- IMAGINE WITH BTS - [REVISI]

23. (❤ Taehyung) When He is Jealous

Kim Taehyung ❤ Reader

×××××××××

Aku adalah seorang mahasiswi disebuah kampus yang cukup terkenal.
Dan aku salah satu pelajar yang ikut mengharumkan nama kampus tersebut dengan kelebihan dari otak cerdasku.

Yah, begitulah yang kebanyakan orang bilang tentang seorang (yn).

Menurutku hidup ini terlalu sempurna.
Semua yang aku ingin sudah kumiliki semenjak diriku lahir.

Keluarga yang dikelilingi oleh kesuksesan, otak yang pintar, orangtua yang harmonis, sahabat yang setia membuatku tertawa dan...

"Hallo.." suara seorang laki-laki terdengar dari benda persegi panjang yang kutempelkan ditelingaku.

"Sayang?"

"Wae?"

"Aish.. Haruskah kau secuek itu pada seorang gadis?"

"Apa benar kau seorang gadis?
Aku tidak yakin."

"Tentu saja, jika bukan terus aku ini apa?"

"Kau itu alien."

"MWO?! Kau yang alien
Taehyung!!"

"Kau yang alien (yn).
Mana ada manusia yang
se-perfect dirimu?"

"Kau sedang memuji atau apa?"

"Tentu saja mengejekmu."

"TAEHYUNG!!"

"Wae?"

"Aish... Aku tutup."

"Hei.. Hei.. Say-"

Hah!!
Dan laki-laki yang menyebalkan itu.

Nanti saja aku mengenalkannya padamu.
Karena membicarakan tentang seorang Kim Taehyung akan sedikit lebih panjang nanti.

Lagipula aku harus belajar untuk saat ini.

-----

Aku bisa merasakan lenganku sedikit tergoncang dengan sendirinya.

"Nona.. Sudah saatnya bangun.
Tuan dan nyonya sudah menunggu diruang makan."

"Eeemmmm..." aku menggeliat diatas tempat tidur dan melirik seorang wanita tua yang sedang tersenyum menungguku bangun dengan setia.

"Ahjumma... Apa airnya sudah kau siapkan?" tanyaku pada perempuan yang sudah kuanggap seperti keluargaku sendiri.

"Sudah Nona, semuanya sudah saya siapkan.
Saya permisi Nona." sahut wanita yang sudah bekerja dirumahku sebelum aku lahir itu dan melangkah keluar dari kamar.

Aku mengusap pelan kedua mataku dan bergeser turun dari tempat tidur besarku untuk memanjakan tubuh ideal ini dikamar mandi.
.
.
12 Februari.
Tanggal itu tertera dengan jelas di jam dindingku.

12..
Bulan Februari ya..
Eh? Tunggu.

Aku duduk sejenak ditepi tempat tidurku.

Semua persiapan untuk berangkat kekampus sudah lengkap kukenakan.
Kecuali wajah cantik yang kubiarkan tanpa polesan sedikitpun.

Tapi, sepertinya aku melupakan sesuatu yang cukup penting.

"Nona.. Sudah selesai?" suara Ahjumma terdengar dari balik pintu.