31. (★ Taehyung) My Brother

19.6K 1.4K 46
                                    

Kim Taehyung as Your Brother

××××××××××

"Wah.. Ini apartemenmu Oppa?"

"Ya, tentu saja. Dan sekarang ini juga jadi milik adik kesayanganku ini."

"Hehe... Terimakasih Oppa, aku sungguh sangat senang pindah dari Daegu ke Seoul."

Laki-laki didepanku tersenyum lebar dan mengusap rambutku.

"Ini sudah sore. Pindahkan semua tasmu itu kekamar.
Setelah itu kita makan bersama diluar. Pasti sangat menyenangkan bukan?"

"Hahaha.. Tentu saja Oppa!
Asik!" seruku berlari ke salah satu ruangan disebelah kamarnya.
Aku melompat girang, membawa koper dan tasku kedalam kamar yang sudah ia susun rapi dengan beberapa boneka ditempat tidur.

Kakak terbaik !
.
.
.
"(Yn), apa eomma sudah menyiapkan perpindahan sekolahmu?"

"Em, ne. Eomma bilang Appa akan memasukkanku disekolah Taehyung Oppa."

"Ya, aku tahu itu. Aku akan bertemu denganmu setiap hari."

"Hehehe.. Ah, kita akan makan dimana Oppa?"

"Bagaimana jika kita makan di...sini." sahut Taehyung Oppa sambil memakirkan mobilnya didepan restoran.

×××

"Oppa, aku mau popcron."

"Em."

"Oppa, eskrim yang kita beli tadi dimana?"

"Tunggu, Oppa ambilkan."

"Oppa.."

"Kau mau jus bukan?"

"Ne, terimakasih Oppa."

Hari ini adalah hari terbaik bagiku dan tentu saja juga bagi seorang laki-laki yang tengah mengunyah popcron disampingku ini.

Kakak kesayanganku yang sudah cukup lama hidup mandiri di Seoul ini begitu bahagia menyambutku diapartemennya.

"Ah, aku sudah tidak sabar untuk memasuki sekolah baruku besok." desahku sambil bersandar dilengan kiri Taehyung Oppa.

"Begitukah?"

"Ya, aku ingin melihat laki-laki yang terkenal tampan di Seoul ini." sahutku semangat.

"Em, tapi kau harus berhati-hati dengan gadis-gadis disekolah barumu (yn)." ucap Oppa dan meletakkan bungkus popcron yang hampir habis kemeja.

"Wae?"

"Berbaringlah." sahutnya sambil menepuk-nepuk pahanya, memintaku untuk berbaring.

Aku berbaring dengan nyaman disofa, menjadikan paha Taehyung Oppa sebagai bantal.

"Gadis-gadis disekolahku itu lebih buas dan mengerikan dibanding sekolah khusus perempuanmu sebelumnya." lanjut Oppa dengan jemari yang memainkan rambutku.

"Benarkah?
Tapi aku pernah bersekolah disekolah khusus perempuan, jadi aku sudah sangat mengenal jenis-jenis wanita Oppa." sahutku sambil menatap wajahnya yang berada diatasku.

"Hem, Oppa hanya ingin kau sedikit berhati-hati. Ini pertama kalinya kau memasuki sekolah yang ada laki-lakinya bukan?
Aku hanya takut adik manisku ini diperebutkan oleh banyak laki-laki disana."

"Aish, tentu saja tidak Oppa.
Aku sudah bertemu banyak wanita disekolahku sebelumnya, dan sangat banyak wanita yang lebih cantik dariku." sahutku dan disambut dengan senyuman hangat darinya.

- IMAGINE WITH BTS - [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang