangan Hetra.
"Ada apa?" Tanya Hetra. "Jenderal, ada hal yang ingin kusampaikan" Kata Heric tersebut. "Tentang apa?" Tanya Hetra. "Ini tentang 2 Ksatria Sheid yang beberapa hari lalu dimasukkan ke dalam Rumah Sakit Heric" Kata Heric tersebut. "2 Ksatria Sheid yang terluka di kerajaan yang dikirimkan oleh Yang Mulia Raja dan Komandan" Kata Heric tersebut. "Oh tentang itu, ada apa dengan mereka? Apa mereka telah sadar?" Tanya Hetra. "Belum Jenderal, melainkan lebih parah" Kata Heric tersebut. "Apa? Apa para Heric disana tidak mampu menyembuhkannya?" Tanya Hetra. "Tidak.... Salah satunya yang terjebak dalam ilusi, para Heric disana tidak ada seorang pun yang berhasil melepaskan dirinya dari ilusi itu dengan kemampuan penyembuhan mereka" Kata Heric tersebut. "Lalu bagaimana dengan satunya lagi?" Tanya Hetra. "Yang satunya lagi yang sedang dalam kondisi darurat... " Kata Heric tersebut. "Dirinya terkena sebuah efek buruk dari luka yang diterimanya. Kami mencoba berbagai pengobatan medis tetapi tidak ada satupun yang bekerja. Dia terus merasa kesakitan yang luar biasa dan kami hanya bisa memberikan suntikan anti kejang. Kami tidak tahu bagaimana cara mengatasinya... " Kata Heric tersebut. Hetra menghela nafasnya. "Baiklah, aku akan pergi sana untuk melihat kondisi mereka" Kata Hetra. "Aku mengerti, Jenderal" Kata Heric tersebut membungkuk.
Hetra langsung pergi ke rumah sakit Heric.
Di rumah sakit Heric...
Di sebuah ruangan...
Beberapa Heric sedang ada disana dan ada Ksatria Sheid yang terluka akibat serangan Magitrym di kerajaan.
Dan ternyata saat itu Ksatria tersebut merasakan sakit yang luar biasa, para Heric sedang memberikan suntikan anti kejang. Tepat setelah para Heric memberikan suntikan anti kejang, Hetra tiba di ruangan tersebut.
"Jenderal" Hormat beberapa Heric disana.
"Bagaimana keadaannya?" Tanya Hetra. "Buruk sekali, dia terus merasakan rasa sakit yang luar biasa dan efek dari suntikan anti kejang tidak bertahan lama untuknya" Kata salah satu Heric. "Kami telah mencoba berbagai kemampuan pengobatan untuk menghilangkan efek buruknya tapi tidak ada yang berhasil" Kata Heric 2. Hetra meletakkan tangannya di atas kepala Ksatria Sheid tersebut.
"Ini gawat, dia tidak bisa bertahan lebih lama lagi lebih dari besok. Jika dia tidak segera diobati maka dia bisa mati..." Kata Hetra. "Apa yang harus kita lakukan Jenderal" Tanya salah satu Heric. "Ini aneh, aku tidak pernah melihat efek buruk seperti ini sebelumnya... " Kata Hetra. "Selama ini, aku selalu menemukan cara untuk mengobati berbagai efek buruk luka, tetapi aku belum pernah melihat yang ini... " Pikir Hetra.
"Semuanya, siapkan barang barang yang kubutuhkan" Kata Hetra. Para Heric langsung pergi dari ruangan tersebut dan mengambil barang barang yang dibutuhkan Hetra.
Beberapa saat kemudian...
Para Heric mempersiapkan berbagai bahan dan peralatan. Hetra mengambil sebuah bahan lalu menggunakan kemampuannya untuk menambahkan berbagai hal yang diperlukan untuk membuat sebuah pengobatan.
Setelah selesai, Hetra memerintah salah satu Heric untuk memberikan pengobatan tersebut kepada Ksatria Sheid tersebut.
Tetapi pengobatan tersebut tidak memberikan efek sama sekali terhadap efek buruk Ksatria itu.
"Tidak bekerja ya... " Kata Hetra.
Hetra mencoba menggunakan bahan lain dan teknik pengobatan lain dan memberikannya lagi. Tapi tidak bereaksi juga.
Hetra terus menggunakan bahan yang berbeda dan teknik pengobatan tetapi tidak ada yang berhasil.
Hetra menghela nafas.
"Itu adalah cara pengobatan yang terakhir, tapi tidak bekerja juga... " Kata Hetra. "Apa yang harus kita lakukan, Jenderal...? " Tanya Heric.
Hetra menghela nafas. "Tidak ada lagi yang bisa kita lakukan" Kata Hetra. "Dia tidak bisa diselamatkan lagi... " Kata Hetra. Para Heric terdiam di tempat. "Aku akan pergi memeriksa yang satunya lagi" Kata Hetra.
Hetra pergi ke ruangan dimana Ksatria Sheid yang terjebak dalam ilusi itu berada.
Beberapa Heric juga berada disana.
"Jenderal" Heric Heric tersebut memberikan hormat padanya.
"Aku datang untuk mencoba memulihkannya" Kata Hetra.
Hetra mendatangi Ksatria yang sedang terbaring terjebak dalam ilusi tersebut.
Hetra melihat keadaannya, lalu dia mendekatkan tangannya.
Hetra menggunakan kekuatannya untuk mencoba memulihkan Ksatria Sheid tersebut. Hetra mencoba cukup lama untuk mengeluarkannya dari ilusi tetapi tidak berhasil. "Tidak berhasil.... Sebenarnya apa yang terjadi pada mereka berdua?! " Pikir Hetra.
"Bagaimana Jenderal?" Tanya Heric. "Tidak berhasil juga..." Kata Hetra.
"Aku akan kembali dan mencoba mencari cara untuk menolongnya" Kata Hetra meninggalkan Heric dan ruangan tersebut.
Pada malam harinya...
Di House of Viro...
Terlihat Kiro sedang duduk di kursinya dan jenderal lainnya juga ada disana, Mack, Nagira, Navec dan Hetra.
"Kelihatannya Chaos Empire sudah mulai bergerak ya" Kata Kiro. "Setelah sekian lama perang terjadi, perang akan dimulai kembali" Kata Mack. "Aku penasaran pihak manakah yang akan menang kali ini... " Kata Nagira. "Kita harus memperkuat para Ksatria kita juga" Kata Navec. "Benar, para Ksatria sekarang sudah mengetahui bahwa Chaos Empire sudah bergerak dan bahkan menyerang langsung ke kerajaan" Kata Kiro. "Para Ksatria juga terkejut tiba tiba saja Ksatria Chaos Empire datang menyerang... " Kata Mack. "Bahkan 2 Ksatriaku yang berada di kerajaan terluka dan masuk ke Rumah Sakit" Kata Nagira. "Bagaimana keadaan mereka Hetra?" Tanya Navec. "Kau daritadi diam saja, apakah ada sesuatu?" Tanya Kiro. Hetra menghela nafas. "2 Ksatria Sheid itu tidak mampu disembuhkan oleh para Hericku. Bahkan ketika tadi pagi aku datang kesana untuk mencoba menyelamatkan mereka, aku bahkan tidak mengerti bagaimana semua cara kemampuan medis tidak mampu menolong mereka" Kata Hetra. "Jadi mereka tidak bisa diselamatkan?" Tanya Kiro. "Hmm, itu cukup aneh untuk Jenderal Heric kita... Hetra tidak bisa menyembuhkan seorang Ksatria yang terluka... " Kata Mack.
"... "
"Apa kau sudah menjadi lemah Hetra?" Tanya Nagira. "Jangan meremehkanku, Nagira. Semua orang tahu bahwa kemampuan mediskulah yang paling hebat. Tidak ada satu orang pun yang melebihi kemampuan penyembuhanku, karena akulah yang menemukan kemampuan penyembuhan maka akulah yang lebih kuat dan ahli" Kata Hetra. "Maka jika Hetra saja tidak sanggup menyembuhkannya maka serangan yang diterima itu pasti bukan serangan biasa... " Kata Navec. "Aku juga berpikir seperti itu" Kata Hetra. "Bagaimanapun juga kelihatannya Chaos Empire sudah berkembang cukup hebat, bukan hanya Order Empire saja... " Kata Kiro. "Benar, kita juga harus bersiap untuk perang yang akan segera datang" Kata Mack. "Perang ini akan menjadi penentuan siapa yang akan hancur" Kata Nagira. "Ini akan menjadi perang yang lebih mengerikan... " Kata Navec. "Perang kali ini tidak akan seperti perang lalu... " Kata Hetra.
"Hmph... " Kiro mengepal tangannya.
Di Kerajaan...
Di ruangan Leo...
Sammy sedang tidur begitu juga dengan Leo yang tidur di kursi sambil melipat tangannya.
Tiba tiba Sammy merasakan sakit pada tubuh belakangnya. Sammy langsung terbangun dan memegang tubuh belakangnya.
"U-ugh... " Erang Sammy merasa sakit. Sammy melihat Leo yang tertidur di kursi. Sammy langsung mengambil sebuah selimut menutupi tubuh belakang Leo supaya tidak kedinginan. Lalu Sammy melanjutkan tidurnya kembali.
"Kelihatannya bahkan Wanita Heric sekelas Hetra pun tidak mampu menyembuhkan 2 Ksatria Sheid tersebut..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Miniforce: The Great War
FantasíaBagaimana jika para miniforce adalah manusia yang memiliki paras tampan cantik? Bagaimana kehidupan mereka ketika tinggal bersama manusia secara berdampingan? Bagaimana jalan dari cerita mereka? Miniforce manusia disini bukan seperti yang ada pada m...
