97. Sunghoon x Jake Enhypen 🔞🔞🔞

688 9 2
                                    

Kamar tidur berukuran luas yang cukup untuk membangun dua lapangan badminton ini menjadi saksi dari seorang laki - laki yang berjalan mondar mandir di depan sebuah lemari pakaian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Kamar tidur berukuran luas yang cukup untuk membangun dua lapangan badminton ini menjadi saksi dari seorang laki - laki yang berjalan mondar mandir di depan sebuah lemari pakaian.

Sang laki - laki bernama Jake, berhenti mondar mandir dan menatap kembali pada beberapa baju tidur seksi yang dia pajang di depan lemari pakaian miliknya. Hari ini suami tercintanya ulang tahun, dia ingin memberikan hadiah berupa kejutan pakaian seksi dan tentu saja setelah itu mereka akan bercinta sampai lelah. Tapi Jake bingung mau memakai yang mana. Apakah baju tidur berbentuk kostum kelinci cocok?? Atau lingerie tembus pandang berwarna hitam? Atau kostum suster??

"Yang mana ya??? Bingung nih... Apa pakai kostum kucing yang baru kemarin datang ya," Jake masih merenung dengan sangat serius.

"Aku lebih suka kau telanjang..."

Jake terkejut karena tiba - tiba suaminya - Sunghoon sudah ada dibelakangnya, memeluk tubuhnya dengan erat dan menciumi lehernya. Jake membalikkan badan dan memanyunkan bibir dihadapan suaminya.

"Kan aku mau ngasih surprise kenapa malah sudah pulang cepat??" tanya Jake.

"Karena aku ingin merayakan ulang tahunku dengan istri tercinta," sahut Sunghoon yang mendekatkan wajahnya, mencium lembut pada bibir Jake.

Jake memejamkan mata merasakan bibir bawahnya dilumat oleh sang suami. Bibir Sunghoon bergerak menekan pada bibir Jake dengan jari jari tangannya yang memeluk erat tubuh istrinya. Sunghoon terus melumat bibir bawah dan atas Jake bergantian, sampai kemudian dia melesakkan lidahnya masuk kedalam rongga mulut Jake.

Sunghoon menghentikan ciumannya terlebih dahulu. Ia menatap pada sang istri yang wajah manisnya membuat dia selalu merasa cinta dan terus merasa sayang. Sunghoon melihat Jake membuka mata dan menatap padanya. Jari Sunghoon mengelus lembut pada bibir tebal Jake.

"Keluarkan lidahmu sayang," kata Sunghoon.

Jake yang sudah berkomitmen untuk memuaskan dan melayani suaminya dengan sepenuhnya malam ini, menurut pada Sunghoon. Jake menjulurkan lidahnya dan tidak berapa lama Sunghoon menghisap - hisap lidah yang terjulur keluar. Jake berusaha mempertahankan berdirinya karena rasanya perlakuan Sunghoon membuat tubuhnya lemas.

Sunghoon yang paham jika Jake sudah mulai terangsang kemudian melingkarkan tangannya pada pinggang Jake. Ia meletakkan tangan di bawah pantat Jake dan mengangkat tubuh istrinya tanpa melepaskan ciuman di bibir mereka.

Ciuman bibir Sunghoon dan Jake masih bertaut sementara Sunghoon melangkahkan kaki menuju balkon kamar mereka yang ada dilantai 3 rumah mereka. Jake yang menyadari niat iseng suaminya ini kemudian melepaskan ciuman dan menatap tajam kearah Sunghoon.

"Mau main diluar?? Nanti pelayan pada lihat," kata Jake, "Kau mau tubuhku yang indah ini dilihat oleh orang - orang?"

Sunghoon hanya diam dan tersenyum saja, dia terus melangkahkan kaki keluar dari area kamar dan kini berada di area balkon yang memiliki satu set sofa, ayunan dengan sofa berhiaskan tanaman hidup di bagian kanan kirinya. Sunghoon menurunkan tubuh Jake tepat di depan pagar pembatas. Jake yang dalam posisi berdiri membelakangi Sunghoon menatap pada halaman belakang dan samping yang terlihat dari balkon kamarnya dan ia melihat tidak ada satupun pelayan atau bahkan anak buah Sunghoon.

Oneshoot Yaoi - 5Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang