Miniforce: The Great War

Chapter 82 (Return of the Lost Courage)

Flashback Off, dan kembali ke masa sekarang dimana Sanmy dan Leo beradu mulut.

"Dan setelah kejadian 2 tahun lalu itu... Ray tidak pernah membuka topengnya lagi dan juga tidak ada yang membahasnya... " Pikir Sammy.

"Hentikan Leo, aku sudah memutuskan bahwa aku tidak akan ikut Trials of Superiority" Kata Sammy dengan tenang. "Apa maksudmu?! Kau harus ikut!" Kata Leo. "Cukup Leo! Jangan memaksaku! Ini adalah keputusanku dan aku yang berhak memutuskannya bukan kau!" Kata Sammy. "Aku sudah memutuskan untuk tidak mengikutinya" Kata Sammy. "Lemah... " Kata Leo tersenyum. "Payah... " Kata Leo menatap Sammy sambil tersenyum licik. "Huh?" Tanya Sammy. "Kau tahu... Aku sangat membenci sikap itu darimu... Sammy... " Kata Leo. "Aku sangat membenci melihat sikapmu yang seperti ini... Percayalah padaku... Jika kau terus seperti ini, maka kau akan selamanya dibawah dan tidak pernah bangkit" Kata Leo. "Kau akan terus menjadi lemah dan kau tahu... Orang orang akan mulai membencimu, termasuk Volt dan Ray... Mereka akan membencimu karena sikapmu... Sikapmu yang seperti ini" Kata Leo. "Apa maksudmu dengan berkata seperti itu Leo?!" Tanya Sammy kesal. "Seharusnya aku yang bertanya! Kenapa kau yang berubah seperti ini! SAMMY!" Bentak Leo sambil mengangkat kerah Sammy. "Aku sudah mengatakan aku tidak akan bisa memenangkan Trials of Superiority, aku tidak mungkin bisa!" Kata Sammy juga mengangkat kerah Leo. "Jadi?! Kau memilih untuk menyerah daripada mencoba?!" Tanya Leo. "Hentikan!" Bentak Chen. "Selama ini, aku tidak pernah memberikan izin kepada Ksatria untuk bertarung satu sama lain... Tetapi untuk kali ini! Aku akan mengizinkannya!" Kata Chen.

Terlihat Leo dan Sammy mereka berdua berdiri di taman kerajaan berhadapan satu sama lain.

"Aku tidak tahu apakah ini bisa menghentikan pertengkaran mereka tapi menurutku coba saja... " Pikir Chen. "Sammy, kau memang Heric berbakat dalam kemampuan penyembuhanmu, tapi kau belum mengerti, tapi kau masih belum mengerti pentingnya itu bagi Ksatria, bertarunglah sekuat tenagamu, dan kau akan mempelajari yang ingin kau ketahui" Kata Chen.

"Mulai!" Kata Chen.

Seketika Leo dan Sammy bergerak dengan cepat dan langsung menyerang satu sama lain (Note: Leo tidak menggunakan Vemornya). Mereka berdua langsung menyerang satu sama lain dengan tangan dan kaki mereka. Setiap serangan mereka dilakukan dengan cepat dan bagus.

Mereka mulai menggunakan kekuatan mereka sekarang.

"King's Roar!" Leo mengeluarkan sebuah gelombang cahaya ke arah Sammy yang cukup luas dan kuat.

"Light Cutter!" Sammy mengayunkan kakinya dan mengeluarkan sebuah serangan dan serangannya dan Leo berbenturan.

Mereka dengan sigap langsung bersiap dan bertarung satu sama lain.

"Kekuatan yang lemah itu selamanya tidak akan mengubah dirimu Sammy!" Kata Leo sambil bertarung dan menyerang. "Kau akan selamanya lemah jika kau tidak mau mengubah dirimu sendiri!" Kata Leo. "Bukan hanya itu... Kau akan selamanya tertinggal dibelakang kami! Karena kau tidak mau keras kepala dan tidak mau berubah!" Kata Leo. "Hentikan Leo! Apa yang sudah selama ini kulakukan itu salah dan tidak benar?! Aku melakukan semua tugasku dan itu sudah cukup!" Kata Sammy. Leo dan Sammy terus menyerang dan kedua tangan mereka saling menyerang dan bertahan. "Tidak... Kau hanya melakukan pekerjaan sialanmu di Rumah Sakit selama ini... Karena itulah kau menjadi lemah! Kau menjadi takut! Dan kau telah kehilangan keberanianmu karena itu! Kau kehilangan sifat asli dari dirimu Sammy!" Kata Leo. "Uh..." Sammy terdiam. "Leo benar sekali... " Pikir Sammy. "Aku menjadi lemah, takut, dan tidak memiliki keberanian untuk melakukan apapun... " Pikir Sammy. Leo langsung menyerang Sammy dan memberikan tendangan.

