9. (V) Always

31.1K 2.1K 114
                                    

Kim Taehyung ❤ Reader

Kelopak mataku berkedip berusaha melawan cahaya yang datang menyerang dari balik jendelaku yang terbuka lebar bersama angin yang menerpa lembut wajahku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kelopak mataku berkedip berusaha melawan cahaya yang datang menyerang dari balik jendelaku yang terbuka lebar bersama angin yang menerpa lembut wajahku.

Aku menatap ruangan yang dipenuhi warna putih dengan mata yang belum terbuka sepenuhnya. Potret-potret sepasang kekasih dengan senyuman manisnya memenuhi bagian kiri dinding kamarku.

Senyumku selalu tercipta saat mataku terfokus pada wajah-wajah tampan disemua foto itu, wajah tampan yang hanya dimiliki olehnya seorang.

Orang yang paling kusayangi sepanjang hidupku.

Kim Taehyung.

Kedua mataku beralih ke arah jendela disaat cahaya terang itu berangsur redup.

Mendung

Apa hari ini akan hujan?

Jangan. Kumohon.

Jangan dihari yang sangat spesial ini.

Tanganku membuka selimut yang menutupi tubuh kurusku, berusaha bangun dari tempat yang paling nyaman.

Kembali merapikan selimut hangat itu dan mencari benda persegi panjang milikku diatas meja kecil yang terletak disamping tempat tidur.

30 Desember

Gigi-gigi putihku akhirnya tampil dengan rapi disaat tanggal itu terangkai dilayar ponselku.

Ya, aku tidak salah.

'Nenek pelupa!' kata-kata itu terlintas dikepalaku, membuatku terkekeh.

Kuletakkan kembali ponselku di tempat awal dan melangkah ke dinding yang khusus sebagai tempatku menempel kumpulan foto-foto yang lebih pantas dibilang aneh.

Bagaimana tidak?

Hampir semua dari foto itu menampilkan tingkah bodoh seorang Kim Taehyung bersama seorang gadis yang tak kalah aneh darinya.

Aku.

Senyumku masih terus terukir bersama mataku yang tanpa kata bosan memandang berpuluh gambar didepanku.

Tatapanku berhenti tepat disebuah gambar yang menampilkan wajah cemberut Taehyung, gambar yang berhasil kuabadikan saat ulangtahunnya tahun lalu.

"Aku tidak akan lupa lagi, Tuan Kim." ucapku bersamaan dengan jari telunjukku yang mengetuk wajah tampan itu.

Bodoh.

Sekarang aku terkekeh sendiri mengingat masa lalu itu.

Aku kembali melangkah keluar dari kamar meninggalkan wajah cemberut yang terperangkap didalam potret itu. Ku hentikan langkahku di depan kulkas, untuk memastikan kue coklat kesukaannya masih berada disana.

- IMAGINE WITH BTS - [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang