Teng... tong... teng... tong...
Suara bel pergantian pelajaran terdengar,, semua siswa di kelas anin berbondong-bondong memenuhi lorong untuk berpindah ke lab komputer..
Anin dan ketiga temanya berjalan santai saling bercerita dan bercanda... chaty yang tau bahwa anin berpacaran dengan regi pun menyikut lengan anin dan memberi isyarat bahwa pacarnya sedang bermain basket di lapangan sekolah...
Anin pun mengikuti arah pandang chaty dan menemukan pemandangan yang menyegarkan untuknya...
Dia melihat regie yang sedang bercucuran keringat karna kelelahan... anin tersenyum dan mengambil ponselnya untuk memotren momen saat regi sedang menenggak minumannya...
Senyuman yang tadinya terukir di wajah anin, sekarang berubah menjadi semburat kemarahan saat melihat kimi dan regie yang sedang tertawa berdua...
"Kau tak cemburu pacarmu dekat dengan cewek lain?" Ucap chaty berbisik di telinga anin
"Gak,, biarkan saja" ucap anin acuh
"Wahh kamu benar-benar tak ada rasa dengannya yah?"
"Memang"
" kalian berdua buruan,, ngapain sih diem di situ" ucap gresel yg sudah berada di depan
"Iyah iyah" ucap anin dan chaty bersamaan
Dia pun berjalan sambil melirik ke arah regi yg masih tetap bersenda gurau dengan kimi...
'Awas saja nanti' batin anin sambil mengalihkan pandanganya...
Sementar itu, Regi yang sedang berbicara dengan kimi sebenarnya sadar dengan tatapan anin pada dirinya... namun karna dia sangat tak peka, dia malah mengabaikan tatapan anin dan masih tetap fokus dengan pembicaraannya dengan kimi...
Kimi yang adalah ketua kelas, dia sedang menyuruh regi untuk membantunya berbelanja kebutuhan kelas saat pulang sekolah...
Tanpa menimbang perasaan anin,, dia malah mengiyakan permintaan kimi itu dan bersedia menemaninya berbelanja...
Jam istirahat pun tiba,, regie yang sudah membeli beberapa kotak susu rasa strowbery mendatangi ruang kelas anin...
Sejak berpacaran dengan anin,, kebiasaan ini menjadi rutinitasnya setiap istrahat sebelum dirinya tidur dan bolos di gudang olahraga...
Dia hanya hadir saat jam pelajaran olahraga saja,, selain itu dia lebih memilih menghabiskan waktunya untuk tidur di atas kasur matras yg menurutnya sangat nyaman...
Tuk.. tukkk..
Regi mengetuk kaca jendela yang berada tepat di atas kepala anin..
Anin pun mendongakan kepalanya menatap regi... namun bukanya menanggapi regi, dia malah mengalihkan pandanganya dan kembali mengobrol dengan temanya
"Anin,, lebih baik kamu temuin dia" ucap gresel
"Kenapa?"
"Lihat mukanya itu,, dia akan segera membunuh mu jika kau tak keluar sekarang"
"Kamu ada salah apa sih sampai dia selalu mencarimu pas istrahat" ucap michi
"Tak ada masalah apa pun,, dianya saja yang suka cari ribut"
"Wahhh gila,, anin... kamu gak takut lagi padanya?"
"Ngapain takut,, kecil kecil gini aku kn pemberani"
"Wahh teman ku ini memang best" ucap michi sambil memeluk anin...gresel dan chaty pun ikut memeluk mereka..
Tak selang lama mereka berpelukan,, regi pun menarik kerah seragam chaty dan menjauhkanya dari anin...