"U-ugh... " Erang Sammy terdorong. Sammy langsung melihat ke depan dan Leo sudah bersiap menyerangnya lagi. Mereka berdua kembali melanjutkan serangan mereka. "Aku... Aku tetap hanya seseorang yang lemah... Aku tidak akan pernah bisa berkembang... Aku merasa aku sudah berkembang dengan ada di Rumah Sakit tapi ternyata... Aku masih tetap sama seperti diriku yang dulu... Lemah dan Payah.... Aku terus tertinggal di belakang oleh yang lain... Sampai kapan aku harus seperti ini..." Pikir Sammy. Leo melandaskan sebuah pukulan ke arah Sammy dan menjatuhkannya sehingga menyebabkan asap debu bermunculan. "Lemah sekali... " Kata Leo duduk di atas Sammy yang terjatuh terbaring. Leo menggunakan tangannya menahan wajah Sammy. "Uh... " Sammy mencoba menjauhkan tangannya yang menutupi wajahnya. "Aku terlalu kaku sebagai Ksatria... Tidak bahkan aku sekaku ini dan tidak pantas menjadi Ksatria... " Pikir Sammy. Leo menggunakan tangannya yang satu lagi dan memegang leher Sammy. "Uh... " "Kau kalah, kau bahkan tidak mampu memberikan perlawanan... Apakah ini adalah Sammy yang kukenal?!" Tanya Leo. "U-uh... " Sammy memegang kedua tangan Leo yang berada di leher dan wajahnya.

"Apa kekuranganku sebagai seorang Ksatria... Apa yang aku butuhkan saat ini?" Pikir Sammy. Sammy melihat ada sesuatu yang bersinar di langit di sebelah kepala Leo. "Apa itu? Bintang bersinar di pagi hari...?" Pikir Sammy. "Cahaya..." Pikir Sammy. Sammy kembali mengingat apa yang cahaya tersebut katakan padanya 2 tahun lebih yang lalu. ""Jika kau terus seperti ini, tidak akan ada perubahan dalam dirimu Sammy! Buatlah jalanmu sendiri! SAMMY! Jangan ragu!" kata Leo.

Sammy menggenggam tangan Leo. Asap mulai berterbangan dan tubuh Sammy mulai bercahaya. "Itu benar. Sekarang bukan waktu untuk meragukannya" Kata Sammy menatap Leo dan cahaya di langit tersebut. "Waktu itu aku berjanji... Untuk menjadi Ksatria yang kuat dan melindungi Order Empire dan kebahagiaan semua orang!" Kata Sammy. Sammy menggenggam tangan Leo dengan kuat dan asap debu tersebut bertebangan dengan cepat dan sebuah cahaya muncul di Sammy dan bersinar.

Sammy langsung melayang dan angin kuat mulai mengangkat tubuhnya dan bahkan mengangkat rambutnya melayang ke atas. Cahaya mulai mengitari Sammy dan terlihat petalan bunga bunga sakura berterbangan di sekitar Sammy. Sammy menggunakan kekuatannya. "Dancing Light!" Sammy langsung menyerang ke arah Leo. "Uagh!" Leo berusaha menahan serangan Sammy. Serangan Sammy menimbulkan cahaya dan angin yang kuat terbang bahkan Komandan Chen sedikit terdorong kebelakang dan berusaha menahan anginnya.

"Uh... "

Petalan petalan bunga sakura berterbangan di tempat tersebut. Sammy berdiri dengan matanya yang tertutup, lalu membukanya sedikit, kemudian langsung membuka matanya dan menatap ke arah Komandan Chen. Terlihat Komandan Chen tersenyum padanya. "Dia benar benar hebat" Kata Chen tersenyum.

Leo terlihat tergeletak dan Sammy mendekatinya. Cahaya yang ada di langit yang dilihat Sammy berada di langit di samping kepalanya. Sammy mendekati Leo yang tergeletak dan mereka berdua saling menatap.

"Leo" Panggil Sammy. "Terima kasih" Kata Sammy. "Berkatmu, aku telah memiliki keberanianku kembali, aku telah mengembalikan keberanianku, aku tidak takut lagi untuk mengikuti Trials of Superiority. Aku sudah menemukan tekadku yang hilang kembali. Terima kasih Leo" Kata Sammy tersenyum ke Leo. Leo menutup matanya dan tersenyum. "Hmph, baiklah, itu bagus sekali, itu baru Sammy yang kukenal" Kata Leo tersenyum. Sammy terkekeh dan mengulurkan tanganny membantu Leo berdiri. Leo berdiri dan mereka berdua saling menatap.

"Kulihat... Ada hal baru yang ada dirimu tapi apa ya... " Kata Leo menatap ke seluruh tubuh Sammy. "Apa maksudmu?" Tanya Sammy tersenyum. "Terlihat seperti ada yang berbeda tapi aku tidak tahu apa?" Tanya Leo. "Ehehehe" Tawa Sammy.

"Kulihat, kelihatannya kau sudah memiliki tekadmu kembali Sammy" Kata Chen. "Ya, dan aku siap untuk mengikuti Trials of Superiority" Kata Sammy. "Aku senang mendengarnya" Kata Chen tersenyum mengangguk. "Aku sangat senang, melihatmu memiliki keberanian dan tekadmu kembali" Kata Leo. "Ya, terima kasih banyak, ini karena dirimu" Kata Sammy. Leo mengulurkan kepalan tangannya ke arah Sammy. Sammy juga mengulurkan kepalan tangannya ke arah kepalan tangan Leo.

Mereka berdua melakukan Brofist dan tertawa.

"Ahahahaha"

"Kelihatannya Sammy telah memiliki keberanian untuk bertarung dan mengikuti Trials of Superiority lagi... "