Ini ff terakhir yg dari request. Untuk request sudah aku tutup. Nunggu buka lagi entah kapan. Yang pasti, banyak komentar akan lebih cepat request di buka.
SELAMAT MEMBACA
Wooyoung menolehkan kepala ke kanan dan kiri. Menatap penuh waspada dengan kepala setengah keluar dari pintu kamar miliknya. Koridor lantai 3, tempat kamarnya berada aman... tidak ada orang. Ia masuk kembali ke dalam kamar, mengambil handphone yang ada diatas nakas disamping tempat tidur dan mengecek sebuah pesan.
Jinyoung : eomma.. aku menginap di rumah Mark. Jangan tunggu aku pulang malam ini.
Wooyoung menganggukkan kepala dengan senyuman lebar. Dia sudah membalas pesan Jinyoung tadi. Dia buka pesan lain lagi.
Han-Ganteng-Jisung : karena ternyata tugas masih banyak dan Senin harus sudah selesai. Malam ini aku menginap di rumah Felix.
Wooyoung juga sudah membalas pesan dari anak keduanya ini.
"Sayang... ngapain sih???"
Dan terdengarlah teriakan manja dari suami Wooyoung yang sudah standby di dalam kamar mandi. Wooyoung melangkahkan kaki, memasuki area kamar mandi yang cukup luas di dalam kamar miliknya dan suami tercinta - Nichkhun. Wooyoung tersenyum lebar melihat suaminya sudah berdiam diri di dalam kolam mandi berbentuk bulat dengan buih - buih sabun yang menutupi tubuh kekar suaminya. Ia menggerakkan tangannya dan mulai melepaskan seluruh pakaiannya. Setelah telanjang bulat dan tanpa malu - malu dia bergabung dengan suaminya, masuk kedalam kolam mandi.
Nichkhun memegangi tangan Wooyoung dan mengarahkan istrinya itu untuk duduk sambil menyandarkan tubuh di dadanya yang bidang. Dan tentu saja Wooyoung menurut.
"Kenapa tadi kok lama?? Kau tidak mungkin menghindar seperti ketika kita pengantin baru kan," kata Nichkhun dengan senyuman lebar dan tangan bergerak aktif mengelus dada kemudian turun ke perut rata dan sixpack milik istrinya.
"Aku memastikan Jinyoung dan Jisung benar - benar menginap dirumah teman mereka, biar kita bisa bebas begitu" kata Wooyoung yang membalikkan badan dan duduk diatas pangkuan Nichkhun. Senyumannya melebar, tangannya ia lingkarkan pada leher suaminya.
Nichkhun balas tersenyum, mencium lembut pada bibir Wooyoung. Namun tentu saja ciuman lembut tidak akan memuaskan. Jadi Nichkhun menambahkan lumatan lumatan lembut pada belah bibir Wooyoung. Bibir Nichkhun bergerak dengan bebas dan lincah, menciumi bibir manis milik istrinya, kemudian dia melesakkan masuk lidahnya sambil jarinya bergerak mengelus elus pada puting. Nichkhun melepaskan ciumannya, namun memasukkan dua jari tangannya kedalam mulut Wooyoung.
Dengan segera Wooyoung menghisap - hisap jari tengah dan jari telunjuk milik suaminya. Sambil ia menggerakkan pinggulnya tepat diatas pangkuan Nichkhun dan membuat pantatnya bergesekan dengan penis milik suaminya.
"Engh.... Aaah..." desahan Wooyoung keluar di sela - sela hisapannya pada dua jari milik Nichkhun.
Nichkhun belum akan mengeluarkan dua jarinya dari dalam mulut Wooyoung. Dia menikmati wajah istrinya yang memerah sambil menjilati jari miliknya, apalagi ekspresi nikmat setiap kali penisnya bergesekan dengan pantat semok milik Wooyoung.
Tapi Nichkhun kemudian mengeluarkan dua jarinya. Mengangkat tubuh istrinya turun dari atas pangkuannya. Kemudian duduk di pinggiran kolam mandi sambil menggerakkan penisnya di hadapan Wooyoung.
Wooyoung mendekat pada Nichkhun, duduk bersimpuh di antara dua paha kekar suaminya. Dia menciumi lembut pada ujung penis milik suaminya, kemudian bergerak turun menjilati batang penis dengan tangan yang memegangi dan mempermainkan twin ball milik suaminya. Wooyoung menggerakkan kepala kembali ke bagian depan penis. Mulutnya terbuka, ia memasukkan penis suaminya ke dalam mulutnya. Kepalanya bergerak naik turun, membuat penis Nichkhun bergerak keluar masuk di mulutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshoot Yaoi - 5
Fanficwarning!! boys love story!! gay story!! adegan sex tidak disensor!! pasangan suka - suka.. bisa aja yeonjun txt aku pasangin sama sanha astro. atau changbin straykids aku pasangin sama taeil nct. buka request kalau yg baca dan komentar banyak... k...