Yoon bin baru saja kembali ke korea dan langsung ke rumah sakit untuk bertemu dengan jung sook, tapi jung sook membawanya ke kamar inap woojin yang ternyata woojin terbaring lemas disana, ia juga sedang dalam pemasukan donor darah.
"kapan dia kemari? "tanya jung sook.
"kemarin sore, saat dia membukakan pintu tiba-tiba dia sudah pingsan. Dan aku menemukan luka di sikunya juga aku takut kalau dia disakiti teman-temannya"jelas jung sook.
"untuk sementara waktu biarkan woojin disini dulu, dan jangan biarkan dia kembali ke asramanya sampai kondisinya benar-benar normal"
"oke dok akan kuurus woojin nanti, aku ada jadwal rapat sekarang, dokter bisa kan jagakan dulu woojin"
"iya, sekarang kau pergi rapat dulu saja. Aku akan menemaninya disini "
Jung sook pun pergi, tinggal yoon bin dan woojin diruangan itu.
•••
Jaehwan mulai mengerakan jemarinya ia perlahan membukakan matanya walaupun rasanya sangat berat.
"h-hyung~"panggil jaehwan dengan serak. Minhyun yang sedang tidur di sofa pun mengeliat dan melihat jaehwan sudah sadar.
"jaehwanie kau sudah sadar. Sebentar ya hyung panggilkan dokter dulu"dengan bahagia minhyun berlari ke ruangan dokter untuk memeriksa keadaan jaehwan.
Jaehwan melihat sekeliling dan bertanya pada jisung.
"mana member lain? "tanya jaehwan.
"mereka ada di asrama aku sudah hubungi mereka dan Nanti mereka akan kemari"jawab jisung yang senang karena jaehwan sudah mulai sadar setelah 2 minggu berlalu.
Dokter yang memeriksa jaehwan berkata bahwa jaehwan sudah mulai membaik dan tinggal fisik saja yang mungkin harus banyak istirahat.
Jaehwan sudah mulai bisa duduk dan bicara tapi ia belum mampu berjalan dan masih terhuyung-huyung.
"hyung aku ingin cepat keluar dari sini"ucap jaehwan.
"hyung juga ingin kau cepat keluar dari sini dan berkumpul lagi, nanti kita adakan pesta kecil-kecilan ya"jawab minhyun.
Member lain pun datang dan menyambut hangat jaehwan, daehwi juga langsung memeluk jaehwan karena ia merindukan sosok hyung yang selalu membuatnya tertawa.
"mana woojin? "tanya jaehwan saat menyadari bahwa woojin tidak ada diruangan itu.
"dia tidak ada disini, entahlah kemarin sore dia pergi kemana"ucap daniel, jaehwan pun mengerutkan dahi.
"apa hyung tahu dia adalah penyebab kecelakaan ini, dia juga yang membuat hyung tidak sadar, bahkan guanlin sampai mengalami cedera ginjal begitu juga ong hyung yang menyebabkan tulang rusuknya patah"ucap jihoon dengan kesal karena jaehwan menanyakan woojin.
"stttt~ jaehwan baru sadar, kau jangan dulu berbicara seperti itu"bisik jisung pada jihoon.
"iya mianhae hyung aku terlalu kesal tadi"balas jihoon.
Jaehwan hanya bisa terdiam dan tidak bicara lagi.
•••
Malam itu woojin bangun dan menyadari dirinya sedang ada di rumah sakit.
"ah kau sudah sadar ternyata"jung sook yang sedang membaca buku pun langsung mengecek keadaan woojin.
"hyung~"panggil woojin.
"kenapa woojin? "
"terima kasih karena telah merawatku"ucap woojin.
"ah tidak masalah. Oyah hyung mau tanya sikumu itu kenapa bisa terluka?"tanya jung sook, woojin pun mencari alasan tepat agar tidak ketahuan.